Lyandraff's Reading List
2 stories
RED CITY : ISOLATION by MilenaReds
MilenaReds
  • WpView
    Reads 1,520,204
  • WpVote
    Votes 200,230
  • WpPart
    Parts 54
Rasa-rasanya, diriku sudah mengalami hal-hal buruk yang umum menimpa manusia yang masih hidup di bumi. Kehilangan orang tua di usia muda? Sudah kualami. Hidup sendiri dan bermusuhan dengan kakak kandung sendiri? Sedang kualami. Aku tahu keadaan buruk masih bisa lebih buruk lagi. Tapi mana menyangka, hal buruk yang terjadi selanjutnya adalah manusia di serang sebuah wabah mematikan yang merubah seseorang menjadi kanibal. Wabah Zombie. Tak di sangka saat kekacauan ini juga, kakakku dengan penuh penyesalan berniat kembali. Berpacu dengan kecepatan penyebaran infeksi virus, kakakku mengirimkan tim bantuan militer untuk menarikku dan teman-temanku keluar utuh dari kekacauan ini. Namaku Lucy, aku adalah salah satu penyintas hidup di Jakarta, yang sekarang ditandai sebagai Red City, atau Kota Zombie. Hanya satu tujuanku, secepatnya keluar dari kota terkutuk ini dan bertemu kembali dengan kakakku. . . If you're going through hell, keep going. Berulang peringkat 1 #Fiksi Ilmiah #Laga #Petualangan #Horor #Zombie
Dedarah 「END」 by andhyrama
andhyrama
  • WpView
    Reads 445,778
  • WpVote
    Votes 55,428
  • WpPart
    Parts 38
[15+] Aku dikutuk. Aku hanyalah seorang gadis penderita asma yang ingin menjalani hari-hari dengan tenang bersama ibu dan adik laki-lakiku. Aku tidak mau punya masalah dengan orang lain, aku cenderung menghindari mereka. Namun, saat aku bangun pagi itu. Semuanya berubah. Seseorang sudah mencari gara-gara padaku. Siapa orang yang sudah memberikan kutukan ini? Bagaimana bisa aku harus berurusan dengan makhluk mengerikan yang bisa mencekikku dengan rambut panjang tak terukur dan bisa mencabik-cabikku dengan kuku-kuku setajam gunting itu? Siapa pun dia, aku tidak akan memaafkannya. Dibantu Darma, pemuda bodoh si maniak kasus-kasus misterius, aku menyusuri bagaimana kutukan ini bisa sampai kepadaku. Aku dibuat tak percaya. Aku harus memindahkan kutukan ini pada orang lain dengan ritual yang aku sendiri tidak tahu bagaimana caranya. Kutukan ini membuatku kehilangan hal paling berharga dalam hidupku. Aku frustrasi, aku ingin mati saja. Di titik terendah dalam hidupku, aku menemukan cara lain. Sayangnya, aku harus siap berkorban nyawa. Itu jauh lebih baik daripada hidup berlumuran darah sembari menunggu ajal tiba.