Ata L.B
6 stories
Koridor 13-666 by Ataliabalqis
Ataliabalqis
  • WpView
    Reads 725
  • WpVote
    Votes 89
  • WpPart
    Parts 2
Kalian tau? setiap sekolah pasti mempunyai kisah kelam nya masing-masing. entah itu mengerikan, ataupun menyenangkan. Eh? Kok menyenenangkan? Ya mungkin bisa jadi orang yang mengalami hal kelam itu menganggap ini hal yang anti mainstream, makanya jadi menyenangkan. Tapi, kayaknya ga mungkin. Contoh nya saja Alqis, ia bisa di kata indigo. Namun, tak pro. Yah, maksudnya hanya bisa melihat sekilas bayangan nya saja atau merasa kalau makhluk itu ada. Namun, dirinya juga bisa merasakan hal yang janggal pada diri seseorang walau orang itu berusaha menutupinya. Hingga sekolah Acheli High School membuat dirinya semakin menambah rasa was-was. Lantaran di sana terdapat banyak sejarah kelam yang membuatnya cukup bingung dan pusing. ✓✓✓✓✓ "Dia murid baru?" "Ya, katanya sih begitu." "Keliatan nya kalem ya." Mengangguk, "Hm, tapi ada yang bilang juga dia misterius." "Misterius?" "Hm, tak ada yang tau pasti dia dari pindahan sekolah mana dan alasan mengapa ia bisa pindah. Rumor bilang, dia pindah sekolah karena di sekolah lamanya dia sering di bully karena indigo dan pendiam. Hobinya selalu saja menulis." "Dan, tanggal lahirnya di sebut sial." "Lah? Kok?" "13, tanggal lahir nya dan angka 13 adalah angka yang sial." "Kayak koridor sekolah kita itu dong?" "Yap." ✓✓✓✓✓ Alqis tak ingin ikut campur dalam urusan yang berbau horor sebenarnya, namun karena ini masih genre horor jadi ia terpaksa. Di tambah, ia sempat penasaran dengan koridor yang pas waktu pertama kali masuk sekolah koridor itu sudah di tutup. Dengan angka 13-666 di depan nya, dan terdapat pula tulisan "Dilarang masuk, jika tak ingin kembali!" Sungguh aneh dan membuat penasaran. Kalian juga kah? Ingin ikut bersama? Menjelajahi koridor itu, menyelesaikan teka-teki yang ada. Namun, apakah ada yang kembali? Writter By Ata L.B🌈
Police And Detectif by Ataliabalqis
Ataliabalqis
  • WpView
    Reads 776
  • WpVote
    Votes 78
  • WpPart
    Parts 4
Polisi dan Detektif. dua jenis pekerjaan yang cocok di lakukan bersama, hingga tak jarang. bila polisi dan detektif disebut partner kerja yang bagus. detektif yang mencari titik fokus masalahnya, kemudian di pecahkan. lalu polisi yang membantu menangkap buruan nya. kerja sama yang cukup epic kan?. tapi, sepertinya hal di atas tak berlaku pada dua sosok yang menyandang gelar pekerjaan yang berbeda. mereka polisi dan detektif, tapi selalu tak bisa di ajak kerja sama. bukan nya menyelesaikan masalah, malah jadinya mereka yang membuat masalah. adu mulut, adu bacot, bahkan adu panco pun mereka lakukan. pokoknya tak ada yang mau mengalah. Indira Kayla, sosok cewek yang judes plus bermulut pedas. harus di sandingkan dengan seorang polisi yang hampir memiliki sifat yang sama, jutek serta perkataan nya tak mau dibantah---darfin Tengku Ferdinan. sama-sama kuat dalam adu bacot. bahkan ketua letnan mereka saja sampai mengangkat tangan tanda menyerah, bila di suruh menghadapi mereka berdua. ✓✓✓✓✓✓ "berhenti ngikutin gaya gue!," Dira menyentak sangar kepada darfin, yang saat ini sedang mengangkat telunjuknya ke arah dagu---gaya berpikir. "dih, emang gak boleh?," "enggak!," mendengar perkataan Dira, membuat darfin mengalihkan kedua tangan nya menjadi berkacak pinggang. menatap sinis ke arah Dira. "gue tanya, emang Lo yang nyiptain gaya itu?, makanya ngelarang." "kalau iya kenapa?!" tentu Dira tak ingin kalah. "mana buktinya kalau gitu?," menaikan kedua alisnya menggoda, darfin sengaja melakukan hal itu. "ada, di undang-undang. kalau mau tahu, cari aja sendiri." "alah, Lo itu alasan doang. pas-" "UDAH!! BERHENTI DEBAT KONYOL TERUS!," perkataan darfin langsung terpotong oleh teriakan histeris dari letnan Deri. see, seorang letnan aja udah histeris untuk menghadapi mereka berdua. bagaimana kalau kamu?. mau mencoba nya?, lumayan gaji nya loh, bisa menghela nafas berkali-kali plus menambah darah. lumayan gak beli penambah darah lagi. writted by, Ata
Stay With Who? by Ataliabalqis
Ataliabalqis
  • WpView
    Reads 14,524
  • WpVote
    Votes 1,000
  • WpPart
    Parts 9
Sequel dari possesif brother ✓✓✓✓✓ Mencintai tanpa dicintai. Mengejar tanpa di hiraukan. Berusaha tanpa di pedulikan. Tiga kalimat yang selalu saja Reni rasakan ketika berjuang untuk mendapatkan hati selatan. Walaupun sikap nya seperti setan. Tapi Reni tak pernah kenal akan lelah, walaupun selalu saja di abaikan bahkan di sakiti. Padahal sang sahabat, vana. Telah mengingatkan dirinya. Agar menyerah saja dengan perasaan nya. Namun, bagaimana bisa menyerah. Jika selatan saja kadang mau menganggap dirinya. Seperti. "Vana, Lo itu sebuah pasword ya?," Orang yang telah menyandang pacar vana, kini sedang berupaya merayu sang pujaan dengan gombalan recehnya. "Kenapa?," Vana membalas nya dengan bertanya balik. "Soalnya Lo itu gak bisa gue lupain." "Eh ren, Lo itu pasword juga kan?," Tentu saja Reni terkejut, secara tiba-tiba saja selatan berkata demikian. "Iya!," "Pantesan, Lo itu memang gak bisa dilupakan. Tapi gue bisa gantiin Lo." Sebuah definisi, setelah di terbangkan lalu dihempaskan kembali. Setelah daun nya berguguran, maka tak akan pernah bisa lagi kembali ke semula. Senang di awal sedih di akhir. Tapi yang namanya Reni, ia tak akan pernah kenal akan menyerah. Ia akan tetap berusaha keras walaupun ia tau, jika perjuangan nya hanya sia-sia. ✓✓✓✓✓ 'Gay' Hingga satu kata itulah yang mengantarkan nya pada bara, membuat masalah dengan orang yang seharusnya ia hindari. Namun tak bisa. Karena takdir masih mempermainkan nya. Bahkan, sampai dirinya tak menyukai selatan lagi. Tapi bukan berarti masalahnya akan selesai. Justru rasa sukanya beralih pada bara, membuat masalahnya kian sulit. "Gue suka sama Lo." Namun, kalimat itu tak pernah terucap untuk bara. Walau dirinya sering berkata demikian kepada selatan, entah mengapa ketika dengan bara. Lidahnya langsung menjadi Kelu untuk berbicara. Karma memang ada. Dulu ia yang sering mempermainkan hati pria, dan sekarang dirinya yang selalu terabaikan oleh setiap orang yang di cintainya.
Possesive Brother 2 by Ataliabalqis
Ataliabalqis
  • WpView
    Reads 367,490
  • WpVote
    Votes 27,454
  • WpPart
    Parts 26
sequel dari possesif brother. jadi, sebelum membaca ini. diharapkan membaca yang possesif brother dulu. ✓✓✓✓✓ "Kak dia ganteng loh." "Bodo amat." "Dia baik." "Gak peduli." "Dia kaya." "Kakak juga kaya." "Dia setia." "Masih setia-an juga si Reni yang ngejer setan." "Huh, yaudah. Kali ini dia cantik." "Hah?!," ✓✓✓✓✓ Vana jangan begini, vana jangan begitu, ini itu semuanya gak boleh... Terus yang boleh nya apa?, Main sama Dajjal gitu?, Soalnya kalau main sama manusia lain nya vana gak di izinin sama para kakak nya--catat super duper possesif. Ingin sekali rasanya ia kabur dari rumah, main sepuasnya yang ia mau tanpa harus di kekang. Karena ia bukan Kukang. Tapi, vana ingat. Kalau mau bertahan hidup itu harus makan dan mencari tempat tinggal supaya bisa aman, sedangkan kalau dirinya kabur ia tak tahu mau makan dan tinggal dimana nantinya. Dan jadilah rencana kabur itu hanyalah sebagai wacana. ✓✓✓✓✓ "Kak, aku mau kabur." Mau tak mau dirinya harus izin dulu. Supaya fasilitasnya masih bisa terjamin. "Dari?," Leon, dirinya sengaja izin dengan Leon, soalnya diantara kakak nya yang lain. Leon lah yang cukup cuek terhadapnya. "Rumah lah, masa dari Hongkong!," "Oh," "Kok, cuma oh?," "Lah terus?," Vana cemberut sebal sedangkan Leon mengkerut heran. "Aku mau Kabur dari rumah loh kak," "Yaudah sana kabur aja, yang penting kasih tahu kabur nya mau kemana. Supaya keluarga gak pusing nemuin jenazah kamu nanti." Lima kakak possesif, satu kakak yang kelihatan nya cuek...(padahal tidak) Cuma tsundere aja.. Berada di ruang ini, mungkin sudah takdirmu. Tapi, jendela mana yang ingin kamu lihat, itu pilihan mu. Writted by, Ata L.B ❤ Don't copy my story', writter 2020
Possesive Brother (END)✓ by Ataliabalqis
Ataliabalqis
  • WpView
    Reads 4,267,791
  • WpVote
    Votes 268,567
  • WpPart
    Parts 74
Di salahkan atas semua yang tidak pernah ia perbuat. Fitnah, ada yang bilang fitnah itu lebih kejam daripada pembunuhan. Dan menurutku, tak akan pernah ada fitnah bila manusia tak memiliki dendam. Keluarga Riyadi, mereka keluarga yang utuh. Namun di penuhi drama, drama yang mereka atur sendiri. Tetapi diantaranya, masih ada beberapa yang tidak masuk dalam peran. Queen vana auliza Riyadi, anak perempuan satu-satunya yang menjadi korban atas ke egoisan salah satu keluarga. Tujuh tahun, bukan waktu yang sebentar. Tujuh tahun itulah vana harus bisa menghidupi dirinya serta orang lain yang tinggal di panti asuhan. Dan itu semua di sebabkan dengan sifat egois manusia. Menjalani hidup memang tak semudah berkata omong kosong. Hidup yang kita jalani harus bisa sejalan dengan yang kita harapkan. Namun, apa jadinya bila keluarga yang egois itu tiba-tiba datang dan ingin membawa vana kembali?. Haruskah menerima atau menolak?. Setiap membaca, cerna terlebih dahulu. Jangan terlalu cepat untuk mengambil kesimpulan. Karna, setiap peran mempunyai karakter masing-masing. Walaupun terlihat baik ataupun jahat.
Senja dan bintang by Ataliabalqis
Ataliabalqis
  • WpView
    Reads 850
  • WpVote
    Votes 67
  • WpPart
    Parts 5
"gue suka bintang, dan lo suka senja. sedangkan keduanya tak bisa bersama di waktu yang sama. dan itu sama hal nya kita" -Putri Senja Graviti "ya! memang keduanya tidak akan bisa bersama ataupun bersatu. karna itu mustahil. tapi, setidaknya mereka bisa saling melengkapi" -Bintang tengku sanjaya **************************************************** Kisah kedua anak adam dan hawa yang ingin bersama, tapi tak bisa disatukan. hanya bisa melengkapi. sama halnya dengan mereka berdua. Senja dan Bintang, yang pada awalnya menjadi musuh. tetapi ada rasa cinta yang tumbuh. tapi, karna fakta yang mengejutkan membuat mereka berdua tak bisa bersama. baca langsung ya guys : )