Chycio_chy's Reading List
3 stories
Devil's Fruit [Book 1] by NathanHendrata
NathanHendrata
  • WpView
    Reads 825,618
  • WpVote
    Votes 9,788
  • WpPart
    Parts 14
Aku tau aku ini hasil dari pembuahan terlarang yang tak bisa terelakkan. Bahkan aku tau apa kekuatanku yang sebenarnya. Dan aku membenci kekuatan yang kumiliki ini. Aku berharap aku tak pernah ada jika hidupku selalu dalam teror seksualitas yang mati-matian kuhindari. Aku hanya ingin cinta. Cinta sederhana dari seseorang yang juga mempunyai hati yang sederhana untuk membuatku terus merasa suci dan berharga. -Andrea Nivrinata- #SUDAH DIBUKUKAN# OPEN PO LIHAT CHAPTER PALING AKHIR ===WARNING!! 21++ ===
Precious by kinggg_arba
kinggg_arba
  • WpView
    Reads 95,743
  • WpVote
    Votes 5,442
  • WpPart
    Parts 32
Samuel Soediro, pewaris tahta kerajaan mafia yang dipimpin langsung oleh Ayahnya. Nuraninya sudah sirna sejak kepergian Ibu dan kedua Kakaknya. Selalu memandang rendah orang lain, membuat orang lain selalu berada di bawah kakinya. Penikmat selangkangan wanita, penggila seks bebas dan tidak perduli dengan aturan. Kedatangan dua orang gadis di kehidupannya membuat nurani kembali menduduki singgasana di hatinya. Manakah yang ia dahulukan? Rasa perduli dan ingin melindungi, atau perasaan menggebu karena jatuh cinta? Akan membawamu ke persoalan rumit tentang keluarga mafia. Pengkhianatan dan rahasia besar akan terungkap pada akhirnya. Dan penyesalan akan selalu berada di akhir cerita.
Madness (Sequel- PRECIOUS)  by kinggg_arba
kinggg_arba
  • WpView
    Reads 58,498
  • WpVote
    Votes 4,593
  • WpPart
    Parts 50
Menunggu seseorang selama sepuluh tahun utuh? Apa ada yang bisa sesanggup dia? Setia bercumbu dengan pahitnya waktu panjang dalam ajang menunggu Sang Pujaan? Semua yang dia lalui tak ayal hanya untuk menjemput waktu agar bisa bersama selamanya. Bercinta dengan waktu membuat hatinya menolak untuk bangkit. Ia terlalu setia sampai acuh pada cinta baru yang datang silih berganti. Namun, apa setelah pertemuan itu semua rasanya masih hangat seperti dulu? Atau justru ditelan air mata kepedihan? Karena mengetahui penantiannya selama ini hanyalah sia-sia? Se-pahit apakah rasanya? Se-getir apakah perasaannya? "Aku tahu, seharusnya aku melakukan ini sebelum semuanya menyatu di jiwaku. Tetapi mengecewakan orang yang aku cintai tidak akan pernah membuat tidurku nyenyak. Maka dari itu, perasaan ini terus tumbuh dan mengakar dengan sangat kuat di nadiku. Jika sepuluh tahun menunggumu adalah perbuatanku paling bodoh, maka saat ini aku akan melalui puluhan tahun berikutnya untuk melupakanmu. Selamat tinggal, terima kasih untuk waktu yang sangat lama. Terima kasih."