Terbaik
3 stories
SHE IS SEXY !! by sultanasnisa1
sultanasnisa1
  • WpView
    Reads 119,785
  • WpVote
    Votes 201
  • WpPart
    Parts 2
Rambutnya panjang sepinggul berwarna hitam kelam dengan ujung bergelombang. Wajahnya oval dengan pipi tembem nya yang dihiasi lesung pipit. Matanya sedang namun sipit. Entahlah, aku sulit mendeskripsikan mata menawannya. Bola matanya bening hitam coklat yang jika kupandang menyimpan sarat kepedihan. Alisnya rapi, tidak tebal tidak tipis. Tanpa pensil alispun, alisnya indah. Jidatnya tidak lebar, manis. Dagunya sedang. Lehernya jenjang dan.... Ini yang membuat dia menjadi bahan pembicaraan para lelaki di SMA Budi Mulya. Dadanya bulat menonjol dan indah. Namun, dia jauh dari kata murahan. Dadanya sungguh menggemaskan karena muka dia yang babyface. Perutnya rata, pinggulnya besar, pantatnya gempal dan penuh. Pahanya.. luar biasa indah diikuti kakinya yang jenjang. Dia indah. Dia tidak cantik memang, namun dia sangat sangat manis dengan muka imut nya. Ya ! bisa dibilang gue tergila - gila padanya. Dia adalah Tania neswati. Teman sekelasku di SMA.
Brother love(in Bedroom) by Elvisyahraniiii
Elvisyahraniiii
  • WpView
    Reads 851,494
  • WpVote
    Votes 4,467
  • WpPart
    Parts 17
Perkenalkan Hai namaku elvi syahrani usiaku 16 tahun Mungkin ini terdengar sangat gila,ketika kamu memiliki perasaan terlarang kepada saudara laki lakimu.tapi inilah yang sebenarnya terjadi.perasaan terlarang dan hubungan terlarang. selamat menikamati😊
Fake Nerd Girl (END) by OrangeLaa
OrangeLaa
  • WpView
    Reads 9,778,824
  • WpVote
    Votes 468,149
  • WpPart
    Parts 61
Elica gadis cantik yang bosan hidup tenar, teman palsu, cinta palsu, ia lelah hidup dengan orang palsu. Hingga suatu hari ia pindah ke SMA Surun Webder menjelma sebagai Nerd. Rambutnya dikepang dua, baju kebesaran, kacamata bulat. Lengkap sudah penampilannya. Kalau kata orang rumah, ia kurang kerjaan. Namun, siapa tahu mulai dari sini ia bisa mendapatkan sahabat dan tentu saja cinta sejati. Yah, walau butuh sakit-sakit dahulu, ia terima demi bahagia. Masalahnya, apa bahagia segampang itu didapatkan? Bagaimana kalau ekspetasinya untuk sebuah kalimat sakit-sakit dahulu belum seberapa dengan kenyataan di depan sana?