tέέƞ˚♡˚ƒιct
6 stories
I am in danger [TERSEDIA DI GRAMEDIA] by zaimnovelis
zaimnovelis
  • WpView
    Reads 31,568,893
  • WpVote
    Votes 1,155,176
  • WpPart
    Parts 54
"Jika lo mau aman bersekolah di sini, lo juga harus menghindari dua orang yang lebih berbahaya dari guru BK," kata Lisya penuh penekanan. Ocha meneguk ludah. Ia mendengarkan penjelasan Lisya dengan seksama sembari bersiap mencatat. Demi menjaga beasiswa yang diterimanya, ia harus sangat berhati-hati. Ia tidak mau beasiswanya dicabut dan membuat orang tuanya terbebani dengan biaya sekolah. "Pertama, lo harus menghindari Sean Aureliano Radeya. Dia ketua geng dari kelas XI IPA-A. Itu orangnya!" Lisya menunjuk seorang anak laki-laki yang tengah asyik membaca buku dengan kaki yang diletakkan di atas meja. Mata Ocha memicing, melihat dengan benar seorang anak laki-laki tampan berambut acak-acakan. Anak laki-laki yang dimaksud Lisya tak terlihat berbahaya meskipun tingkah lakunya tak sopan, meletakkan kaki seenaknya di atas meja. Meskipun demikian, Ocha tetap mengangguk dan mencatat nama Sean ke dalam bukunya sebagai daftar orang kedua yang harus dihindari setelah guru BK. "Kedua, Axel Sharafat Ardiaz. Dia ketua geng dari kelas XI IPS-A. Menurut gue, dia lebih berbahaya dari pada Kak Sean. Nah itu dia!" Lisya menunjuk seorang anak laki-laki tampan berambut agak gondrong. "Tapi kenapa mereka berbahaya? Kalau mereka bisa masuk ke kelas A, bukankah berarti mereka itu jenius?" Ocha bertanya-tanya. "Oh my oh my oh my God! Mereka itu ketua geng. Mereka suka merokok, balapan liar, clubbing, bullying, dan tawuran," bisik Lisya. Walaupun berbisik, intonasi Lisya masih penuh penekanan. "Terus, kenapa mereka nggak dikeluarkan?" "Itu karena ayah mereka adalah pemilik sekolah ini. Siapa yang berani mengeluarkan mereka? Bahkan Pak kepala sekolah nggak berani karena takut dipecat." By : Zaimatul Hurriyyah Highest rank #1teen fiction 22 Nov, 5-8 Des 2018 #1 di hastag romance tgl 16 April 2019
Cold Girl Meet Cute Boy by Double-GI
Double-GI
  • WpView
    Reads 943,867
  • WpVote
    Votes 85,560
  • WpPart
    Parts 29
"Lo nggak capek ngejar gue terus?" Revan tersenyum tipis, "capek sih. Tapi lebih mending ngejar lo daripada cari kayak lo lagi." "Gue juga belom kasih lo kepastian." Timpal Bella. Lagi-lagi Revan tersenyum. "Gue tau kok dan gue juga sadar. Jatuh cinta itu ibarat hukuman mati. Kalo bukan di tembak ya di gantungin. Simple kan?"
Amor Est Poena -TS(1) SUDAH TERBIT by Stephn_
Stephn_
  • WpView
    Reads 8,724,329
  • WpVote
    Votes 570,717
  • WpPart
    Parts 58
[[ TELAH TERSEDIA DISELURUH GRAMEDIA INDONESIA DAN TOKO BUKU]] Highest rank: 1 in Romance [25/06/2017] (Segera dinovelkan) Prelogy Silent love Percayakah kamu bahwa dunia ini terus berputar? Akan datang waktunya, Dimana yang mengejar jadi dikejar Yang berjuang akan berbalik jadi diperjuangkan. Yang menyakiti akan berbalik merasakan sakit. Akan datang masanya, Ketika sebuah ketulusan dibalas dengan kebencian. Saat perjuangan dan pengorbanan hanya dibalas dengan dusta. Sekarang mungkin kamu bisa tertawa bahagia melihat dia tersakiti. Tapi tidak ada yang tahu bahwa suatu saat kamu akan menangis dan menyesal. Saat kamu tahu hatinya bukanlah untukmu lagi. ------------- 2010 Fara: "Gue cinta sama lo Wil" Willy:"Tapi gue nggak, stop ganggu hidup gue!" 2017 Willy:"Gue cinta sama lo Ra" Fara:"Telat Wil"
-Attention Seekers-TS(3) SUDAH TERBIT by Stephn_
Stephn_
  • WpView
    Reads 13,145,812
  • WpVote
    Votes 407,084
  • WpPart
    Parts 43
[TERSEDIA DI SELURUH GRAMEDIA DAN TOKO BUKU] #1 in teenfiction [22 Juni 2017] ⛔Beberapa part ak privat, follow akun aku untuk baca #Sequel Silent Love **** "Benci aku? Bagus, itu berarti aku berhasil mencuri perhatianmu. " **** "Muka nangis lo jelek banget." "Kenapa? Nggak suka? Yaudah pergi aj--" "Lo itu pantesnya dibahagiain bukannya disakitin. Dan bahagiain lo itu tugas gue." ---------------------- Published:27 Maret 2017
Why ? [ SUDAH DISERIESKAN] by Stephn_
Stephn_
  • WpView
    Reads 20,232,611
  • WpVote
    Votes 1,155,776
  • WpPart
    Parts 66
‼️SERIES WHY SUDAH TAYANG DI APP VIDIO ‼️ [PART MASIH LENGKAP] Kisah ini bukan tentang aku dan kamu yang dipersatukan dalam sebuah ikatan bernama "Cinta" Tetapi bagaimana dua insan belajar untuk saling melepas, merelakan,menjauh,dan pergi. Kisah ini bukan tentang akhir kebahagiaan abadi, Tetapi tentang takdir yang mempermainkan dua insan manusia dalam putaran kepedihan yang tak berujung. Keluarga yang hancur, persahabatan yang retak,dan kepercayaan yang terlambat untuk diperbaiki. Mereka yang pernah merasakan cinta, berakhir saling melupakan Mereka yang pernah memiliki harapan untuk bersama, berakhir tanpa sempat mewujudkannya "Kita pernah saling menemukan,sebelum akhirnya berlomba saling melepaskan. " #Rank 1 in teenfic (18/10/2017) -------------------------------- "Jika dari awal lo nggak pernah berniat serius sama gue, seharusnya jangan buat gue jatuh terlalu dalam"-Gladys Alfeira "Lebih baik lo benci gue, karena gue nggak pantes buat lo."-Given Pratama
SAY HI!!! by inggridsonyaaa
inggridsonyaaa
  • WpView
    Reads 2,979,924
  • WpVote
    Votes 888
  • WpPart
    Parts 2
Bagi Ribby punya dua sohib ganteng itu musibah. Dia yang serba pas-pasan, ngerasa temenan sama Ervan dan Pandu yang berpredikat cowok populer sekolah jadi semacam ujian. Ervan si ganteng, Ribby si kumal. Pandu si keren, Ribby si dekil. Waktu masih kecil, Ribby emang nggak peduli dengan perbandingan itu. Tapi semenjak SMA, Ribby mulai capek dengan ejek-ejekan itu yang kadang kala membuatnya insecure. Pada fase-fase krisis percaya diri itulah Ribby mendadak membuat akun Say Hi! Itu lho aplikasi dating berbasis anonim yang sedang digandrungi remaja jaman sekarang. Di aplikasi Say Hi, Ribby berkenalan dengan cowok bernama Robbi. Awalnya sih Ribby cuma iseng. Namun perlakuan Robbi yang lucu setiap kali mereka chatingan, entah kenapa membuat Ribby jatuh nyaman. Bahkan Ribby merasa Robbi jauh lebih mengertinya daripada dua sahabatnya sendiri yang playboy mampus itu. Sementara itu, di sisi lain, salah satu di antara sahabatnya ada yang mengirim chat pada Ribby menggunaka aplikasi Say Hi.... Robbi : Maafin gue yang pengecut ini.