jenniver123
- Reads 5,090
- Votes 157
- Parts 2
Seorang gadis bernama Palestine, yang berusia 11 tahun, menjadi salah satu dari korban agresi militer Israel di Gaza pada tanggal 27 Desember 2008. Sebuah rudal telah menghancurkan rumah Palestine serta menewaskan ibu dan dua saudaranya saat mereka berada di dalam rumah. Sedang ayah Palestine telah memutuskan untuk menjadi seorang Hamas sebelum terjadi agresi Desember itu. Akibat agresi Israel tersebut, Palestine menjadi sebatang kara dan harus tinggal di kamp pengungsian Jabaliyah, Gaza, selama beberapa waktu. Di sana, ia bertemu dengan seorang pemuda bernama Yanaan, yang memimpin anak-anak pengungsi lain di Jabaliyah. Yanaan sangat menyukai sosok Palestine yang terkenal kuat dan gigih. Palestine juga bertemu dengan Adeeba, salah satu dari korban kekejian Israel, yang baru kehilangan ibunya. Adeeba, gadis berusia delapan tahun dan memiliki indra keenam itu dapat melihat masa depannya.
Di mata Adeeba, ia bisa melihat Palestine yang nantinya akan terkena tembak oleh serdadu Israel.