Gisela Brown tak pernah menyangka ia akan mengalami hal ini. Ia, seorang wanita berkulit hitam, Afrika-Amerika, sedang melihat seorang pria berkulit putih, tengah menatapnya hangat dan dramatis, dan berkata bahwa pria itu menginginkannya. Tidak, semua pelajaran di masa lalunya sudah mengajarkan ia untuk berhati-hati dan pria ini, meski ia benar-benar tulus menginginkannya, tak boleh menambah masalah hidup dengan berkencan dengan seorang pangeran. Seorang Putra Mahkota di salah satu kerajaan Eropa yang masih bertahan di abad ini. Apa kata dunia, saat melihat seorang pangeran yang diidamkan oleh seluruh gadis di negaranya, memilih putri yang warna kulitnya salah? --- started : November2018 edited and republish: April 2021 update: twice a week (or may be everyday) love: you LMAO

Sana Mahira, 27 tahun, seorang penulis novel terkenal. Baru saja menerima tawaran untuk memfilmkan novel pertamanya. Tapi, impian yang akan segera menjadi nyata itu malah menjadi awal masalah rumah tangga Sana dengan Abimanyu Kendrata--suami yang dinikahi Sana diam-diam, tiga tahun lalu. Sana memutuskan untuk merahasiakan pernikahan mereka karena saat itu karir Abimanyu sebagai seorang aktor dan model sedang menanjak. Abimanyu terpilih menjadi pemain utama laki-laki dalam novel Sana yang akan segera difilmkan. Tidak mempunyai alternatif lain untuk menggantikan Abimanyu, dan kemungkinan karir Abimanyu akan lebih melesat usai berperan dalam film ini, menjadi alasan Sana untuk akhirnya menyetujui terpilihnya Abimanyu untuk bermain di dalam filmnya. Sana merasa percaya diri kalau ia bisa mengendalikan perasaannya seperti yang biasa ia lakukan, saat nantinya menyaksikan bagaimana Abimanyu beradegan dengan lawan mainnya--Tatiana. Tatiana adalah seorang model cantik terkenal yang dulunya sering berperan dalam film-film berkualitas di Indonesia. Film yang diangkat dari novel Sana adalah debutnya setelah kurang lebih lima tahun lamanya tidak berkecimpung di industri film. Namun seiring berjalannya proses pembuatan film, perasaan Sana sebagai seorang istri mulai memberontak. Kecemburuan yang ia rasakan saat melihat Abimanyu dan Tatiana beradegan semakin tidak terkendali. Belum lagi skandal-skandal yang sengaja diciptakan orang-orang produksi untuk membuat film ini semakin booming, benar-benar membuat Sana kewalahan mengendalikan perasaannya sendiri. Pertengkaran-pertengkaran kecil mulai terjadi, dan nasib kelanjutan pernikahan keduanya mulai dipertaruhkan.