Dalam bahasa Prancis, espoir dapat diartikan sebagai harapan. Berbagai harapan aku punya. Berbagai harapan pun telah aku raih. Sampai kini, aku mengerti bagaimana rasanya berharap, berharap, dan terus berharap tanpa bisa meraih. Bukan sebabnya aku tak mampu, namun 'mereka' sudah tak mungkin kembali untuk aku raih untuk yang kedua kalinya. Dibalik secercah harapan yang kupanjatkan, selalu terselip rasa menyesal. Hanya ada tiga kata yang ingin kusampaikan saat ini. Aku ingin kembali. Disclaimer: Seluruh Karakter milik Tuhan YME, pribadi dan Pledis Entertainment selaku agensi. Semua isi dari fiksi ini adalah hasil dari tulisan penulis. Adapun jika ada kesamaan nama, tempat atau alur cerita, itu adalah ketidaksengajaan. Fiksi ini dibuat murni dari khayalan penulis terhadap para tokoh atau rekayasa belaka. Warning: Fiksi ini mengandung unsur Boyslove atau Yaoi, OOC dan sebagian atau bahkan hampir seluruh bagian dari cerita adalah rekaan belaka. Fiksi ini bertujuan untuk menghibur. Bagi yang berkenan silahkan baca, jika ada yang tidak berkenan untuk klik tombol 'back' ^^ Rating: Teenager. Genre: Romance, Angst, Hurt ©pledis_entertainment

[𝘾𝙤𝙢𝙥𝙡𝙚𝙩𝙚𝙙] /𝘴𝘦·𝘮𝘦𝘴·𝘵𝘦𝘳·𝘥𝘦·𝘭𝘢·𝘱𝘢𝘯/ (𝘯) 𝘮𝘢𝘴𝘢 𝘥𝘪 𝘮𝘢𝘯𝘢 𝘮𝘢𝘩𝘢𝘴𝘪𝘴𝘸𝘢 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘭𝘦𝘭𝘢𝘩 𝘮𝘦𝘯𝘺𝘶𝘴𝘶𝘯 𝘴𝘬𝘳𝘪𝘱𝘴𝘪 𝘪𝘯𝘨𝘪𝘯 𝘴𝘦𝘨𝘦𝘳𝘢 𝘥𝘪𝘯𝘪𝘬𝘢𝘩𝘪 𝘥𝘢𝘯 𝘮𝘢𝘩𝘢𝘴𝘪𝘴𝘸𝘢 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘱𝘳𝘰𝘱𝘰𝘴𝘢𝘭𝘯𝘺𝘢 𝘭𝘢𝘨𝘪-𝘭𝘢𝘨𝘪 𝘥𝘪𝘵𝘰𝘭𝘢𝘬 𝘣𝘦𝘳𝘱𝘪𝘬𝘪𝘳 𝘯𝘦𝘬𝘢𝘵 𝘶𝘯𝘵𝘶𝘬 𝘮𝘦𝘯𝘫𝘢𝘥𝘪 𝘴𝘪𝘮𝘱𝘢𝘯𝘢𝘯 𝘰𝘮 𝘢𝘵𝘢𝘶 𝘵𝘢𝘯𝘵𝘦 𝘱𝘦𝘫𝘢𝘣𝘢𝘵. Semester 8 © mafiakangkung, 2018 [Meanie dengan kearifan lokal. Nggak suka jangan maksain baca!] Start : 02 Juli 2018 End : 25 Oktober 2018

Season kedua dari R.I.P : Without Up and Down Community. Inspired by: - Anime : Karneval - Novel : Night Circus by Erin Morgenstern - RP Group : Cirque des Reves in DeviantArt Kali ini Seungcheol dan yang lain lebih banyak berinteraksi dengan dunia luar, masih dengan tugas yang sama, menjaga agar yang di 'atas' tetap berada di atas dan yang di 'bawah' tetap berada di bawah. ⚠ B x B - Shounen Ai - Boys Love ⚠ Dark Humor ⚠ Genre : Fantasy, Dark, Action, Romance ⚠ Pairing : You know my pairing, dear 😉 Rank : 17 in Grey 17 in Hozi 17 in SVT 17 in Circus 17 in SeungHan

Sejak awal Jihoon sudah merasa bahwa ada yang tidak beres dengan toko boneka itu. Terlebih lagi pemiliknya, seorang pria bermata biru yang selalu menatapnya dan pria lainnya yang berwajah stoic yang tidak membantunya sama sekali...

Dia tersenyum, tetapi sebenarnya tidak. Ia tertawa, tetapi sebenarnya ia menangis. Ia ceria, tetapi sebenarnya ia bersedih. Disclaimer: Seluruh Karakter milik Tuhan YME, pribadi dan Pledis Entertainment selaku agensi. Semua isi dari fiksi ini adalah hasil dari tulisan penulis. Adapun jika ada kesamaan nama, tempat atau alur cerita, itu adalah ketidaksengajaan. Fiksi ini dibuat murni dari khayalan penulis terhadap para tokoh atau rekayasa belaka. Warning: Fiksi ini mengandung unsur Boyslove atau Yaoi, OOC dan sebagian atau bahkan hampir seluruh bagian dari cerita adalah rekaan belaka. Fiksi ini bertujuan untuk menghibur. Bagi yang berkenan silahkan baca, jika ada yang tidak berkenan untuk klik tombol 'back' ^^ Rating: Mature Genre: Romance, Angst, Hurt. Trigger Warning: Mention of Cheating, Mental Issue, Panic Attack, Anxiety, Suicidal Thought, and Suicide Attempt. Cover: Hoonieangel ©pledis_entertainment

A Collection of Soonhoon's Oneshoot Fanfiction. From me, Grey, to you, my beloved fellow Soonhoonist...

❨ SeokSoo - PAUSED ❩ "Lah. Katanya alim, kok mau sama aku?" "Oh yaudah, bye." "IH BERCANDA KITTY!" [ Highest Rank; #4 in Junhao ㅡ 10/07/18 ] ↪In eighteen by CanieWen on wattpad'©

1st book of tumblr series. satu itu kebetulan. kebetulan karena sepatu adidas. carolineakim©2017

just soonhoon being soonhoon. Diadaptasi dari moment kebersamaan mereka. Sudah pernah di publish di lapak ff sebelah :)

Minghao sebal karena ia diabaikan; oleh Perfomance Unit..., dan juga Junhui. Lalu, Minghao ingin es dawet. . . desc failed:( baca saja yaaa ----