-Versi ke-2 cerita HALWA. [Spiritual-Hurt-Romance] •MULAI: 1 Maret 2019. •SELESAI: 15 Mei 2021. ••• Disaat ia telah nyaman akan penantiannya selama ini, mengapa dia malah hadir dengan segala ketulusan hati? Mengapa dia malah jatuh hati kepada gadis sepertinya? Gadis berparas biasa saja, penuh kekurangan, keimanan yang rata-rata serta masa lalu menyakitkan. Gadis itu sangat jauh bila dibandingkan dengannya. Dia adalah lelaki yang rupanya tampan, nyaris sempurna, penuh keimanan dan ketakwaan serta kehidupan yang luar biasa. ••• "Aku hanya tidak ingin kamu merasa menyesal nantinya ... Arfan. Manusia memang tidak memiliki kesempurnaan, tapi bukan berarti dipenuhi dengan kekurangan, bukan?" -Mira "Hatiku ini memang ada padaku, namun berada dalam genggaman-Nya. Jadi aku tak kuasa menghilangkan rasaku padamu, bila Dia tidak mengizinkanku berbuat begitu. Mungkin perihal perasaan tulusku bagaikan sesuatu yang tak mungkin ada. Namun, wallahi! Seperti itulah yang memang kurasa." -Arfan ••• •Pada HALWA versi kedua ini, banyak sekali perbedaannya dengan HALWA versi pertama. Dan mungkin, hanya nama tokoh dan beberapa kejadian yang sama dengan di versi sebelumnya. •Di awal cerita, memang agak aneh. Namun tetaplah membaca sampai akhir, ya, insyaaAllah bakal 'ngena' ke hati! Wkwk. Konflik yang ada mungkin membuat sakit kepala, tapi masih ada yang 'manis-manis' kok dalam cerita ini. •Bisa langsung membaca chapter 6, bila 5 chapter sebelumnya terkesan membosankan. •Best rank: #1/13 in ketaqwaan #1/13 in halwa #1/22 in qadarullah #1/38 in keimanan #1/52 in shalat #1/225 in pengharapan #1/2,01k in doa #4/26 in anauhibbukifillah #5/105 in arfan #5/126 in istiqamah #9/282 in farhan #11/624 in keikhlasan #19/666 in ujian #50/2,48k in penantian #47/3,09k in psikologi #74/5,86k in perasaan #255/10k in hijrah Syukran♥

Stalker syari'ah, julukan itu yang Hilya berikan pada pria yang sudah sejak lama selalu mengawasinya. Hilya Delima tidak terganggu dengan komentar orang-orang karena tetap memilih single di usianya yang ke-23. Dia tidak mau berurusan dengan laki-laki dan menganggap pernikahan bukan sesuatu yang bisa dipaksakan. Hilya merupakan gadis rasionalis yang bisa hidup mandiri. Dia tidak terlalu taat pada Sang Illahi. Karenanya, saat Althafranda menghampiri Hilya yang sedang belanja di pasar dan meminta Hilya menikah dengannya, Hilya tidak tahu harus berkata apa? *** "Cinta hanya akan memberikan saya sejuta luka di atas hidup saya yang sudah seperti neraka dunia. Dan kamu... adalah salah satu neraka itu." ~Hilya Delima "Kalau Allah saja menghendaki kamu sebagai jodoh saya dan memberi petunjuk di setiap tahajud dan istikharah saya selama satu tahun penuh, kenapa saya harus mundur setelah selama tujuh tahun ini mencintai kamu dari jauh?" ~Muhammad Althafranda

6 April 2018 Jangan lupa tinggalkan jejak lewat votemen NO COPAS Bila di dalam cerita ini ada kesamaan dengan cerita yang lain, mohon maaf,cerita ini dari hati dan pikiran author sendiri Kamis 12 Juli 2018=Peringkat #4 Pesantren

Ranking 1 #Hukuman 16 September Ranking 2 #PondokPesantren 17 September Jangan bongkar identitasku! Apapun yang terjadi! --Salsabila Hanun

#PROSES REVISI# + #OnGoing# **************** "Mungkin.. Aku mulai mencintainya." ungkap lelaki di hadapannya. "Ah, hm.." tak ada pilihan lain lagi, Aya mencoba untuk tersenyum di saat hatinya yang selalu berlabuh aman mandadak karam di dasar relung tak dikenal. Aya diam, hanya sepi yang berbicara bahwa ia sedang kecewa, bukan pada lelaki yang telah gagal ia dapatkan, tapi pada dirinya sendiri yang telah lalai bersama ambisi tanpa melibatkan Dia yang pencemburu.. -------------------- Baca juga cerita keduaku "Humaira" 😊 jangan lupa vote n comment ny

"Aku tak pernah berharap untuk dipertemukan denganmu,, namun ku meminta agar dipertemukan dalam ridho-Nya" Zahra Prameswari "Laki laki yang sholeh memang mudah menundukkan pandangannya kepada wanita yang auratnya diumbar,, Namun, tidak pada wanita yang berjilbab lebar dan menjaga kemaluannya,, akan sulit bagi laki2 untuk menjaga hati." Muhammad Ridho Al-Farisyi

HAK CIPTA DILINDUNGI ALLAH! -Sequel HALWA V1 [Spiritual-Drama-Romantis] •Best rank: #1/34 in shalat #1/43 in hasna #1/52 in takdirAllah #1/59 in akhy #1/95 in cintayangrumit #2/88 in umi #3/236 in ukhty #4/171 in rasasakit #8/272 in abi #9/403 in ujian #15/868 in akhwat #20/1,35k in do'a #56/2,66k in Allah #134/4,79k in pengorbanan #199/8,22k in masalalu #540/8,4k in perjodohan #599/38,6k in persahabatan •MULAI: 5 Agustus 2018. •SELESAI: 14 April 2020. ••• Ketika kejadian masa lalu seolah membayangi kehidupan sang generasi baru. Tragedi pengorbanan yang menyayat hati tersebut selalu mengusik ketenangan jiwa setiap orang yang menyaksikannya, kala itu. Takdir pun seakan mempermainkan mereka, dengan kejadian-kejadian yang kerap kali mengganggu kehidupan keduanya. Kenyataan baru, rahasia yang terungkap dan masalah lainnya, dengan kompak memorak-porandakan hubungan yang telah terjalin lama. ••• Entah sudah berapa kali netranya mengeluarkan buliran hangat, dan disekanya tatkala buliran itu membasahi kedua pipi. Huwaida tergugu. Napasnya sesak, lidahnya kelu, dan hatinya ... bagai teriris. Tak bisa menolak, karena sulit. Tak mungkin mengeluh, karena percuma. Yang bisa dilakukannya hanyalah berdo'a, sekarang. Sebab berusaha pun sepertinya akan sia-sia. Huwaida gundah. Mana yang harus dipilihnya? Mempertahankan perasaannya pada sosok yang ada sangkut-pautnya dengan masa lalu sang Ummi, atau menerima perjodohan yang diajukan keluarga sang Abi? Dengan masih diliputi kebimbangan, Huwaida mengambil foto bersama dengan para sahabatnya ketika dulu, lalu memandanginya. Dan diusapnya bagian yang menampilkan sosok penghuni hati 'ketiga'-nya. "Illahi ... tolonglah hamba-Mu ini." ••• •Sebelum membaca cerita ini, disarankan untuk membaca dulu cerita yang berjudul HALWA | V1. Karena cerita ini adalah lanjutan dari cerita tersebut. •Awalnya emang gaje, tapi makin lama seru, kok! Coba baca dulu, ya!

Mencintai dalam diam bukan suatu hal yang mudah. Yang harus menyimpan perasaan dan menjaganya sampai saat itu tiba merupakan hal yang sulit. Menahan untuk tidak mengungkapkan nya, menahan pandangan, menahan rindu. Jika bertemu hati ini terkadang sangat bahagia namun jantung ini berdebar sangat cepat. Sama hal nya yang dirasakan oleh Naushad Akbar dan Nur Aisyah. Mereka sama sama saling mencintai dan sama sama berusaha menjaga perasaannya masing masing hingga waktunya tiba. Dalam setiap pertemuan pasti ada perpisahan. Aisyah dan Naushad akan mengalami hal itu. Apakah mereka akan bertemu kembali? Apa mungkin mereka berdua akan dipertemukan kembali dalam ikatan halal? Atau pertemuan itu hanya khayalan mereka saja?

[ SUDAH TERBIT ] Sebagian part sudah di hapus. Tersedia di Gramedia Pemesanan bisa langsung cek di Instagram @Coconutbooks (Shopee : Melvana Media Store) atau di toko buku online yang sudah bekerja sama dengan penerbit ❤😊 Highest rank #1 in romantis (03-09-2018) #1 in fiksi (26-05-2018) #4 in spiritual (13-05-2018) #5 in spiritual (09-05-2018) #7 in spiritual (08-05-2018) #7 in spiritual (01-03-2018) #8 in spiritual (13-02-2018) #10 in spiritual (05-02-2018) _________________________________________ Masuk ke dalam pesantren hanya untuk kebutuhan peran di film? Terdengar aneh memang, tapi itu lah yang dilakukan oleh Andira salsabilla husain, seorang artis yang tidak di ragukan lagi popularitasnya. Semua dijalani dengan berat. Semua berbanding terbalik dengan kehidupannya yang serba berkecukupan. Tidak ada ac yang menghias kamar, antri untuk mandi, bangun sangat pagi,dan cobaan terberatnya ia lah, seorang pemuda sholeh yang di gelarnya lelaki sombong yang tidak disangka akan menjadi imamnya. Menikah karena perjodohan masih lebih baik daripada menikah karena digrebek massa. Pernikahan yang tidak di dasari dengan cinta. Namun semua itu kian terkikis oleh waktu. " Ana uhibbuka Fillah ustadz " [Aku mencintaimu karna Allah, ustadz] - Andira Salsabilla Husain - "Ahabbakalladziahbabtani lahu" [Semoga Allah mencintaimu yang telah mencintaiku karena-Nya] - Zikri Hanif Al-fatih-