Windisaputriode's Reading List
2 stories
A+ by chocotwister
A+
chocotwister
  • Reads 12,721,219
  • Votes 1,843,454
  • Parts 68
[TERSEDIA DI GRAMEDIA; PART LENGKAP] Ada 4 orang gila di SMA Bina Indonesia: 1. Re Dirgantara, peringkat paralel pertama. Bukan kutu buku seperti bayangan lo, karena dia lebih sering ikut tawuran daripada masuk sekolah. 2. Kenan Aditya, peringkat paralel kedua. Juara olimpiade, atlet basket, mantan Ketua OSIS. Tapi lebih baik jangan berharap sama dia, karena lo bisa dihajar klub penggemarnya. 3. Adinda Aletheia, peringkat paralel ketiga. Sama sekali nggak sesuai namanya, karena dia garang, barbar, dan seram. Pernah nyaris dikeluarkan dari sekolah karena tersangkut kasus kekerasan. Intinya, dia definisi preman masa kini, jadi jauh-jauh, oke? 4. Aurora Calista, peringkat paralel keempat. Pemenang kompetisi balet Asian Grandprix, putri tunggal donatur sekolah, dan segala macam gelar lainnya. Kalau di sekolah lo ada yang model-model sok cantik, sok kaya, dan sok populer, berarti dia mirip Aurora. Masalahnya, Kalypso Dirgantari alias Kai harus berhadapan dengan 4 orang gila ini gara-gara peringkat try out-nya tiba-tiba tembus ke nomor 1. . start: 28/03/20 finish: 21/11/21 . warning: mentioned self-harm and suicide. . cover by @khia_fa [ig] all pictures inside © pinterest .
BOOK 1 MISSION SERIES: MISSION IN CASE (Pindah ke Innovel)  by darasalsa
BOOK 1 MISSION SERIES: MISSION IN CASE (Pindah ke Innovel)
darasalsa
  • Reads 1,357,196
  • Votes 109,051
  • Parts 49
[Sebelum baca, follow akunku dulu yah!] #1 dalam Mystery/Thriller [22 Januari 2019], #1 dalam Remaja [14 Januari 2019], #1 dalam Misteri [14 Januari 2019], #2 dalam Pembunuhan [2 Januari 2019] Kehidupan di SMA Argosaka yang semula tenang berubah menjadi penuh kekhawatiran. Insiden pembunuhan terjadi secara beruntun. Korbannya tak lain adalah siswa SMA Argosaka. Tak ada yang tahu alasan mengapa siswa-siswi tersebut dibunuh. Pihak sekolah menutup proses investigasi. Menetapkan kasus ini sebagai kasus bunuh diri. Akhirnya polisi harus menyerah dan undur diri. Namun, saat polisi menutup kasus, beberapa siswa justru mendapat petunjuk dari surat-surat anonim. Mereka harus memecahkan teka-teki isi surat anonim tanpa bantuan polisi. Apabila gagal, taruhannya adalah nyawa mereka sendiri. Saat persahabatan mulai diragukan, kejujuran mulai dipertanyakan, keselarasan pikiran tak mampu diusahakan. Kesetiaan pun menjadi ancaman. Apakah masih ada yang namanya teman? Selamat membaca.