"Lun, akan saya ceritakan padamu tentang sebuah kisah." "Tentang apa?" "Tentang Bulan dan Matahari yang tak ingin terpisah." "Nggak minat. Nggak suka endingnya." "Memangnya apa?" "Sesuai dengan puisi yang kamu tulis, kan? Pada akhirnya, semesta hanya mempertemukan keduanya lewat gerhana. Tapi, tak membiarkan mereka bersatu selamanya." "Itu bukan akhir yang sebenarnya.Ada lanjutannya." "Jadi, akhir yang sebenarnya seperti apa?" "Bulan dan Matahari memberontak, mereka tetap ingin bersatu. Melawan semesta dan seluruh aturannya." "Serius?" "Iya, tapi..." "Tapi, kenapa?" "Bulan dan Matahari harus menerima konsekuensi dari melawan takdir mereka." "Konsekuensi seperti apa?" "Kita akan segera mengetahuinya."

Saat pertama masuk sekolah baru aku bingung karena aku belum punya teman sama sekali. Sampai akhirnya aku menemukan 3 sahabat yang menerima ku apa adanya. Belum pernah ada sahabat yang bersama ku seperti mereka sebelumnya. Mereka selalu menemaniku saat aku susah maupun senang. Tapi dalam persahabatan tidak selamanya bahagia. Pasti ada saja hal yang terkadang membuat kita bertengkar. Entah itu lama atau sebentar. Tapi meskipun begitu kita pasti baikan dan bersama sama selamanya. Karena kita " BEST FRIENDS FOREVER "

Nikah sama guru...? Tapi aku belum siap!! Menikah di usia mudah bukanlah pilihanku, apalagi menikah dengan guru killer di sekolahku. Tapi mau bagaimana lagi?? Aku harus menerima pernikahan ini untuk kepentingan bisnis keluargaku. Hallo gaes:) ⚠cerita ini bukanlah sepenuhnya cerita saya... Cerita ini dari salah satu cerita di 'WEBTOON' yang saya buat menjadi cerita novel di WATTPAD. Dan saya tidak bermaksud untuk mengcopy⚠ Jadi harap di terima ya(: