"Kak, kau tahu kenapa aku tidak takut mati?" Nathan menatap Alma. Di bawah cahaya redup lampu kamar, senyum adiknya tampak seperti sesuatu yang tidak seharusnya ada di dunia ini. "Karena aku tahu, kalau aku mati... kau akan ikut mati bersamaku." Ia ingin menyangkalnya. Ingin tertawa dan berkata kalau Alma hanya menggoda seperti biasanya. Tapi ada sesuatu di dalam dirinya-sebuah kegelapan yang tumbuh dalam diam, seperti bibit racun yang Alma tanam bertahun-tahun lalu-yang tahu bahwa kata-kata itu bukan sekadar candaan. Mereka sudah terlalu jauh. Dan tidak ada jalan kembali. --- Nathan dan Alma adalah kakak-beradik yang terikat lebih dari sekadar darah. Satu menciptakan dunia. Satu tenggelam di dalamnya. Ketika batas di antara mereka mulai kabur, kapan cinta berubah menjadi obsesi? Dan kapan obsesi berubah menjadi kehancuran? Sebuah kisah tentang cinta yang tak seharusnya ada, tentang seseorang yang membentuk dunia orang lain, dan tentang akhir yang sudah lama dituliskan sejak awal. ---

Evangeline semakin mengeratkan pelukannya. Melihat jubah mandi di lantai, Nathaniel bisa membayangkan tubuh telanjang bibinya. Dirasakannya bentuk tubuh Wanita itu yang terus mendesak punggungnya, ia bisa merasakan sepasang payudara, perut, dan paha Wanita itu terus mendesak tubuhnya. Menambah rasa muak yang memenuhi dirinya. "Aaaah sayang, jika saja aku bisa menorehkan setiap bagian tubuhku pada tubuhmu," desah Evangeline, jemarinya bergerak di atas dada Nathaniel, lalu turun ke perutnya. "Membuat tubuhmu mengingat diriku lebih dalam... apakah kau masih bisa sekurang ajar ini pada bibimu?" ----Apocalypsis Megale adalah Ritual Agung untuk membawa Thaumaturgy, sihir yang berdasarkan pada mukjizat, kembali ke dunia. Dengan menyatuhkan pohon dunia dan pohon Sephiroth, dunia yang sudah rusak akan memperbaiki dirinya sendiri. Tapi bagaimana jika ritual itu adalah awal dari kehancuran dunia?---

Nathaniel, seorang pembunuh bayaran harus menghadapi misteri kematian dari korban-korban yang terlambat dia habisi. Kunci dari semua misteri itu adalah seorang gadis kecil yang kini terpaksa tinggal bersamanya.

PERINGATAN KONTEN DEWASA Fanstranlasion dari Visual Novel Saya no Uta. Semua konten gambar, suara, dan juga konsep tulisan diambil dari Visual Novel Saya no Uta. Author tidak pernah mengklaim bahwa semua konten tersebut adalah milik author

Singkat saja, cerita ini menceritakan kisah cinta segitiga antara seorang Kesatria Naga yang dapat berubah menjadi Naga, dan juga seorang Kesatria dengan seorang Putri Kerajaan. Intinya seperti itu, sekarang kita gunakan Prolog yang membosankan. Zaman peperangan telah usai. Umat Manusia memiliki musuh baru bernama Monstrum, monster-monster yang mampu menghasilkan "Mana" dari tubuh mereka. Seluruh Kerajaan bersatu untuk menciptakan teknologi Mana untuk mengalahkan Savager. Sementara itu di kejauhan sana, Seorang dewi menurunkan ketiga putrinya ke Bumi, untuk menghindari kehancuran dunia yang akan terjadi

Apakah manusia terlahir hanya untuk mati?

Senja seusai hujan, dengan suara burung gagak dan bulu-bulu hitam yang jatuh dari angkasa. Nathaniel Corvus bertemu dengan bibirnya, Evangeline Ravnos yang tak pernah dikenalnalya. Pertemuan itu menyingkapknnya akam kebenaran masa lalu yang terkubur di balik ingatan palsu yang ia miliki

Nathaniel Gabriella adalah seorang penulis muda yang baru saja memulai debutnya sebagai penulis. Sampai suatu hari muncul keanehan pada dirinya dan orang-orang di sekitarnya/ "Seakan-akan karakter cerita dalam novelku hidup dalam diri mereka, dan membuat mereka bertingkah seperti karakter novelku!" Hal itu bahkan membuat hubungan Nathaniel dengan adiknya kacau, hal ini gara-gara mendadak adiknya Alma jatuh cinta padanya setelah karakter tuan putri di ceritanya masuk ke dalam diri adik perempuannya.

Candy adalah seorang gadis kecil berumur 12 tahun. Ia tinggal bersama kakak angkatnya, Candice di sebuah desa kecil di lereng gunung. Awalnya semua baik-baik saja... Sampai sebuah kecelakaan membuat jiwa Ghoul milik Candy bangkit Desain sampul : @nonamanusia

Menjadi percobaan kerajaan mebuat spesimen No. 763 menyerahkan hidupnya begitu saja. Bahkan ketika ia gagal untuk melaksanakan tugas hidupnya, ia sudah siap untuk mati. Karena itulah ia tidak menyangka ketika seorang kesatria naga bernama Nathan memberi kebebaan untuknya. Namun meskipun begitu, Nathan adalah kesatria milik sang putri berhati dingin Almaria. Jika sang putri ingin agar sang kesatria mati, maka sang kesatria akan dengan senang hati melakukannya. Dan saat itulah, ia akan kehilangan kebebasannya