gleoriud's Reading List
4 stories
Serial Dewa Arak - Aji Saka by JadeLiong
JadeLiong
  • WpView
    Reads 108,313
  • WpVote
    Votes 1,181
  • WpPart
    Parts 27
Hari masih pagi, ketika di kaki lereng Gunung Waru berkelebat beberapa bayangan yang bergerak cepat menuju ke puncak. Menilik dari gerakan yang rata-rata ringan dan gesit, dapat diketahui kalau bayangan-bayangan itu adalah orang-orang persilatan yang berkepandaian cukup tinggi. Tentu saja berkelebatnya bayangan-bayangan itu segera diketahui para murid Perguruan Tangan Sakti yang bermarkas di sana. Maka murid-murid itupun segera memberitahukan hal tersebut kepada kakak seperguruan mereka. Ketika berita itu sampai di telinga tiga orang kakak seperguruan mereka yang bernama Seta, Satria dan Mega, tokoh-tokoh yang berdatangan itu sudah tiba di depan pintu gerbang Perguruan Tangan Sakti yang cukup luas. Sedangkan para murid Perguruan Tangan Sakti yang bertugas jaga di sana hanya mengawasi dengan sikap waspada. "Wanayasa, keluar kau! Serahkan Pedang Bintang itu!" teriak salah seorang yang datang itu. "Benar, serahkanlah pedang itu.....!" sambung yang lain. "Cepat, Wanayasa! Kalau tidak, jangan salahkan kalau aku terpaksa menerobos masuk menggunakan kekerasan!" ancam seorang yang bertubuh tinggi besar, berteriak tak sabar. Tangannya yang besar dan kekar berotot nampak menggenggam sebatang tongkat yang terbuat dari baja putih. Tokoh itu berjuluk si Kerbau Gila. Seorang tokoh sesat yang terkenal memiliki ilmu kepandaian tinggi dan bertenaga kuat. Apalagi ilmu tongkatnya juga dahsyat. Entah berapa banyak tokoh golongan putih yang mencegah sepak Pedang Bintang!
Serial Wiro Sableng Pendekar Kapak Maut Naga Geni 212 - Bastian Tito by JadeLiong
JadeLiong
  • WpView
    Reads 1,370,241
  • WpVote
    Votes 22,555
  • WpPart
    Parts 186
Wiro Sableng atau Pendekar 212, adalah nama tokoh fiksi dalam seri buku yang ditulis oleh Bastian Tito. Wiro terlahir dengan nama Wira Saksana yang sejak bayi telah digembleng oleh gurunya yang terkenal di dunia persilatan dengan nama Sinto Gendeng. Wiro adalah seorang pendekar dengan senjata Kapak Maut Naga Geni 212 dan memiliki rajah "212" di dadanya. Wiro memiliki banyak kesaktian yang diperoleh selama petualangannya di dunia persilatan, dari berbagai guru. Salah satu novel silat asli Indonesia yang wajib dibaca adalah novel Wiro Sableng. Jika Anda membaca kisah di dalam novel Wiro Sableng dari awal hingga akhir, maka anda pasti akan menjumpai karakternya yang juga ikut tumbuh menjadi lebih dewasa. Dikisahkan, Wiro Sableng muda memiliki sikap yang ugal-ugalan dan suka main-main berlebihan. Namun seiring dengan novelnya yang makin hari makin bertambah, si Wiro Sableng kemudian digambarkan menjadi pribadi yang bijaksana dan serius. Selain itu, karakter Wiro Sableng digambarkan oleh penulis sebagai seorang yang digilai banyak wanita cantik. Namun Wiro sejatinya adalah pemuda baik hati dan sakti yang tidak suka mempermainkan wanita. Para wanita pecinta Wiro Sableng banyak seperti, Dewi Bunga Mayat, Ratu Duyung, Bidadari Angin Timur, Anggini (Dewi Keurudung Biru, muridnya Dewa Tuak), dan Puti Andini. Masing-masing novel menampilkan kisah yang berbeda meskipun semua tokoh utamanya tetap Wiro Sableng. Novel yang legendaris ini memang dikemas dalam bentuk serial sehingga untuk memahami secara utuh kisah si Wiro Sableng, maka Anda harus membaca semua seri novelnya.
Mahesa Kelud - Bastian Tito by JadeLiong
JadeLiong
  • WpView
    Reads 34,894
  • WpVote
    Votes 571
  • WpPart
    Parts 15
Serial Mahesa Kelud Pedang Sakti Keris Ular Emas. Cerita Silat ini terdiri dari 15 serial lepas yang saling bersambung, yaitu: 1. Delapan Surat Kematian. 2. Fitnah Berdarah. 3. Dewi Pedang Delapan Penjuru Angin. 4. Mencari Mati di Banten. 5. Malapetaka di Puncak Halimun. 6. Noda Iblis. 7. Menggebrak Kotaraja. 8. Lutung Gila. 9. Telaga Api Salju. 10. Banjir Darah di Ujung Kulon. 11. Pulau Mayat. 12. Simo Gembong Mencari Mati 13. Srigala Berbulu Domba. 14. Mayat Dalam Istana. 15. Kolam Iblis.
Serial Pendekar Mabuk "Suto Sinting" - Suryadi by JadeLiong
JadeLiong
  • WpView
    Reads 277,230
  • WpVote
    Votes 2,729
  • WpPart
    Parts 34
Pendekar Mabuk adalah seorang pemuda tanpa pusar yang merupakan murid dari 2 orang tokoh teratas di dalam dunia persilatan saat itu. Kedua tokoh yang merupakan guru dari Suto Sinting (Pendekar Mabuk) tersebut adalah "Ki Sabhawana (Gila Tuak) & Nawang Tresni (Bidadari Jalang)". Suto segera bertanya, "Bibi, apakah aku tadi habis tertidur?" tanyanya kepada Bidadari Jalang. Perempuan itu hanya mengangguk dengan senyum ceria. "Ya, kau lelah dan tidur cukup lama." Gila Tuak berkata kepada Suto, sambil tersenyum-senyum dan mengusap-usap kepala Suto yang ditumbuhi rambut hitam yang cukup lebat. "Sekarang sudah waktunya kau mempersiapkan diri untuk menjadi seorang pendekar tanpa tanding, Suto." "Pendekar tanpa tanding?" Suto berkerut dahi. "Jangan tanpa tanding, ah! Nanti aku tidak punya lawan. Lantas, untuk apa aku jadi pendekar kalau tidak punya tandingannya?" Gila Tuak dan Bidadari Jalang terkekeh geli mendengar kebodohan yang polos dari anak itu. Maka, Bidadari Jalang pun berkata, "Bagaimana kalau kau menjadi pendekar cinta saja?" "Husy! Jangan bicara seperti itu pada anak kecil, Nawang!" sentak Gila Tuak. Tetapi pada saat itu ternyata Suto menyahut, "Aku mau. Aku mau jadi pendekar cinta, Bi. Aku mau...!" "Hei, kenapa kau mau?!" sentak Gila Tuak lagi. "Biar kekasihku banyak, hi hi hi...!" Suto tertawa cekikikan dengan malu. Bidadari Jalang pun tertawa geli, sedangkan Gila Tuak bersungut-sungut dalam gerutunya, "Dasar bocah sinting!" Gila Tuak dan Bidadari Jalang, dua tokoh sakti di rimba persilatan yang namanya cukup menggetarkan jiwa setiap orang itu kini siap mengembleng Suto. Selamat mengikuti ........