"Hidup untuk prokeran, prokeran untuk hidup!" udah jadi moto hidup anak-anak UKM, termasuk anak-anak LinguaSphere. Meski begitu, bukan berarti nggak ada cerita yang bisa dibagi. Mulai dari cerita naksir-naksiran, sebel-sebelan, naksir jadi sebel, sebel jadi naksir, semua ada di LinguaSphere. Proposal, deadline, rapat, revisi jadi bumbu yang bikin hidup mereka punya rasa, nggak hambar kayak mi ayam tanpa kecap asin! So, udah siap buat ikutin kisah anak-anak LinguaSphere?😎📚✨ ^^^ Cerita ini hanya fiktif belaka, apabila terdapat kesamaan nama, tokoh atau karakter, dan juga cerita, itu adalah kebetulan yang tidak disengaja.

"Bagaimana jika apa yang kita usahakan selama ini tidak berhasil?" ^^^ Cerita ini diikutkan dalam event menulis Rasi. Selamat menikmati!

"Jika bintang butuh gelap untuk bisa bersinar terang, manusia mungkin butuh sedikit luka untuk membuatnya tumbuh lebih dewasa." oOo Cerita ini diikutkan dalam event menulis Rasi. Selamat menikmati!

Gara-gara menulis esai jelek tentang Riga untuk mengisi Kolom Profil Idola di majalah tahunan Kreativa, Ona jadi dimusuhi anak-anak satu sekolah. Soalnya, Riga itu murid pintar dan populer yang banyak penggemarnya. Sementara, Ona cuma anak klub majalah yang terancam bubar. Ona harus membuktikan kalau esai yang ditulisnya itu benar bagaimana pun caranya. Termasuk dengan terlibat taruhan bersama Riga. Taruhan yang membawa Ona terlalu jauh mengenal Riga. Bisakah Ona menang dari Riga? Atau tahun keduanya di SMA akan benar-benar berubah jadi neraka?

"Life is still going on, meski sempat gagal move on." Keiyona, wakil ketua OSIS Akasia, malas mempercayai rumor Ruang Jones yang beken di sekolahnya. Katanya, siapa pun yang ada di ruangan itu setelah pukul 15.00 akan menjadi jomlo dalam waktu yang lama, bahkan selamanya. Namun, setelah terjebak di ruang itu lewat pukul 15.00 bersama Sagara, ketua OSIS Akasia, keyakinan Keiyona berubah karena keesokan harinya Keiyona diputus Leon, pacar pertamanya. Keiyona ketar-ketir mempertahankan hubungan. Cewek itu sungguh-sungguh ingin balikan dengan mantan. Berbagai cara ia lakukan, sampai meminta pertanggungjawaban Sagara yang membuatnya terjebak di Ruang Jones. Sayangnya, Sagara bukan orang yang mudah peduli dengan urusan pribadi orang lain. Cowok itu kelewat cuek dan hanya akan mempedulikan masalah-masalah yang berhubungan dengan keorganisasian. Hal itu membuat Keiyona kesal. Sampai ketika Keiyona melangkah terlalu jauh, pandangannya terhadap Sagara sudah tak lagi sama. Di balik cuek dan bodoh amatnya Sagara, tersimpan kisah pilu yang tak seharusnya Keiyona tau.

Mungkin kalian sering mendengar atau membaca ketentuan lomba menulis yang bunyinya begini: jumlah kata dalam karya tidak boleh melebihi 5000 kata. Namun, pernah, nggak, kalian menjumpai peraturan yang bunyinya: jumlah kata dalam berbicara tidak boleh melebihi 5000 kata dalam sehari atau nyawa jadi taruhannya? Jawabannya pasti tidak. Olin juga berharap tidak pernah menjumpai peraturan seperti itu. Sayangnya, mimpi buruk selama tujuh malam membuat Olin percaya bahwa peraturan semacam itu memang ada, yang sialnya hanya ditujukan untuknya. Olin yang cerewet binti semena-mena mana bisa menahan mulutnya untuk tidak banyak bicara? Hari-hari Olin berubah total setelah mengalami mimpi buruk tujuh malam yang disebut sebagai kutukan itu. Di saat yang sama, teror-teror mulai berdatangan, seisi sekolah membenci, popularitas pamit pergi. Dibantu orang aneh yang dia temui di rumah sakit dan mantan pacarnya yang ternyata masih menyimpan rasa, ketiganya bekerja sama. Bisakah mereka menghapus kutukan yang menimpa Olin?

Pemenang Pertama Hicom ___ "Life is still going on, meski sempat gagal move on." Keiyona, wakil ketua OSIS Akasia, malas mempercayai rumor Ruang Jones yang beken di sekolahnya. Katanya, siapa pun yang ada di ruangan itu setelah pukul 15.00 akan menjadi jomlo dalam waktu yang lama, bahkan selamanya. Namun, setelah terjebak di ruang itu lewat pukul 15.00 bersama Sagara, ketua OSIS Akasia, keyakinan Keiyona berubah karena keesokan harinya Keiyona diputus Leon, pacar pertamanya. Keiyona ketar-ketir mempertahankan hubungan. Cewek itu sungguh-sungguh ingin balikan dengan mantan. Berbagai cara ia lakukan, sampai meminta pertanggungjawaban Sagara yang membuatnya terjebak di Ruang Jones. Sayangnya, Sagara bukan orang yang mudah peduli dengan urusan pribadi orang lain. Cowok itu kelewat cuek dan hanya akan mempedulikan masalah-masalah yang berhubungan dengan keorganisasian. Hal itu membuat Keiyona kesal. Sampai ketika Keiyona melangkah terlalu jauh, pandangannya terhadap Sagara sudah tak lagi sama. Di balik cuek dan bodoh amatnya Sagara, tersimpan kisah pilu yang tak seharusnya Keiyona tau.