Harus bacaaa!!!!
2 stories
LAKSADEKA  by slsdlnrfzrh
slsdlnrfzrh
  • WpView
    Reads 547,205
  • WpVote
    Votes 55,208
  • WpPart
    Parts 29
[ T E L A H T E R B I T ] Jika bukan karena hubungan Diplomatik antara dua negara, Laksadeka tidak akan pernah mau menginjakkan kakinya di kota yang dulu pernah menjadi gudang luka dalam sejarah kehidupannya. Terlepas dari kenangan buruknya soal Bandung, di kota ini dia kembali menemui berbagai pelajaran dan pengalaman yang kemudian mempertemukannya lagi dengan rasa bahagia dan juga luka. Akasha Renjana namanya, gadis sederhana yang berhasil membuat Deka kembali percaya bahwa cinta memang benar adanya. Dari perempuan itu, Deka banyak belajar bahwa tak semua yang diinginkan akan sejalan dengan apa yang telah Tuhan takdirkan. Keduanya diberikan bahagia, rasa cinta, dan segalanya yang berkaitan dengan kesempurnaan. Tetapi mereka lupa, bahwa dibalik bahagia selalu ada kecewa, dan dibalik rasa cinta selalu ada rasa luka. Ini adalah cerita yang penuh dengan pelajaran. Kalau yang lain punya siklus; "Yang patah tumbuh, yang hilang berganti, yang hancur lebur akan terobati, yang sia-sia akan jadi makna, yang terus berulang suatu saat henti" maka cerita ini berjalan dengan cara sebaliknya. Yang tumbuh akan patah, yang berganti akan hilang, yang terobati akan hancur lebur lagi, yang dulu punya makna akan jadi sia-sia, namun yang sempat terhenti akan kembali terulang dengan caranya yang luar biasa; mempertemukan setiap orang kepada akhir yang bahagia. ------------------------------------------------------------------- "Makasih buat kenangannya, makasih karena lo udah berhasil bikin gue lupa dengan rasa sakit gue yang tertimbun selama bertahun-tahun di kota ini. Gue sayang sama lo, dan gue harap, lo akan menjadi alasan yang membawa gue untuk kembali lagi ke tempat ini." -Laksadeka "Tolong kembali lagi. Kapanpun itu, lo harus memastikan kalau lo akan menemui gue lagi." -Akasha
In Memoriam, Sewol by xpirits_delight
xpirits_delight
  • WpView
    Reads 97,199
  • WpVote
    Votes 10,253
  • WpPart
    Parts 9
Ingatkah kalian dengan Tragedi Sewol? 16 April 2014. Adalah suatu hari yang kelam. Hari yang telah mencetak satu sejarah pahit dalam berjalannya masa. Meskipun berlalu, akankah kalian berencana melupakannya? Melupakan mereka yang telah terbang ke nirwana. Dalam buasnya lautan dan dinginnya air garam, di sana terkubur jiwa-jiwa yang tenang. Puing puing feri megah, dinding kabin, lorong sunyi, dan ratusan pelampung menjadi saksi bisu terangkatnya sukma dari raga yang terapung kaku. Ada berkali-kali jeritan pilu terdengar kala itu. "Selamatkan aku!" Seperti itu dan terus berulang, terlontar dengan suara parau. "Mengapa maut cepat sekali tiba? Tak bisakah ini ditunda sebentar? Setidaknya sampai aku mengucap salam perpisahan pada orang-orang yang kucintai," batin mereka. Tak ada jawaban. Mereka yang diceritakan tetap pergi walau dengan segenap hati telah memohon. Hari itu pun berlalu. Waktu berjalan cepat ternyata. Saat ini adalah masa setelah peristiwa itu terjadi. Adalah saat yang menyimpan kenangan pahit itu. Hari ini kami di sini baik-baik saja, dan mereka... Bagaimana kabar mereka? #26 in chategory non-fiksi 170403 #85 in chategory non-fiksi 180430