Tidak ada yang namanya kebetulan, kita memang sudah digariskan untuk bertemu. Bermain sebuah drama, dimana kau dan aku adalah pemeran utamanya. Dipermainkan oleh keadaan dan ego yang semakin membesar. Sebenarnya tak ingin mengizinkan seseorang masuk menggantikan-mu, namun diam mu dan ragu ku telah melebur menjadi satu. Hai Gana. Kamu Gana-ku, apa aku Sefia-mu? ▪ Mulai Dipermainkan sejak 05 Juli 2017 ▪ Pemeran : Ali Prilly ▪ Genre : Fanfiction, dengan sedikit taburan drama dan ramuan kerinduan ▪ Highest Rank : #106 In Fanfiction - 13\01\2018 !Mengandung Kenangan. Hati-hati Kepeleset!

Beberapa chapter di private, silahkan follow dulu sebelum membaca :) Aliando Syarief dan Prilly Latuconsina, dua aktor dan aktris ternama di Indonesia ini pernah di kabarkan dekat hingga menjalani hubungan, namun keduanya menampik kabar itu. Selama ini mereka mengaku hanya menjalin persahabatan, tidak lebih. Sampai sekarang pun, tak ada yang tau bagaimana kebenaran dari hubungan mereka. Lama terpisah, karena berbeda Production House akhirnya mereka di pertemukan di sebuah project baru. Namun saat ini, Prilly tengah menjalin hubungan dengan Daffa, salah satu lawan mainnya di sebuah sinetron. Sedangkan Ali, hingga kini memilih untuk sendiri dan fokus pada kariernya. Bagaimana pertemuan pertama dan pertemuan mereka selanjutnya?

SUDAH TERBIT!!! Chapter 1-22 (versi 1) | Chapter 23-selesai (versi 2). Ini lebih mirip kisah klasik mungkin. Tentang mereka yang terpaksa terikat janji pernikahan karena dijodohkan kemudian timbul berlarut-larut luka karena merasa tidak hidup layaknya keluarga diluar sana. Rasanya hambar bagi Prilly. Bahkan lebih dari itu. Ia jatuh cinta sendirian ditambah lagi harus menerima fakta bahwa Ali mencintai wanita lain. Ia terus sabar waktu di salah-salahkan, dihina, serta direndahkan. Biar begitu, ia tetap jatuh cinta, ia juga tidak tahu kenapa. "Ya selama ini Gue nggak pernah ngerasain aja peran Gue sebagai istri. Malah Gue merasa peran Gue hanya sebagai asisten rumah tangga yang tiap hari layanin Lo tanpa dipandang sedikitpun. Gue janji, setelah dia lahir, Gue yang bakal akhirin hubungan ini. Walaupun nanti orang tua kita akan kecewa." [Prillya Al-Meera] "Kita menikah atas dasar perjodohan, dan Gua belum bisa mencintai Lo. Gua berusaha untuk belajar, tapi kenangan terus memaksa Gua untuk terus terobsesi pada masa lalu." [Ali Fayyad Alankar] Hingga tanpa sadar, Ali mulai mencintai Prilly. Ini diluar dugaannya, bahwa kebenciannya akan menariknya untuk mencintai Prilly lebih dari apapun. Meski terlambat... #15 in Fanfiction [30 Maret 2018] #19 in Fanfiction [22 Maret 2018] #24 in Fanfiction [14 Maret 2018]