Update setiap hari Selasa dan Jumat 🌹🌹🌹 Ada senyum dan luka membalut kehidupan Hafshah. Ia tidak pernah menyangka, apakah ini sebuah anugerah atau malah musibah. Namun rasanya Hafshah merasa bahwa ini memang sebuah musibah. Sebab kehidupan yang selama ini ia jalani tidak seberuntung yang dimiliki orang lain. Berada di Darul Akhyar, setidaknya bisa memberinya pelajaran hidup yang berharga. Merasa beruntung karena pernah menjadi santri di sana. Tapi, tempat itu juga memberikan luka baginya. Satu hal yang tidak pernah terbayang dalam hidupnya.

[SUDAH BISA DIPESAN DI SHOPEE : Lumiere_Publishing] Blurb: Kisah bermula dari kepiawaian Khalik menobatkan diri sebagai penggagas santri idaman, Shohibul Qolbi, yang beranggotakan Bayu, Syahrul, Bara, Arif, dan Imam. Mengisahkan perjalanan mereka selama menjadi santri di Pondok Pesantren Darul Akhyar. Di tengah relasi persaudaraan yang hakiki, tak sekelumit masalah pun berdatangan. Namun, di tahun ketiga, mereka sungguh diuji keimanan dan kepercayaannya satu sama lain. Tekhususnya Khalik dan Bayu yang memiliki masalah terhadap santri putri yang mereka kagumi. Hingga pada hari kelulusan, sebuah lensa kamera yang menghasilkan gambar fatamorgana membuat satu persatu dari mereka tersadar bahwa semua keindahan dunia hanyalah tipu daya semata. Apa sebenarnya yang terjadi hingga permasalahan tersebut berimbas pada persahabatan Shohibul Qolbi? Copyright ©2020|Wahyudi Pratama

[Dapat dipesan melalui shopee Lumiere Publishing] Bagaimana bisa cara semesta berkonspirasi untuk melemahkan iman manusia dianalogikan dengan sebuah gerak peristaltik tubuh? Semua itu tertulis dalam buku teka-teki yang abah berikan, hingga deretan kotak itu sukses menarikku ke dalam permainannya. Memaksa untuk menyatukan kembali apa yang semula tercecer, bak rubik yang warnanya telah abstrak. Namun, morse itu terlalu rumit dan mengejutkan disaat aku sudah tidak lagi memiliki kemampuan untuk bertanya, "Kenapa Abah memberikanku sinyal untuk melangkah ke Darul Akhyar, di saat banyak tempat lain di belahan bumi ini yang dapat kupijak?" Ketidak mampuan itu pula yang membuatku akhirnya menyerah, sebelum perkataan abah kembali membisik di telingaku. "Cai karacak ninggang batu laun-laun jadi dekok."

[SUDAH BISA DIPESAN DI SHOPEE : Lumiere_Publishing] *** Perpisahan ini bagai sebuah elipsis. Fragmen kenangan seketika terasa klise. Aku mencoba berlari, membawa langkah kaki untuk menyusuri kisah masa lalu. Mencari jawaban atas sebuah tanda tanya, pada ingatan yang tak bisa kulupa. Sejauh apa pun aku pergi untuk melupakan bagian kisah yang hilang. Sedekat itu pula memori waktu menarikku untuk pulang pada sebuah tempat yang memberikan banyak pelajaran. Tempat bernaung dan detak para Santri-Darul Akhyar, menjadi tujuan rindu untuk aku kembali.

BISA DIPESAN DI SHOPEE: lumiere_publishing ******* "Jika roketku berhenti, akankah semua bintang yang kubawa terhempas ke bumi?" Meda pernah memiliki harapan seluas angkasa Ia sudah menyiapkan mimpi hingga prosesnya, runtut seperti rumus matematika Memilih pergi ke Darul Akhyar dan menjalani keseharian sebagai santri, tak pernah ia sesali. Namanya malah semakin bersinar layaknya Matahari. Sayang, tak selamanya Matahari itu terus bersinar terang. Kabar dari ibunya, membuat Meda harus merelakan semua mimpi yang telah ia rakit. Ini kisah tentang asa yang dipaksa berhenti. Tentang luka yang digores dengan belati. Tentang menerima kala hati tak pernah ikhlas merelakan. Mana yang harus Meda pilih? Memperjuangkan mimpi, ataukah melepasnya demi orang tersayang?

Ziva Hazira, model kampus yang populer, tapi jadi pembokat? Ziva bahkan selalu menjadi trending topik di kalangan pria, sayangnya ia harus memulai hidupnya dengan pahit saat tiba-tiba ia hidup miskin, Papanya meninggal dunia dan meninggalkan hutang hingga kekayaannya disita Bank. Demi menyambung kuliah, Ziva terpaksa menjadi pembantu di rumah Ammar Rafidan. Belajar dari pengalaman, Mamanya berpesan agar Ziva hidup menjadi rendah diri. Kemiskinan sontak mengubah hidup dan kepribadian Ziva menjadi sosok baru. Kesombongan dan keangkuhannya lenyap ditelan waktu. Ia berubah menjadi gadis yang lebih baik. Pertemuannya dengan Ammar melibatkan cinta yang dahsyat. Kecantikan Ziva yang luar biasa membuat Ammar jatuh cinta dan kerap menunjukkan berbagai macam perhatian yang tak diduga-duga.

#18 dalam Humor - 2017/09/22 (DAILY UPDATE) Blurb: Suka sama JUKI? Bagi JUNI, itu enggak akan terjadi! Meskipun cowok itu tampangnya ganteng kayak aktor di drama Korea, tapi sifatnya sama persis seperti karakter ibu tiri jahat di sinetron Indonesia. Cowok itu udah menjebak Juni dalam sebuah kontrak asisten pribadi saat Juni sedang sibuk-sibuknya ngerjain skripsi. Pokoknya, Juki enggak lebih dari manusia labil pembawa segala macam keribetan ke dalam hidup Juni. Jatuh cinta pada cowok macam Juki enggak bakal Juni biarin terjadi di kehidupannya. Sayang, Juni terpaksa harus menjilat ludahnya sendiri. Bertemu dengan Juki setiap hari perlahan-lahan membuat perasaan cewek itu berubah. Saat Juni mulai menyadari perasaannya, berbagai hambatan mulai bermunculan. Mau enggak mau, Juni terpaksa harus menahan perasaannya. Juni memilih untuk mengubur perasaannya daripada mengungkapkannya duluan pada Juki. Hingga akhirnya, Juni dihadapkan pada sebuah situasi yang membuatnya harus memilih, tetap menahan perasannya atau menyatakan perasaan itu pada Juki dengan cara yang tidak pernah ia bayangkan sebelumnya. --- Cerita ini didedikasikan untuk lima manusia nista/? kesayangan: - Sovi Haswinda Putri - Rysa Amalia - Safira Ayu Anggraeni - Tri Mariaty - Dian Rahmawati

Gara Yanuar Gauza terkenal playboy sejak duduk di bangku SMA. Tak terhitung berapa banyak gadis yang dipacarinya kemudian dicampakkan begitu saja. Tak sedikit yang sakit hati karena ulahnya. Daripada berujung pada hal yang tidak menyenangkan, lulus kuliah Gara langsung dinikahkan dengan gadis cantik bernama Laura Gita Amanda yang notabene teman Gara semasa duduk di bangku sekolah dasar sampai keduanya berseragam putih abu-abu. Sebelumnya mereka tampak bahagia. Terlebih setelah si kembar Gaga dan Lala dilahirkan. Namun sifat Gara yang suka gonta-ganti perempuan rupanya tak juga berubah, meskipun semua dilakukan di belakang Laura. "Sama seperti obat dan makanan, perasaan ini pun ada expired-nya, Mas. Tak seorang pun betah beralama-lama berenang dalam kubangan luka yang sama. Kamu meminta maaf, lalu mengulanginya. Meminta maaf kemudian melakukan kesalahan yang sama. Definisi maaf menurut kamu itu apa?" • Laura Gita Amanda • PERNAH SELESAI. Revisi 1 September 2020

Jimin pikir keputusannya untuk pergi dari Busan, meninggalkan kampung halaman termasuk cinta pertamanya untuk datang ke Seoul dan menjadi seorang penyanyi adalah ide yang luar biasa. Di sana ia berhasil meraih kesuksesan besar, juga meraih sebuah kesialan. Tetapi lebih buruknya lagi, penyebab kesialan itu datang dari Jeon Jungkook yang justru berhasil menghancurkan hidup kekasihnya.