IsraLaila's Reading List
7 stories
Intan Mutiara (Selesai ✓) by momoshiny
momoshiny
  • WpView
    Reads 5,583
  • WpVote
    Votes 631
  • WpPart
    Parts 11
Intan dan Mutiara, gadis kecil kembar yang sejak lahir telah menerima siksaan dari Ayah kandungnya sendiri. Ialah Nino Sutejo, seorang Ayah yang tega menyakiti kedua putrinya dengan keji. Apa alasannya?! Yuk! Baca ... 😉
Tulang Rusuk Menuju Surga (sudah diserieskan) by Mellyana21
Mellyana21
  • WpView
    Reads 4,232,119
  • WpVote
    Votes 243,308
  • WpPart
    Parts 43
Siapa yang tak mau menjadi tulang rusuk Maghza Hafis Rizaka ? CEO muda, taat ibadah, fisik yang tidak kalah dengan aktor tampan dunia. Saat banyak gadis mulai mendekatinya, ia menegaskan prinsip kuat dalam dalam diri, "Jika tulang rusukku memang tumbuh di tulang wanita. Kuingin dia sesetia Khadijah, secerdas Aisyah, dan sepandai menjaga hati seperti Fatimah." Namun, prinsip itu goyah ketika tanpa sengaja ia menemui seorang gadis di tempat para wanita menjajakan kehormatannya. Apakah Hafis tergoda? #Rank21 pada 05/12/2017 #Rank9 pada 27/12/2017 #Rank5 pada 5/01/2018 #Rank2 pada 23/01/2018 #Rank1 pada 26/01/00
AKAD (Published By Coconutbooks) by ChantyRomans
ChantyRomans
  • WpView
    Reads 4,617,201
  • WpVote
    Votes 260,437
  • WpPart
    Parts 62
Sudah terbit Novel, tersedia di Gramedia seluruh Indonesia. Atau bisa dipesan melalui shopee melvana media store (CoconutBooks) Dilarang keras! plagiat, copypaste, mengutip dan sejenisnya ya. Ingat Allah maha tahu, meskipun Saya tidak tahu. * #1 dalam Spiritual (25/04/18) #3 dalam Spiritual (15/03/18) "Abang Ustaz sudah punya calon isteri belum?" "Kalau belum kenapa, kalau sudah kenapa Illyana?" "Kalau belum, Illyana mau kok jadi calon isterinya Abang Ustaz." Safira Illyana baru berusia 18 tahun saat dikirim abi-nya ke pesantren. Sempat menolak, karena tidak ingin melewatkan masa kuliah seperti teman-temannya yang lain. Siapa sangka, justru saat sudah tiba di pesantren Illyana malah terpesona dan jatuh hati pada sosok ustazd muda bernama Ghaly Abdullah Zaid yang tak lain putra dari pengasuh pesantren, abbah Zaid. Lalu bagaimanakah usaha Illyana menarik hati sang ustaz? *Safira Illyana* "Saat cinta ditolak, doa pun bertindak." *Ghaly Abdullah Zaid* "Karena perempuan terhormat itu dimuliakan melalui Akad, bukan dengan kado ataupun coklat." *** Testi pembaca: Noviaraaa: Rasanya nano nano waktu baca AKAD, bikin baper, bikin senyum-senyum sendiri sama tingkah laku Illyana dan abang Ghaly, bikin nangis juga pastinya, alur cerita yang susah ditebak selalu bikin penasaran pokoknya, dan pastinya banyak pelajaran agama di AKAD ini. Over all AKAD bawa pengaruh positif buat pembacanya dan memotivasi juga. timishemi: Seneng bgt bisa ketemu cerita seperti AKAD, ceritanya bagus pengajarannya dan yg terpenting gk ngebosenin MokinJay02: Ceritanya membuat pembaca berada di berbagai tingkat emosional... emosi senang, emosi humoris, emosi sedih pake bangett.. emosi bahagia pake bangeett.. Masya Allah dakwah yg disampaikan di cerita pun diam2 saya mempelajarinya. _______
Author's Friends by user58758383
user58758383
  • WpView
    Reads 188
  • WpVote
    Votes 24
  • WpPart
    Parts 4
Saya sering bingung dengan karya tulis saya. Ketika saya selesai menulis sebuah buku, saya meminta sejumlah teman mengoreksinya, memberi catatan, kritik, dan sejenisnya. Tapi sebagian besar menolak dengan halus, sambil mengatakan "sudah bagus". Saya tahu si teman hanya menghibur saya saja, dia tidak jujur. Padahal untuk sebuah karya tulis butuh kejujuran. Karena itu, seorang penulis sangat butuh teman diskusi. Teman curhat. Memancing ide. Tak apa-apa bila karya kita dibantai, dibedah habis, asal tujuannya untuk kebaikan. Karena itu, mari kita selalu berteman. Di sini, di wattpad ini.
Gus Riter by user58758383
user58758383
  • WpView
    Reads 18,356
  • WpVote
    Votes 538
  • WpPart
    Parts 15
PEMBERITAHUAN #kisah Gus Riter ini dengan terpaksa saya hentikan di part 15. Setidaknya ada tiga alasan mengapa demikian: Pertama, responnya dari teman-teman kurang. Mungkin kurang dramatis, kurang romantis, kurang bombastis, kurang gaul maklum authornya jaman old hehehe. Kedua, author kira, Part selanjutnya bisa dikembangkan teman-teman yang sudah membaca. Ketiga, part selanjutnya akan saya tulis off-post di gadget saya aja lalu akan saya terbitkan secara self publisher. Saya sudah menerbitkan tiga buku secara mandiri. Mohon doanya untuk buku keempat ini. Yang jelas, Gus Riter merupakan sepenggal pengalaman author yang sempat dipercaya oleh seorang artis menulis kisah tragis adiknya. Namun sampai sekarang buku itu belum kelar dengan berbagai kendalanya. Seorang penulis bisa berkarya untuk orang lain sebagai hantu yang baik. Sebagai Gus Riter.... Salam ---------*****------------- Suasana Pondok Pesantren An Nahdliyah sepintas tampak lengang. Terdengar dengung seperti suara lebah yang merayapi hampir semua kawasan bagian depan pondok yang berada di kaki Bukit Tlekung itu. Suara puji-pujian kepada Tuhan. Dzikir yang dikumandangkan para santri bersaut-sautan, antara kelompok santri yang tengah mengaji Al Quran di masjid utama dan mereka yang berada di dalam kelas-kelas. Sebagian berdiri sambil membaca kitab dalam ukuran sangat kecil, bersandar pada dinding bangunan yang bercat hijau, dengan mulut yang tak henti-hentinya membaca firman Allah. "Mereka santri tahfid sedang menghafal ayat-ayat Al Quran." Ustad Tadjudin menjelaskan kepada Andy yang bengong melihat aktivitas di pondok pesantren itu. "Yang di sana apa juga bagian dari pondok sini, Ustad?" Andy menunjuk sejumlah bocah yang duduk di depan rumah sederhana, dengan dinding terbuat dari anyaman bambu. Mereka juga membawa kitab dalam ukuran kecil. "Ya, sama. Kami sedang mencari tempat yang lebih layak untuk mereka. Mereka juga santri tahfid." "Kasihan...!?" "
240 Hari Menunggu Cinta by viveramia
viveramia
  • WpView
    Reads 967,160
  • WpVote
    Votes 10,054
  • WpPart
    Parts 11
Bagiku, perempuan itu harus kuat. Dia harus bisa berdiri di atas kakinya sendiri. Bagiku, perempuan itu harus mandiri finansial. Dia harus bekerja untuk bisa menghidupi dirinya sendiri. Bagiku, perempuan itu harus tegas. Dia harus bisa berkata tidak pada kesewenang-wenangan. Bagiku, perempuan itu berharga. Dia harus bisa menjaga harga dirinya. Bagiku, perempuan itu pengambil keputusan. Bukan sekedar pajangan yang bisa di taruh dan dibuang sesuka hati. Lalu kamu datang. Perlahan menggoyahkan prinsip yang selama ini aku pegang. Kamu datang. Mengusik hatiku. Lalu pergi...
Dearest Mai (Insya Allah akan dinovelkan, beberapa bab Unpublished] by viveramia
viveramia
  • WpView
    Reads 2,689,317
  • WpVote
    Votes 55,997
  • WpPart
    Parts 33
Pernahkah kamu tidak menyukai seseorang, tapi kemudian hatimu berkata lain? Pernahkah kamu mengira, bahwa ia adalah jodohmu, tapi ternyata ia ingkar janji? Pernahkah kamu merasa putus asa, hingga menerima jodoh yang tidak kamu kenal sebelumnya? Pernahkah kamu mencintai, tapi dia meninggalkanmu, selamanya? Pernahkah? Well, aku pernah.. Dan saat ini, aku sedang menantikan jodohku datang kembali padaku. Kalau dia datang, haruskah aku menerimanya kembali? Setelah dia meninggalkanku..?