((21+)) (COMPLETED) Cantik, menarik dan pintar tak membuat Sola terlihat baik-baik saja. Namun dibalik itu, Ia gadis yang menyenangkan, berpendidikan, sopan dan beretika. Siapa sangka, jauh di dalam hatinya, ia menyimpan hasrat yang tak bisa dimengerti oleh akal sehat. Takdir mempertemukannya dengan laki laki bernama Jonathan Wong. Pengusaha, pekerja keras dan rupawan. Semua dapat dipenuhi oleh Jonathan. Lelaki itu seolah dapat mengisi seluruh kekosongan dalam hidup Sola. Hingga akhirnya Sola menyadari sesuatu. Yang ia inginkan hanyalah lelaki bajingan di masalalunya. Bukan Jonathan. Bukan pula siapapun. Bayang-bayang masalalu tak bisa ia tepis dari hati dan pikiranya. Hingga takdir mempertemukan Sola dengan satu-satunya pemilik hati wanita itu. Namun, hal bernama takdir tersebut tak berhenti sampai disitu. Seolah dipermainkan oleh takdir, perasaan sola dibuat terombang-ambing. Bagaimana menurutmu, mempertahankan apa yang sudah kau miliki sejak lama, meski harus menyakiti banyak orang, atau belajar membuka hati, mempersilakan raja baru untuk istana dalam hatimu? Percayalah, Jika kau mengalaminya, itu akan menjadi pilihan yang sangat sulit.. gadis itu tak sanggup sendirian.. Ya, kau harus menemaninya hingga akhir cerita. :)))

"She doesn't know what's right She doesn't know what's wrong She only knows the pain that comes from waiting for so long And she doesn't count the teardrops That she's cried while he's away Because she knows deep in her heart That he'll be back someday..." Atra tidak mengerti kenapa orang-orang di sekitarnya seperti menentang hubungannya dengan Wesi. Bahkan orangtuanya dan Bianca, sahabat terbaik Atra. Atra tahu dia sempat depresi dan hilang arah saat Wesi memutuskan untuk pergi dan pertengkaran hebat terjadi. Namun, kini Atra sudah paham bahwa Wesi punya mimpi dan berhak mengejar mimpinya. Hubungannya dengan Wesi pun sudah membaik, meski kini komunikasi semakin sulit karena perbedaan waktu. Atra percaya kalau Wesi akan kembali dalam satu atau dua tahun lagi. Jarak yang terbentang karena kekasihnya itu melanjutkan S2 di London bukanlah sebuah perpisahan. Atra pun tak takut pada derita pasangan LDR. Dia yakin Wesi akan menjaga hatinya untuk Atra, dan Atra akan menjaga hatinya untuk Wesi. Setidaknya demikian Atra berpikir sebelum bertemu Najandra Narapati, si orang baru di kantornya. Pria berambut keriwil dengan kacamata bulat berbingkai kawat itu berhasil menjungkir balikkan hatinya. Berawal dari kekhilafan dalam sebuah acara outing kantor, Atra mulai mengeluhkan pikirannya yang mendadak gila. Di momen-momen diamnya, Atra mulai berhenti memikirkan Wesi dan justru memikirkan Naja. Atra masih yakin dia bisa setia. Tapi sekuat apa pendiriannya saat Naja selalu ada di sisinya sementara Wesi semakin menghilang dan jarang membalas pesan-pesannya?