Penikmat kata

Arrrrggghhh.............. Ini semakin membuatku pusing. Semua orang menyudutkan ku.

📌(Wajib Follow Sebelum Membaca!) Berasal dari keluarga tak mampu membuatku tak bisa berbuat apapun. Aduan apapun yang aku berikan sama sekali tak ada tindakan. Menyerah? Lelah sungguh. Aku pernah berada di titik terbawah membuatku ingin mengakhiri segalanya. berhenti dari kehidupan yang tak tenang ini. Niatnya aku ingin bersekolah dengan tenang, namun di usiaku yang masih dini sudah di hadapkan dengan ribuan masalah sungguh membuatku tersiksa. Bertemu dengan seorang lelaki yang memiliki sifat jauh dari kata kemanusiaan. Hinaan, cacian, makian, pukulan semua itu kurasakan setiap harinya. Tak pernah menghargai apapun yang aku lakukan. Berusaha diam dan sabar sampai tubuhku yang rentan ini tak mampu lagi menopangnya. Aku memilih diam bukan berarti aku kalah. Namun aku mencoba memberi kesempatan untuk mu agar mampu menyadari kesalahanmu. Menangis sendirian meratapi nasib yang aku alami. Semua takdir terasa buruk, semuanya tak berpihak padaku. Namun aku masih bersyukur mempunyai sahabat yang selalu mendukung dan membelaku dalam keadaan apapun. Namun semuanya berubah, setelah kita beranjak dewasa dan mengenal arti kata "Cinta"

📌(WAJIB FOLLOW SEBELUM MEMBACA! KARENA SEBAGIAN PART DIPRIVAT) WARNING ❗🔞 ⚠️Banyak mengandung kata-kata kasar jadi bijaklah dalam membaca. Lima peluru sekaligus meluncur ke kaca mobil Dea, namun kembali terpantul kebelakang, Andre dan teman-temannya yang waspada sesekali mereka menengok kearah kebelakang. Dor Dor Ting Ting Brum! Dea yang semakin menancapkan gasnya membuat mereka kembali memekik kaget "Pelan-pelan anjing gue belum mau mati" ucap Dion "Mati muda nih gue" ujar Rangga "Diem sat!" ujar Andre dingin Andre yang duduk didepan tepat disamping Dea, dia beralih menatap Dea yang tampak santai menyetir dengan mengunyah permen karet sesekali meniupnya, gadis ini memang tidak terlihat takut sama sekali padahal mereka dikejar oleh lima puluh orang lebih dengan orang bersenjata. "Biar gue aja yang nyetir" ujar Andre datar Dea menengok Andre yang ada disampingnya lalu menaikkan sebelah alisnya "Mas Andre calon suami diem aja biar calon istri aja yang urus" ucap Dea sambil tersenyum manis. Seketika suasana yang tadinya tegang sekarang terlihat lebih santai akibat ucapan Dea. Mata Dea terbelalak akibat didepannya jalan buntu yang terdapat dinding besar menjulang tinggi. Plagiat jauh-jauh! Cerita ini Real hasil Author. Jika ada kesamaan nama tempat bukan unsur kesengajaan. Plis jangan jadi pembaca gelap hargai author tinggalkan vote* #Rank Rank 3 Fuckgirl (1 november 2021) Rank 2 Fuckgirl (28 Desember 2021)