Arsel
"Ehem." Deheman Arsen membuat Sesil menghentikan ucapannya, "Maaf kalau gue ganggu pembicaraan kalian, tapi gue cuma mau kenalan sama temen kalian yang cantik ini, boleh gak?" tanya Arsen dengan nada menggoda dan membuat seisi kantin menjadi ribut. Mereka ingin tahu siapa yang berhasil merebut perhatian seorang Arsen...