Di saat ilmu pengetahuan memperbudak otak, hanya sedikit manusia yang memercayai intuisi dan ramalan. Sembilan tahun sebelum kelahiran Hexagon, bumi mengalami trauma mayor. Nubuat itu akhirnya terbukti. Peradaban runtuh, neraka termanifestasi, dan surga kian berbayang. Hanya segelintir komunitas yang lolos dari seleksi alam. Mereka hidup di atas kematian, dan mati di balik kehidupan. Dalam usaha merajut napas, manusia bersembunyi di dalam kubah, di antara reruntuhan apokalips. Beberapa berseteru, dan beberapa membangun kerajaan baru. Berkiblat pada dongeng sebelum tidur, Olivia memulai perjalanan eposnya demi menemukan sebuah kotak Pandora. Sayang, harapan yang ia temukan tidak datang sendirian. HEXAGON Luncur perdana pada 24 Maret 2016 Selesai ditulis pada 20 September 2019

Augments - digital implants and robotic prostheses - can enhance abilities, bestow entirely new ones, or replace parts of the body that have been broken or injured. At least they used to, before they were declared illegal during the Purge. But augments were never meant to replace parts of the human brain. So when her brain got damaged beyond organic repair, she was fixed using other parts of machines. And they ended up saving more of her than just her physical body, as one day, she found herself no longer alone inside the expanse of her own mind. Amy Larsson is many things. A covert augment. An escaped slave. An infamous space pirate. A spy for New Elysium. A terrorist. An overall badass bitch to be reckoned with - rumor has it she can hot-wire anything with just a rubber band and a bobby pin. But what not even the android crew of her ship, the Blackstar, is aware of, is the fact that Amy Larsson is even more than that: she is two people, in one body. And they are planning to commit the most audacious heist of the galaxy. _______________ Featured on Wattpad Beyond Sol's "Sunflower Space Opera" reading list First Place in the The Chaos Awards 4 (Science Fiction) [2018-07-21] Third Place in The Rebel Awards 2018 (Science Fiction) [2018-09-16] Highest Rankings: #2 in SpaceTravel [28.02.2019] #8 in SpaceOpera [28.02.2019] #9 in Cyborg [28.02.2019] #14 in Mind [28.02.2019] #15 in Space [28.02.2019] #42 in FemaleProtagonist [28.02.2019] #54 in Science Fiction [07.05.2018] Spin-off story / prequel to @Red_Leasia 's "New Elysium": https://www.wattpad.com/story/106699395-new-elysium We're co-writing the sequel "New Elysium 2 - Weapons of War" on our shared profile @New_Elysium

Di suatu jajaran vana (istilah untuk planet-planet) yang lain, hiduplah dua sosok legendari yang disebut Adam dan Hawa. Jika keduanya "dinikahkan", pihak ketiga yang mempersatukan mereka berdua memiliki satu permintaan bebas. Andre Vellanhar dan Anbar Leith adalah Adam dan Hawa yang ketiga... dan keduanya dipertemukan dengan takdir gelap yang dibumbui oleh ketamakan.

After bursting onto the fantasy scene with his acclaimed debut novel, Elantris, and following up with his blockbuster Mistborn trilogy, Brandon Sanderson proves again that he is today’s leading master of what Tolkien called “secondary creation,” the invention of whole worlds, complete with magics and myths all their own. Warbreaker is the story of two sisters, who happen to be princesses, the God King one of them has to marry, the lesser god who doesn’t like his job, and the immortal who’s still trying to undo the mistakes he made hundreds of years ago. Their world is one in which those who die in glory return as gods to live confined to a pantheon in Hallandren’s capital city and where a power known as BioChromatic magic is based on an essence known as breath that can only be collected one unit at a time from individual people. By using breath and drawing upon the color in everyday objects, all manner of miracles and mischief can be accomplished. It will take considerable quantities of each to resolve all the challenges facing Vivenna and Siri, princesses of Idris; Susebron the God King; Lightsong, reluctant god of bravery, and mysterious Vasher, the Warbreaker.

No creature shall escape Heaven's judgement... Far into the future, the Earth is a vastly different place. Humanity shares the world with the Nephilim, a race of winged giants that invaded 40 years prior. A fragile peace exists between the two races, and caught in the middle are the Lilin, genetic clones of the Nephilim possessing an array of psychic talents and the ability to operate mecha that fuse with the souls of their pilots. The appearance of the Angels, the ancestors of all life in the universe, only increase tensions between the species, and the future is left uncertain. Suleika Kazusa, a Lilin mentally scarred by her encounter with one of the enormous beings, is called back to her mech and back to space to reveal the Angels' true motivations, and prove to them that the people of Earth are worthy of living together. But time is wearing thin, and with the Angels' judgement fast approaching, Suleika must conquer her fears- or risk all life on planet Earth being wiped out entirely.

Selamat datang di Scallian! Di sini, kami memiliki beberapa hal yang harus diperhatikan oleh para pelancong--atau penyintas yang memasuki kota ini sepertimu. Kota ini bukan milikmu atau nenek moyangmu. Jadi, jangan terlalu penasaran mengenai seluk beluk kota ini. Kami menganjurkan agar bisa memberi satu atau dua patah basa-basi saat berpapasan jalan dengan para penjaga gerbang. Siapa tahu suasana hati mereka bisa berubah setelah hancur lebur sejak seribu tahun yang lalu. Perhatikan langkahmu! Namun yang lebih penting, perhatikan juga kepalamu! Burung-burung peliharaan Nyonya Griffith terkenal rakus dan haus akan darah para pendatang. Jangan terlalu sering mengunjungi kediaman wanita tua itu jika tidak mau berurusan dengan peliharaan-peliharaan miliknya. Jangan berlari sambil berteriak di pusat kota! Para ogre dan pedagang gelap bawah kota tidak menyukai hal tersebut. Kami hanya menerima koin emas Scallian yang berasal dari sisik naga sebagai alat pembayaran di kota ini. Ah, tetapi kau juga bisa menukarkan jiwamu jika memang terpaksa. Pria-pria yang berada di kawasan pertokoan roh akan menerimamu dengan senang hati di sana. Peraturan baru akan menyusul jika kau memutuskan untuk menetap lebih lama di kota ini. Namun sebelumnya, selamat bersenang-senang! ***** «Tahap Revisi» Start: 9 Mei 2020 Finish: 23 September 2020 [Amazing cover by Kak Mezuuu]

Selamat datang di Anadyomene, sebuah kota super canggih yang dibangun jauh di atas permukaan planet Venus. Selama 200 tahun, seluruh penghuni kota hidup aman dan damai berkat teknologi tinggi. Mereka saling menjaga ketentraman dengan sebuah peraturan unik yang dikeramatkan lekat-lekat: laki-laki haram menginjakkan kaki di sana. Karena Anadyomene adalah surga bagi para perempuan. Namun siapa sangka? Ketika sebuah roket misterius tiba-tiba jatuh di tanah Venus, keputusan penduduk kota untuk menyelamatkan nyawa seorang laki-laki mungkin akan menjadi penyebab kehancuran total Anadyomene. Mampukah Venus Anadyomene bertahan? (ON GOING. Update setiap akhir pekan) [Highest rank #19 on Science Fiction] P.S: Thanks to @alfons44 for the amazing cover! :))

Sebelum kalian membaca kisahku ini, ketahuilah satu hal: Penyihir itu nyata. Dan mereka kuat. Sangat kuat melebihi bayangan kita. Berabad-abad silam para penyihir diburu, dipersalahkan atas berbagai kejadian. Sekarang, setelah sejarah kelam hasil pemikiran barbar berlalu, kamilah yang harus menanggung karmanya. Mereka datang dalam jumlah banyak dan kekuatan penuh. Dengan satu sapuan, mereka menghancurkan seluruh pasukan dan membumihanguskan seluruh ibukota. Dengan satu alunan nada lembut, mereka mengirimkan kutukan yang membinasakan kami semua. Sebagian dari kami yang hidup tidaklah beruntung. Yang tidak punya tekad harus menerima dirinya menjadi kambing ternak, menyokong kebudayaan baru yang berdiri dari sisa-sisa abu kota-kota yang telah hancur dan mayat keluarga yang bergelimpangan. Sementara yang memiliki tekad lebih kuat dan mencoba melawan harus berakhir mengenaskan dan digantung mayatnya di depan khalayak selama berhari-hari. Seolah kehidupanku belum cukup buruk, aku harus berurusan dengan segerombolan perompak apatis yang hanya memikirkan uang dengan pemimpin mereka yang buruk rupa seburuk perangainya. Selama bersama kelompok perompak Black Mary itu, aku diperkerjakan di kapal yang semuanya berisi laki-laki. Kini satu-satunya hal bagus yang tersisa hanyalah tidak ada yang menyadari bahwa aku perempuan.

[Yg dicentang saja yg sdh direvisi, selebihnya belum. Ngomong-ngomong, ini karya asli ya, bukan terjemahan. Dan berhubung ini karya pertama, mohon dimaklumi jika ada kekurangan dan semacamnya.] Tubuhnya sakit. Saat dia sadar, dia tengah berbincang dengan suara yang memanggil dirinya tuhan. Suara itu mengatakan bila dia akan dihidupkan kembali dan suara itu juga akan mengabulkan permintaannya. Dia menolak dihidupkan kembali dan lebih memilih untuk dimasukkan ke surga agar dapat hidup tenang. Namun Tuhan yang mendengarnya tidak terima, Tuhan itu melarikan diri, meninggalkan dia di dunia baru. Dunia yang selama ini dia anggap sebagai dunia mimpi, dunia yang hanya akan ada dalam bunga tidurnya. Dengan kemurahan hati sang Tuhan dia mulai hidup di dunia yang berbeda. Bagaimana dia menjalankan hari-harinya di dunia itu? Bagaimana perjuangannya ketika berusaha melakukan apa yang tidak pernah dia lakukan? .. : "Aku tidak bisa terus terkekang masa lalu, kali ini, aku tidak akan melewatkan kesempatan yang Tuhan berikan!" Terima kasih atas kebaikan kalian karena telah menghargai karya saya. Jangan lupa untuk vote and comment ya.. (*^ω^*) Cover Edit by Myself