"Cup". Sebuah bibir mendarat di bibir nya, seketika Salsa di buat cengong atas apa yang telah di lakukan kakak kelas nya tersebut Memandang manik mata kakak kelas nya tersebut, sambil memegang bibir nya sendiri dengan ekspresi kaget dan bingung "Lo milik gue". Ucap Arnan seolah ia mengerti dengan tatapan Salsa kepadanya Setelah nya Arnan pergi meninggalkan Salsa yang masih mematung dengan semua kinerja otak nya yang melambat. 🌿🌿 Penasaran? Yuk lebih lanjut lagi bacanya, biar Tari pun semakin semangat membuat cerita nya. Jangan lupa vote ya Kakak-Kakak.