pidaazaqi1204's Reading List
3 stories
Another Goodbye (The Other Side 2) by alyaranti
alyaranti
  • WpView
    Reads 5,196,612
  • WpVote
    Votes 184,076
  • WpPart
    Parts 38
Sequel (The Other Side) "Buat apa lo mertahanin suatu hubungan kalo lo berjuang sendirian?" "I can't say hello to you and risk another goodbye." Apakah kau pernah masih saling menyayangi namun malah saling menghindar? Mengapa apapun yang kau lakukan selalu membuatnya terluka? Menurutmu, apakah berpisah akan memperbaiki semuanya? Terkadang perpisahan bukan jalan yang terbaik, untuk apa kedua hati berpisah jika masih saling mencintai? Lagi-lagi, kau tak akan tahu apa teka-teki dari tuhan yang ia berikan. Biarkan waktu yang akan menjawab semuanya. Biarkan saja semuanya mengalir dengan apa yang diinginkan sang waktu. Highest Rank: #1 in School [01/09/2019] #1 in Heart [06/10/2019] #1 in Cintaremaja [06/10/2019] #3 in Indonesia [01/09/2019]
PERFECT BAD COUPLE (TERBIT)  by DianYustyaningsih
DianYustyaningsih
  • WpView
    Reads 27,388,317
  • WpVote
    Votes 1,665,970
  • WpPart
    Parts 93
Beberapa detik tatapan mereka beradu. Athur menajamkan tatapan saat Milla terus menatap matanya. "Jangan berani tatap gue!" "Kenapa? Mata lo sakit?" Bukan mundur. Milla malah semakin maju. "Jangan lihat mata gue!" tegas Athur memalingkan wajah. "Oo jadi lo itu sakit mata? Atau mata lo ada beleknya ya? Dih jorok." "Diam!" Milla tersenyum menantang. Ia pindah posisi di depan Athur sehingga cewek itu semakin leluasa menatap mata Athur. Milla mempertajam penglihatan. Ia penasaran, memang ada apa di mata Athur. "Mata lo baik-baik aja. Gak merah tuh," ucapnya bak seorang dokter spesialis mata. Athur menunduk menatap mata Milla penuh amarah. "Minggir." Satu kata keluar penuh penekanan. Bukan Milla jika segera mundur saat ada hal yang menyenangkan. Milla malah semakin maju dan menatap mata beriris hitam pekat itu. "Jangan-jangan mata lo katarak ya. Atau malah mata lo punya virus menular jadi orang lain gak boleh lihat mata lo," ucap Milla bernada berlebihan. Sampai-sampai ia membelalakan mata, membuka mulut serta meletakkan kedua tangan di pipi. Emosi yang sejak tadi Athur kendalikan kini sudah di ujung tanduk. Baru kali ini ada orang yang berani menatap matanya. Bahkan sedekat ini. Apalagi baru kali ini kata-kata dingin Athur tidak mempan. Saat semua orang menunduk ketika Athur mengedarkan pandangan. Milla berbeda. Saat semua orang takut untuk berbicara dengan Athur. Milla berbeda. Dan saat semua orang diam ketika Athur berbicara. Milla berbeda. Tatapan Athur lurus pada mata Milla. "Gue akan buat lo nyesel berani tatap mata gue!" tegasnya bernada mengancam.
HIDDEN by asabelliaa
asabelliaa
  • WpView
    Reads 5,588,190
  • WpVote
    Votes 574,824
  • WpPart
    Parts 52
PERHATIAN : masih terdapat beberapa kekurangan dalam cerita seperti typo, kesalahan penulisan hal-hal yang berbau Korea. Jangan membandingkan dengan RL, ini hanya cerita. Blurb : Mereka tidak pernah menginginkan ikatan itu, namun keduanya sepakat untuk setuju dan pergi mengejar impian masing-masing. Ceye berpikir semuanya baik-baik saja, ia tenggelam dalam ambisi terhadap mimpinya. 7 tahun kemudian, saat ia kembali, ia mendapatkan cinta dan kehangatan dari semua orang, kecuali dari Gwen. Satu-satunya orang yang membenci kehadiran Ceye hanyalah Gwen. Tidak ada alasan yang memuaskan. Ceye hanya ingin mencari tahu. Meski Gwen sedingin es, namun Ceye lebih keras dari pada batu. Ada sesuatu yang disembunyikan, ada sesuatu yang harus diluruskan. Ceye ingin menuntaskan semuanya, tanpa sadar bahwa keputusannya itu menyimpan segudang risiko yang akan mempertaruhkan segala hal yang telah ia capai. ------ Side story : Jungkook berpikir Niana adalah belahan jiwanya, mereka sama-sama berjuang menjadi trainee di agensi yang sama. Sayangnya, keduanya tak bisa bersatu karena aturan. Niana berangkat ke Tiongokok untuk debutnya. Ditengah-tengah kerinduan Jungkook, ia dipertemukan dengan Ahn Sona, seorang penggemar yang mengisi hari-harinya.