Novelet #EuphorialFest
5 stories
Punishment: Day With You by MXLATTE
MXLATTE
  • WpView
    Reads 144
  • WpVote
    Votes 13
  • WpPart
    Parts 10
Berlatar belakang cerita memilukan yang menimpa Minamata, Jepang. pada tahun 1958, yang di kenal dengan tragedi sindrom Minamata, di mana ratusan orang mati akibat penyakit aneh dengan gejala kelumpuhan syaraf hingga gangguan jiwa. beralih pada tahun 2019. Esom menjalani hari-harinya sebagai tunanetra, meskipun sebenarnya dia tidak pernah kehilangan fungsi pengelihatannya. Hal ini dilakukan Esom karena sebuah insiden di mana seseorang berencana untuk membunuhnya. Dante, sosok roh lelaki berusia 25 tahun yang setia menemani Esom. Dante kehilangan ingatannya, dan terkurung di dalam guci yang sudah berusia puluhan tahun. Suatu hari hal memilukan terjadi pada Esom, dan saat itu Dante mulai mendapatkan ingatannya yang bermula dari Minamata, Jepang.
Human and The Last Guard in The Earth✔ by purpleeunoia
purpleeunoia
  • WpView
    Reads 364
  • WpVote
    Votes 64
  • WpPart
    Parts 10
Sebuah peristiwa pada tahun 2052 silam telah menghancurkan sebagian dari populasi manusia. Krisis dalam berbagai bidang terjadi di seluruh dunia. Membuat semua orang dengan sekuat tenaga bangkit dari keterpurukan. Dalam kurun waktu 20 tahun, seluruh umat manusia yang tersisa berhasil bertahan dengan bantuan teknologi yang semakin berkembang. Hingga pada suatu hari, para leacount mengumumkan bahwa saat ini merupakan waktu yang tepat bagi manusia untuk mengeksplorasi tata surya. Ficus merasa senang tidak senang mendengar pengumuman itu. Dia senang karena besar kemungkinan kehidupannya dan manusia bisa terus berlanjut. Tetapi dia merasa tidak senang karena, mungkin ini adalah batas bagi seluruh makhluk yang ada di bumi untuk hidup, akhir dari seluruh dunia. Ada satu hal lagi yang membuatnya tidak senang, dan sayangnya tak ada yang tahu tentang itu. Dia merahasiakannya. Namun yang paling penting, dia adalah salah satu dari para 'Penjaga Terakhir' di bumi. © Purple Eunoia, 2019
Puella Terra [✓] by Andrina_K
Andrina_K
  • WpView
    Reads 582
  • WpVote
    Votes 142
  • WpPart
    Parts 9
Apa yang akan kau lakukan jika setiap sampah yang kau buang ternyata mampu membunuh seseorang? Bagaimana perasaanmu jika setiap pohon yang hilang menyiksanya? Apakah kamu masih mau bersikap bodoh amat? Gadis ini menyadarinya. Tapi dia hanyalah seorang remaja biasa. Bisa apa dia? "Aku tak ingin kehilanganmu, tapi tiap hari aku perlahan membunuhmu." Diikutsertakan dalam lomba yang diadakan oleh @wtfcreations16
Madre di Terra | COMPLETED by Penguinone
Penguinone
  • WpView
    Reads 294
  • WpVote
    Votes 133
  • WpPart
    Parts 9
Pasukan Salvatore terra, tiba-tiba saja ditugaskan untuk menjalankan misinya ke sebuah negara yang bernama Indonesia. Negara yang dulunya sempat mendapat julukan 'zamrud khatulistiwa' karena penampakan alamnya yang hijau, kini berubah menjadi negara tak berpenghuni dengan daratan sampahnya. Misi mereka adalah mengembalikan negara itu kembali seperti semula, tapi ada hal yang tak lazim terjadi di sana. Dapatkah, pasukan Salvatore terra berhasil menjalankan misi mereka?
Say No to Plastic! [✓] by kazza_05
kazza_05
  • WpView
    Reads 534
  • WpVote
    Votes 125
  • WpPart
    Parts 9
Story by kazza_05 ©2019 #WritingContest Plastik adalah limbah terbesar yang tersebar di seluruh dunia. Tidak hanya Indonesia, tapi negara-negara maju, berkembang, maupun negara besar dan kecil, semua mempunyai masalah tersendiri dengan limbah plastik yang dihasilkan setiap harinya. Meski penggunaan yang praktis, murah, dan tahan lama menjadi nilai tambah adanya plastik, tapi banyak masalah yang dihasilkan dari hal tersebut. Plastik terbuat dari bahan kimia yang berbahaya dan pasti akan hancur dalam keadaan yang sama. Sebelum Indonesia menjadi lautan limbah, aku ingin mengajak semua teman-teman peduli pada gerakan Say No to Plastic! Aku tahu itu tidak mudah jika mengingat pola pikir yang saling berbeda satu sama lain, tapi aku akan terus berusaha melakukannya! Ikuti ceritaku dalam berusaha menggerakkan Say No to Plastic ini, ya! Go cek!