sherilmaharani's Reading List
2 stories
[DSS 2] ME AFTER YOU : 1 AMIN 2 IMAN by dianafebi_
dianafebi_
  • WpView
    Reads 4,967,753
  • WpVote
    Votes 100,563
  • WpPart
    Parts 9
Aisyah, dokter muda yang selalu membuat drama dengan residen killernya itu merasa beruntung bertemu dengan Aryan, pemuda konyol yang gemar memakai jeans robek. Masa pendidikan co-ass yang semula menyeramkan itu berubah menjadi menyenangkan saat pemuda petakilan banyak tingkah itu selalu menghibur Aisyah setelah disemprot habis-habisan oleh sang residen. Lamban laun, sikap lucu Aryan yang menyenangkan itu membuat hati Aisyah menghangat. Diam-diam tanpa sadar, gadis berhijab itu menaruh rasa untuk pemuda konyol itu. Rasa itu seperti langit biru dengan timbunan awan yang menyejukkan, tiba-tiba runtuh seketika saat mengetahui bahwa Aryan berbeda keyakinan dengannya. Di tengah sakitnya menerima kenyataan tersebut, sang residen membawa sebuah kejutan yang membuat Aisyah seolah berdiri di persimpangan jalan dan mengharuskannya memilih antara meninggalkan atau ditinggalkan. -Allah, seperti Zainab binti Muhammad, bisakah Engkau persatuan kami pada satu keyakinan meski sebelumnya harus terpisah oleh perbedaan?- -ME AFTER YOU- [SETELAH AKU MENGENALMU] Part tidak lengkap! Selamat membaca, semoga bermanfaat ❤
Mencintaimu Dalam Doa | END by Shineeminka
Shineeminka
  • WpView
    Reads 1,566,268
  • WpVote
    Votes 92,403
  • WpPart
    Parts 16
The third story of Cinta Dalam Diam | Andra & Diandra | Cover : @betyal_4 | Part sudah tidak lengkap | Proses Penerbitan. "Bersemangatlah atas hal-hal yang bermanfaat bagimu. Minta tolonglah pada Allah, jangan engkau lemah. Jika engkau tertimpa suatu musibah, maka janganlah engkau katakan, Seandainya aku lakukan demikian dan demikian. Akan tetapi hendaklah kau katakan, ini sudah jadi takdir Allah. Setiap apa yang telah Dia kehendaki pasti terjadi. Karena perkataan law (seandainya) dapat membuka pintu setan." itulah yang Kak Andra katakan kepadaku saat aku kehilangan ayah yang selama ini menjadi satu-satunya orang yang dapat aku andalkan. Dulu aku hanya menganggapnya tidak lebih dari seorang kakak, seorang kakak yang dapat aku andalkan keberadaannya namun perlahan rasa itu berubah. Aku mencintainya, namun aku tidak berani mengungkapkan perasaan ini kepadanya. Aku hanya berani mencintainya dalam diam, biarlah hanya Allah-lah yang mengetahui apa yang kini tersimpan di hatiku untuknya.