Ranaya Sabilah, seorang gadis korban perceraian orangtua dan tinggal sendiri di apartment. Dia berumur 16 tahun yang memiliki 2 sahabat cowok sejak kecil. Mereka adalah Kelvin dan Mario. Kelvin dan Mario memiliki hobi khusus. Apalagi, jika bukan menggoda Bila, menurut mereka itu sangat menyenangkan. Apalagi mengejeknya karena yang masih suka menggunakan sikat gigi anak kecil dengan alasan konyol. Satu lagi, mereka selalu mengejek Bila ketika tak bisa mengerjakan Matematika. Bila benci matematika. Bilah suka Dirga. "Dan saat itulah aku ingin kau menjadi tanah, yang selalu ada dan menampung saat aku terjatuh. Namun sayang, kaulah tanah yang tak menerima hujan semacamku.." -RanayaSbl-

[PART SUDAH TIDAK LENGKAP] [Sudah pernah dibukukan] [PLAGIATOR DILARANG MENDEKAT!!!] Meski saling tahu, tetapi tidak saling kenal adalah kalimat yang tepat untuk mereka pada awalnya. Alan, sang bad boy yang selalu mendapat nilai super anjlok, berbanding terbalik dengan Aluna yang gemilang dan menjadi kesayangan para guru. Tidak ada yang menyangka, mereka yang awalnya sangat jauh malah dipermainkan oleh takdir untuk mendekat karena perbedaaan itu. Aluna yang terancam, terpaksa harus bersabar untuk mengajari Alan agar nilainya membaik. Orang-orang yang mengatakan bahwa perasaan datang karena terbiasa bersama, mendadak Alan percaya itu. Di antara mereka, ada sesuatu. Satu sama lain juga percaya itu. Saat suatu kenyataan muncul untuk menjadi kerikil dalam hubungan yang mulai terjalin, dapatkah mereka untuk bersama? Mau tau ceritanya? Langsung baca aja :) Start : 8 September 2018 End : 22 Februari 2019 High rank #1 - Alan (28-12-18) #1 - Aluna (02-01-19) #1 - teenlit (13-03-19) #3 - fiksiremaja (28-02-19) #26 - teenfiction (14-03-19)

***CERITA INI BERDASARKAN KISAH NYATA*** Kau terlihat tapi tak dapat ku sentuh. Kau ada tapi kau tak nyata. Seperti layaknya bintang yang semu, kau membutuhkan matahari agar kau terlihat nyata. Karena agar bintang tampak berkilau di kegelapan, dibutuhkan cahaya matahari yang berkorban. Dan seperti itulah aku. Aku ingin menjadi matahari bagimu. Tapi sayang, disaat matahari berkorban demi cahaya bintang, dia harus siap bahwa mereka terpisah waktu karena bintang hanya bisa bertemu dengan sang bulan. Dengan mengenalmu mengajarkanku bagaimana cara melepaskan dan merelakan, karena mencintai tidak harus memiliki. ***************************************** "Gue bisa apa Sya?, disaat gue melihat teman gue bahagia, kenapa gue nggak bahagia?" "Tapi Tar Lo juga berhak bahagia, jangan kebahagian teman Lo aja yang Lo pikirkan, setiap orang berhak mendapatkan kebahagian mereka masing-masing" "Gue tau Sya, tapi gue bahagia liat sahabat gue bahagia, walaupun gue harus hancur di belakangnya. Buat gue yang terpenting itu persahabatan walaupun Bintang juga penting bagi gue."karena mencintai tidak harus memiliki. KISAH NYATA By:DelLia1515 #68-cintasejati 24-5-2019 #451-kisahnyata 29-5-2019 #3-taylorlautner 29-5-2019 #184-kisahnyata 8-6-2019 #28-melepaskan 14-6-2019

Perkenalan "Cinta itu memang kadang membuat orang lupa akan segalanya. Karena cinta kita relakan apapun yang kita miliki. Bagi kaum wanita mencintai itu lebih baik daripada dicintai. Jangan terlalu mengharapkan sesorang yang belum tentu mencintai kita tapi terimalah orang yang sudah mencintai kita apa adanya. Mencintai tapi tak dicintai itu seperti olahraga lama-lama supaya kurus tapi hasilnya nggak kurus-kurus. Belajarlah mencintai diri sendiri sebelum anda mencintai orang lain." Gue Amel siswa kelas X. Dulu gue selalu menolak dan mengabaikan orang yang mencintai gue, tapi sekarang malah tebalik gue selalu diabaikan sama orang yang gue cintai. Gue suka sama teman sekelas gue dan plus dia itu teman dekat gue, udah lumayan lamalah. Cowok itu namanya Nino anak rohis. Gue suka sama dia berawal dari perkenalan terus berteman lama-lama dekat dan akhirnya gue jadi jatuh cinta gini.

"Karena tak hanya aku yang menganggapmu matahari" ***

"gue suka sama lo.." ujar seorang anak perempuan, kepada seorang anak laki2 berumur sama dengannya. "Tapi gue gak, suka lo" ujar laki2 itu santai, membalas perkataan anak perempuan itu. Hatinya terenyuh mendengar perkataan anak itu. Ya.. ia sudah memperkirakan bahwa ini akan terjadi sih.. tapi rasanya.. Sakit... Bulan, pernah menyukai seorang anak laki-laki saat masih SMP, ia menembak lelaki itu dan ditolak. Bagi Bulan itu adalah kejadian paling menyakitkan, memalukan, menyedihkan dan tak terlupakan.. Tapi gimana sih, rasanya orang yg lo tembak dulu. Jadi tetangga? Udah gitu dia nyindir-nyindir lu mulu lagi.. □□□□□□ "Kenapa disaat gue, lagi gagal move on sama mantan gue. Lo dateng lagi, kenapaa?!!!" "Gue benci lo, tapi gue masih gagal move on ,ama lo" - Bulan Zalea Putri. Kalo kalian diajak balikan ama mantan dan ditembak sama orang yang dulu lo suka, sampe sekarang... Lo pilih yang mana? Tang.. ting.. tung.. kembang kuncup.. pilih yang mana hayo?? ■■■■■ Bulan Zalea Putri setelah mengalami krisis kedua terbesarnya selama ia hidup, kenapa seseorang dari krisis pertamanya datang lagi? Kenapa??? "Mungkin besok gue tinggal kenangan," "Gue lebih baik mati, aja deh ini.." "Gajadi deh, gue banyak dosa masalahnya.." -Bulan Zalea Putri.

"Aku lebih suka dengan matahari daripada bulan dan Bintang." menengok ke atas melihat langit yang biru. "Apa yang kamu sukai dari matahari, apakah kamu tahu matahari itu panas." "Matahari itu seperti kakak-kakak di alam semesta, dewasa dan memberikan cahaya kepada Bulan dan Bintang, tanpa matahari bulan Bintang bukan berarti apa-apa, juga planet lain, apakah kamu paham yang aku maksud."