When Our Hands Meet
"Aku yang selama ini disini. Kemana saja kau selama ini, tidak menyadari betapa berharganya aku?" Air mata keluar dari sudut mata Pian. "Tidak Pian. Aku tahu. Sebentar. Sebentar lagi saja. Tunggu sebentar lagi. Tetap pegang tangganku." Lia yang berkata agar Pian menggenggam tangannya, malah melepas genggaman tangan...
Completed