Pertemuan yg tak disengaja oleh seorang gadis cantik dengan seorang dokter yg memiliki paras yg tampan di sebuah Mall di Surabaya. "Kalau jalan itu lihatnya ke depan!jangan lihat ke hp!"ucap seorang laki-laki dengan judesnya. "Maaf mas"ucap perempuan berhijab hitam itu dengan kepala yg menunduk. Namun,pertemuan itu membuat mereka terikat dalam sebuah perjodohan yg di lakukan dua belah pihak. Apakah mereka menerima perjodohan itu? Jadi kalau penasaran baca aja.

"Wa, lo mau gak?" Tanya Abid ambigu pada Marwah yang sedang memperhatikan adik-adik mereka yang sedang latihan gerakan dasar karate. "Mau apa? Jangan aneh aneh deh lo." Jawab Marwah dengan nada sedikit sinis. Abid tersenyum mendengar jawaban dari Marwah. "Mau gak lo jadi mamum gue pas sholat di dojo dan diluar dojo?" Marwah menolehkan kepalanya kepada Abid. PS : Dojo itu tempat latihan Khusus karate. Jangan liat dari deskripsinya, karna aku bukan orang yang pandai membuat deskripsi cerita.

(Belum Revisi) Sebagian part dihapus, karena sudah ending. "Barang siapa memberi karena ALLAH, menolak karena ALLAH, mencintai karena ALLAH, membenci karena ALLAH, dan menikah karena ALLAH, maka sempurnalah imannya." (HR. Abu Dawud) "Aku mencintaimu karena agama yang ada padamu. Jika kau hilangkan agama dalam dirimu, maka hilanglah pula cintaku padamu." {Imam Nawawi} Kembali di pertemukan dengan Alif, membuat Fatimah sangat bersyukur. Alif adalah lelaki yang ia cintai dalam diam sejak dulu. Namun, cinta dalam diam Fatimah selama bertahun-tahun kepada Alif harus hancur seketika, saat Fatimah melihat Alif mengucapkan kata 'khitbah' kepada adiknya, Aisyah, yang di vonis sakit leukimia. "Saya ingin meng-Khitbah anak Ibu." Satu kalimat yang membuat sekujur tubuh Fatimah membeku. Fatimah harus siap melupakan Alif. Bagaimanapun juga, Alif bukanlah lelaki yang di takdirkan untuk menjadi imamnya. Di saat yang sama, orang yang ada di masa lalu kembali hadir di dalam kehidupan Fatimah. Muhammad Habib Al-Ali Ibrahim, sahabat waktu kecil yang Fatimah rindukan. Ali yang mencintai Fatimah sejak mereka kecil harus menerima sebuah kenyataan, bahwa orang yang dia cintai mencintai orang lain. Sesakit inikah menyimpan rasa sendirian? Terkadang takdir menyakiti kita, dan membuat kita seakan tidak berdaya. Tetapi percayalah, pelangi akan datang setelah turunnya hujan. "Saat aku menyebut namamu dalam do'aku, memohon agar kelak Allah mempersatukan kita. Namun, jika suatu saat Allah tidak mempersatukan kita, aku harus berusaha ikhlas. Mungkin kita hanya ditakdirkan untuk bertemu, namun tidak untuk bersatu. Sebab, tidak hanya aku yang menyebut namamu dalam do'a, ikhlas adalah cara terbaik mencintai karena Allah." -Fatimah Az-Zahra- -Utamakan Sholat Dan Membaca Al-Qur'an Dalam Segala Hal- ⛔Di Larang copy paste⛔ Allah Maha Melihat. Rabu, 28-Maret-2018 // 10 Rajab.

Gimana jadinya jika si artis cantik terkenal, rela melepaskan atribut keartisannya dan lebih memilih menimba ilmu agama di pesantren? Lalu bagaimana tahannya dia menghadapi pesona gus terkece sejagad pesantren? Bagaimana petualangan dia dalam menuntut ilmu agama serta kisah cintanya di pesantren? --- "Aku mencintaimu gus!" "Aku juga mencintaimu!"

(PRIVATE) Perjodohan dan berakhir menikah dengan lelaki yang tak ku kenal sama sekali di usia 17 tahun, sungguh hal gila diluar dugaanku. Namun saat mendengar bahwa yang akan menjadi imamku adalah ketua rohis ikhwan di sekolahku, hatiku sedikit lega, setidaknya bukan cowok abal-abal yang menikah denganku. Awalnya kupikir semuanya baik-baik saja sampai disaat aku sudah sah menjadi istrinya, dia benar-benar jauh dari apa yang kubayangkan. Bagaimana bisa cowok seperti dia menjadi ketua rohis ikhwan di sekolahku?? Mimpi buruk apa lagi ini Ya Allah...?? " Apa lihat-lihat? Masih nggak percaya ketua rohis ikhwan sekolah kita ternyata perilakunya kayak gue?" - Fath Fawwas Saputra "Pede, siapa juga yang lihatin lu. Gue emang bener-bener kaget sama perilaku lu. Siapa coba yang milih lu jadi ketua rohis, kalau gue sih ogah." -Kanya Hafshah Salsabilla "Tapi sekarang lu milih gue jadi pendamping hidup lu." - Fath Fawwas Saputra Mereka memang suami istri, tetapi hati Kanya belum menjadi milik Fath. Kanya gadis yang terbelenggu dengan masa lalu, membuat ia sulit menaruhkan kepercayaannya kepada seorang lelaki. Lagi-lagi tentang masa lalu. Kisah ini juga tentang masa lalu, masa lalu yang datang di saat yang sangat sangat tidak tepat.

Kisah tentang seorang wanita yang memiliki masa lalu yang kelam. Kejadian masa itu membuatnya memutuskan untuk berhijrah, ia menemukan sahabatnya yang membantunya berhijrah. Lalu ia di khitbah oleh lelaki yang tidak ia tahu siapa nama nya, pandangan pertama membuatnya jatuh cinta. Sampai akhirnya ia menjadi keluarga yang bahagia. Semua berkat mereka yang selalu bersyukur.

Aku bukan pelakor, tapi kenapa semua menganggapku pelakor? Aku mencintai dia, sangat sangat. Aku ingin bersamanya, tetapi sang maha cinta tak mengizinkan aku bahagia bersamanya. Aku selalu berdo'a agar dia selalu bahagia, di manapun dia berada.

[ DON'T COPY MY STORY GUYS ] ~~~ Cerita ini hanya fiktif/khayalan belaka. Jika ada kesamaan nama tokoh, tempat kejadian ataupun cerita, itu adalah kebetulan semata dan tidak ada unsur kesengajaan. ※※※ "Saya terima nikah dan kawinnya Kanza Putri Siregar binti Muhammad Ryan Siregar dengan mas kawin tersebut tunai." Ucap pria itu lantang dengan sekali nafas. "Bagaimana Sah?" Tanya ayah pada seluruh saksi. "Sah." Jawab seluruh saksi dan itu seperti menerbangkan semua rasa gugupku. Aku mengucap rasa syukurku karena Allah telah melancarkan semuanya. "Aku mencintaimu karena Allah sampai ajal yang memisahkan." Bisiknya pelan ditelingaku dan pipiku merona mendengarnya. "Aku..." ----------------------------------------------------------------- Ini lanjutan dari Cinta Karena Allah 1 ya... Jadi, siapa yang mau baca cerita ini, aku saranin baca dulu yang Cinta Karena Allah 1... *Thank you*

Highest rank: #7 in spiritual (05-10-2017) #5 in spiritual (06-10-2017) #4 in spiritual (10-10-2017) #2 in spiritual (29-12-2017) #1 in spiritual (06-01-2018) #4 in spiritual (19-04-2018) #3 in spiritual (20-04-2018) *Sequel dari LOVESTRUCK OF THE ROSES* "Apakah kamu tidak mengetahui bahwa sesungguhnya Allah mengetahui apa saja yang ada di langit dan bumi? Bahwasannya yang demikian itu terdapat dalam sebuah kitab (Lauhul Mahfudz). Sesungguhnya yang demikian itu amat mudah bagi Allah. {Q.S. Al Hajj: 70} "Jika namamu yang ada dalam catatan Lauhul Mahfudzku, semustahil apapun kita bersatu, pasti Allah akan berikan jalan.." Rejeki, jodoh dan maut semuanya telah terangkai apik pada kitab Lauhul Mahfudz. Kita tidak tahu mana dulu yang akan datang, apakah jodoh atau maut? Semuanya misteri. Allah Maha tahu, sedangkan manusia tidak. Persiapkan diri sebaik mungkin, bukan hanya untuk jodoh tapi juga maut. "Jika hatiku adalah kertas."

Warning❕ This story is part of ISLAMICLOVE SERIES. These story are: 1. LOVESTRUCK OF THE ROSES (completed) 2. GORESAN TINTA LAUHUL MAHFUDZ (completed) 3. HOUSEHOLD ARK (on going) [BELUM REVISI] #7 in Spiritual 25-05-2017 #6 in Spiritual 25-05-2017 Dzakiya Talitha Sakhi tak pernah berharap ia melabuhkan cintanya pada orang yang salah. Betapa sakit hatinya saat ia harus melihat pangeran yang ia impikan bersanding dengan sahabatnya sendiri. Rama Abdurrahman Al Hasan, haruskah ia berkata jujur pada dunia siapakah ia sebenarnya. Saat cinta telah membuatnya menjadi orang paling bodoh karena telah melukai gadis yang dicintainya. Drick William Jasim adalah seorang pria berdarah Belanda, Inggris dan Bosnia ingin mengungkap rahasia yang selama belasan tahun dipendamnya, semata-mata ia merasa bersalah pada Tuhannya. Pria itu selalu dibayangi rasa bersalah. "It might seem strange You don't even know my name But I've been watching you for days Sitting in the same corner table of the same cafe" (Cuplikan lirik lagu The Vamps berjudul Lovestruck)