Sandaran Sahabat
cpf_98
- LECTURES 549
- Votes 50
- Parties 13
Aku gak tau apa yang membuat mereka nyaman bercerita apapun yang mereka rasakan dengan ku..
Walau kadang aku kurang nyaman dengan semua hal yang terlalu mereka curahkan padaku..
Karena beberapa dari mereka bercerita tentang keluarganya..
Aku yakin mereka tau itu adalah aib keluarga, dan dalam agama Islam kita tidak boleh bercerita aib keluarga pada siapapun..
Aku yakin mereka tau itu..
Yah walaupun begitu..
Aku paham kok kenapa mereka bercerita..
Meluapkan semuanya tanpa jeda..
Berkata seolah semua akan terlepas dan dada menjadi legah..
Mangkanya aku diam dan bersedia mendengarkan tanpa upah..
Karena terkadang seseorang butuh tempat untuk bersandar..
Walau mereka tau tempat terbaik itu adalah Allah subhanahuata'ala..
Tapi mereka akan lebih berasa kalau yang dicurhakan dengan orang yang nyata..
Bukan tak yakin dengan Dzat Yang Maha Bijaksana..
Mereka hanya manusia yang tidak sabar, ingin mendapat solusinya..
Tanpa mau menunggu lama, hahah..
Ntahlah, aku bukan Tuhan yang bisa baik sekali dalam memberi solusi..
Setidaknya mungkin aku perantara Allah untuk mereka yang tidak sabaran itu dalam menanti pertolongan Allah yang slalu saja tepat waktunya.. ahahah..
Tenang saja..
Aku akan meminta izin dari pihak-pihak yang bersangkutan dalam cerita ini..
Dan maaf buat kalian, kalau ada curhatan yang tidak nyata..
Bukan tidak nyata, hanya saja ku tambahkan sedikit micin biar tak membuka aib mereka..
Lebih tepatnya seperti sensor.. hahaha krik! -_-
Jangan lupa dukung aku yah..
Aku gadak apapanya tanpa Reader luar biasa seperti kalian..
Yang mau memberikan quotanya ntuk membaca ceritaku yang nyata juga fiktif ini.
Semoga suka yah guys..