BANGTAN'S GALAXY
5 stories
Euphoria by halubangtan
halubangtan
  • WpView
    Reads 472
  • WpVote
    Votes 77
  • WpPart
    Parts 4
Youth, the most beautiful moment in life, they said. Dua kakak beradik dengan mimpi yang berbeda mencoba mencari 'Nirvana' di tengah euphoria 'youth' yang hanya sesaat. Atau Jinen dan Arkhan yang kerjaannya selalu berantem dari kecil mulai mencari apa itu arti 'dewasa'
What Am I To You by halubangtan
halubangtan
  • WpView
    Reads 547
  • WpVote
    Votes 118
  • WpPart
    Parts 5
Apakah semua hal butuh kepastian? Apakah bulan harus mengatakan kepada bumi jika dia satelitnya? Apakah laut harus mengatakan kepada ikan bila ia menghidupinya? Apakah mobil harus mengatakan pada jalan bila ia melewatinya? Apakah aku harus mengatakan bila aku menyukaimu?
Autumn Leaves by halubangtan
halubangtan
  • WpView
    Reads 346
  • WpVote
    Votes 79
  • WpPart
    Parts 2
Aku pembenci senja. Tapi mengapa aku tidak pernah menolak ketika kau mengajakku menghabiskan waktu senja bersama? Ah, aku tahu alasannya! Ada sesuatu yang membuat senja lebih indah, kau tahu itu apa? Sebuah senyuman yang terlukis di bibirmu. Hm... Senja ternyata tidak seburuk itu, ya? Melihat langit saat senja memang bukan favoritku Tapi, jika melihatnya denganmu, si Putri Musim Gugur, aku menyukainya lebih dari apapun...
Blue Side by halubangtan
halubangtan
  • WpView
    Reads 1,935
  • WpVote
    Votes 341
  • WpPart
    Parts 10
Orang yang memendam perasaan seringkali terjebak oleh hatinya sendiri. Sibuk merangkai semua kejadian di sekitarnya untuk membenarkan hatinya berharap. Sibuk menghubungkan banyak hal agar hatinya senang menimbun mimpi. Sehingga suatu ketika dia tidak tahu lagi mana simpul yang nyata dan mana simpul yang dusta. - Tere Liye Ini bukan hanya tentang Althair ataupun Adimas. Ini kisah tentang mereka. Althair dengan dunianya sendiri dan Adimas pun begitu.
Reflection by halubangtan
halubangtan
  • WpView
    Reads 1,424
  • WpVote
    Votes 346
  • WpPart
    Parts 9
Semua orang tampak bahagia. Mereka tau kemana mereka pergi, memiliki tujuan akhir dan rencana di hidupnya. Hanya Juna-lah yang melangkah tanpa tau arah. "Kenapa kamu ga kuliah?" adalah pertanyaan yang sudah menjadi makanan sehari-hari untuknya. Dan Juna sudah bosan, ia ingin makanan lain. Namun akankah ada orang yang memberikannya makanan lain? Juna menatap bayangannya di kaca. Ia ingin bebas dan memiliki tujuan. Karena saat ini dia bahagia, namun tidak bahagia. © halubangtan.