Biarkan catatan ini menjadi jejak tentang rasa yang kini berhasil dihapus jarak dan waktu. Sebab masing-masing kita sudah berada pada titik tanpa perlu berlanjut di paragraf baru. Yaa, dengan satu kata penutup: "selesai". Meski kau tak pernah betul-betul membaca salah satu tulisan paling panjangku ini. Ingatlah, aku pernah mencintaimu dengan rasa tak terukur. Sebanyak ribuan kata yang pernah menulismu. Pada sekian hari yang selalu dipenuhi tentangmu-aku pernah jatuh sebegitu dalamnya.

Hanya aksara yang bersuara, #1 in poetry ( 1/9/2018 ) #1 in Puisi ( 13/11/2018) #1 in sajak ( 04/10/2018) #1 in Poem ( 17/02/2019) -Selamat Membaca-

waktu terus berputar dan aku masih saja terpaku padamu. sekumpulan sajak tentang betapa sulit melepas bayangmu walau waktu terlampau berlalu.

Aku ingin menikahi kemarin. Ia tidak seperti hari ini yang sulit ditebak atau esok yang tidak pasti datang. Ia mudah diingat walau sudah lewat, sulit untuk sengaja melupakannya. Aku ingin merindu semua yang ada dan yang pernah ada. Sebagai penyeduh lara lalu mengaraunya dengan air mata. Sebagai pengingat bahwa semua lahir untuk saling melengkapi. Tapi "kamu" tidak melulu perlu "aku" untuk jadi utuh bukan? - Menikahi Kemarin Suka dengan puisi diatas? Mungkin kamu juga akan suka dengan puisi lainnya di dalam sini. Coba saja dulu, halaman pertama bukan berarti segalanya.

Sejak tumblr diblock pemerintah, saya kehilangan media untuk menulis tulisan-tulisan yang bisa memuat tulisan-tulisan blog --dan tentu bisa disusun rapi. Demi memenuhi kebiasaan bercerita harian dan agar cara bercerita saya tetap terlatih. Saya akhirnya memilih wattpad ini sebagai salah satu media menulis saya. Tapi, di wattpad saya tidak akan menulis tulisan seperti media sosial saya yang lain, atau menulis novel dan semacamnya, karena konsep semacam itu sudah banyak saya terbitkan, meski kemungkinan itu tetap saja ada. Kita lihat saja. Sekarang kemungkinannya saya hanya akan menulis semacam catatan harian di sini. Dan, tema yang akan saya pilih adalah soal hidup. Soal bagaimana merenungi kehidupan yang saya jalani. Semoga tulisan-tulisan ini memiliki makna. Setidaknya bagi saya sendiri. Jadi, intinya, ini semacam catatan pengganti tulisan di blog saya. Selamat membaca!

❞This love's but a newborn so why does it bite?❞ -ditulis oleh mgytr, 2018.

karena setiap ingatan memiliki masa, dengan sebab itu aku mengabadikannya.

#1 - Puisi (2 November 2018) Ini adalah kumpulan diksi yang membutuhkan ruang untuk abadi. Ketika membacanya nanti, mungkin ada banyak hal yang akan kau jumpai. Entah itu perasaan geli, nyeri sampai ke ulu hati, atau bahkan motivasi yang-kuharap-mampu membangkitkan rasa percaya diri. Jadi, apa kamu masih perlu berpikir dua kali untuk membaca buku ini? Kalau begitu, selamat datang di Ruang Diksi! Tangerang, 17 Juni 2018 Copyright © 2018 by hafnikharisma

Hanya beberapa coretan sederhana hasil isi kepalaku yang tumpah seenaknya