Di atas kertas, ku menuliskan sebuah aksara apa yang sebenarnya aku rasakan Tak ada harapan tapi atmaku mengharapkannya. Atmaku guncah jika kau meninggalkan ku. Aku hanya ingin kau tinggal. Atmaku berbisik ke cermin, mari perlahan kita biarkan ini pergi. Ini bukan perihal rindu! Kami berada di tempat yang sama di nabastala yang sama. Atmaku guncah! Atmaku sudah terambau karna dirimu! Karna waktu Manusia berkamuflase seperti kupu-kupu.. Hingga saat menjadi kupu-kupu orang disekitarnya tidak bisa mengingatnya. Tapi, suatu ciri khas lah agar bisa ingatan itu pulih. Bagaskara terlelap Anjangsana pasti selalu ada Nestapa selalu mengahantui atmaku setiap malam Maaf... Dirimu selalu dirudita oleh atmaku .. ... Sakit?Menunggu? Itulah yang terjadi dengan seorang gadis yang tengah belajar di Sekolah Menengah Atas terfavorit di kotanya. Apakah dia Rasi kecil yang selalu merengek minta beliin mainan ? Tapi bukan hanya satu orang masa lalu yang ada di sekolah itu. Melainkan friendzone waktu sdnya juga bersekolah di sana. Apa yang akan terjadi? Apa masa lalu bisa kembali? Atau bisa membuat nestapa yang mengahantuinya? skuy baca jgn lupa vomment + follow sblm baca ya nanti author kasih permen.ysj

Marvin Alfaro Miller, seorang mostwanted sekolah. Memiliki wajah yang tampan, badan eksotis yang mampu membuat kaum hawa tergila gila padanya. Rachel Dianita Madison, seorang gadis penderita kanker darah yang memiliki paras cantik, rambut indah, dan bibir mungil membuatnya terlihat gemas. Marchel dan Rachel dipertemukan di sekolah yang sama. Mereka menghadapi berbagai cobaan di dalam hubungan mereka. Akankah mereka bisa melewati itu semua dan akan berakhir bahagia? Dapatkah Rachel sembuh dari penyakitnya dan bisa bahagia dengan Marvin, atau mungkin sebaliknya? Note: Cerita ini tadinya judulnya My Cold Boyfriend, cuma aku ubah judulnya jadi Marchel. Jadi jangan bingung kalo di dalam part ini aku pernah nulis My Cold Boyfriend, bukan Marchel. Makasih. Start: 16 Juli 2018 Finish: 25 Februari 2019

TRILOGI DEAR NATHAN (TELAH TERBIT DAN DIFILMKAN) "Jadi saya harus bantu gimana biar ceritanya selesai? Bantu doa aja gimana, Sayang?" Aku mendelik ketika dia memanggilku, 'Sayang'. "Ceritain semuanya, aku mau dengar." Mendengar dia bercerita adalah salah satu hal yang paling aku suka di dunia. "Oke, kamu dengar baik-baik." Aku mengangguk, dia mulai membuka suara. Aku tersenyum, ribuan kata seperti berkeliaran dalam kepalaku. Ini awal mula ceritaku dengan Nathan. Sekaligus akhir dari cerita kami.

Kak, kakak sakit ya?" Yang kudapat hanya diam. Raut wajah kakakku berubah. Ia seperti ingin mengatakan sesuatu tapi ia berusaha keras mengucapkannya. Aku berdiri dan memeluk kakakku dari depan. Dan kini aku letakkan tanganku di kedua pipinya. Aku melihat air mata disana. "Kakak jangan nangis, Hana disini"

" gak usah kasih harapan ke gue ,kalau ujung-ujungnya cuman anganan doang " lee Seonmyeon ©solvi

"...buat kali ini aja gue mohon sama lo, biarin gue nangis. Sekali ini aja..."

Bukan cerita tentang Bae Jinyoung atau Lai Guanlin yang kena dare disuruh nembak cewek. ;udah ga di privat :p jangan sider guise; #70 in Fanfiction; ⚠ ga baku, harsh words, drama abis, banyak chapter | 270917-171217 | complete | ©acciobaejin; 2017

Imagine story off Hwang Minhyun x OC. story by; Kairzel