[Udah Ending] Semuanya bermula ketika sang adik mulai bercerita tentang pria yang di sukainya. "Kak, kayaknya aku suka deh sama Eunwoo." "Mulai besok kakak yang antar-jemput kamu. Dan jangan deket-deket sama cowok lain, terutama Eunwoo." Dan semanjak saat itu sikapnya berubah menjadi lebih possesif.

"Pesen go-jek kak?" "Iya Bang~" "Bayarnya pake go-pay atau cash kak?" "Bayar pake hati saya bisa bang?" -o0o- 'Ganteng, kekar, wangi. Bang mau ngego-jek atau mau nyari jodoh?' - JEH

Eunha & boys another story.

Pernahkah kau merasa benci pada dirimu sendiri? benci karena keadaan dirimu yang tidak kau harapkan, benci pada kenyataan kenapa kau terlahir di dunia. pernahkah kau merasakannya? Rasanya kau ingin mengutuk takdir yang dengan kejam sudah mengariskan hidupmu dalam keterpurukan. Lalu apa kau tetap akan mengutuk takdir kelam dalam hidupmu itu, di saat secercah harapan datang dan menawarkan setitik kebahagiaan yang belum pernah kau rasakan sebelumnya?

Hubungan yang di awali karena cinta sepihak, lantas sejauh manakah hubungan tersebut akan bertahan? Jungkook dan Eunha merupakan sepasang kekasih. Tapi hubungan mereka jelas berbeda dari kebanyakan hubungan kekasih pada umumnya. Hubungan keduanya hanya berlandaskan cinta sepihak. Sedangkan yang satunya hanya memanfaatkan 'si lemah' untuk kepuasannya semata. Eunha sangat mencintai Jungkook, sejak awal pertemuan pertama hingga saat ini rasa cinta Eunha pada Jungkook tidak pernah berkurang sedikitpun. Bahkan ketika Jungkook berkali-kali menyakitinya, menorehkan luka di hatinya Eunha tetap mencintai pria itu. Cinta terlalu membutakan Eunha hingga gadis itu rela melakukan segalanya untuk Jungkook. Sedangkan Jungkook. Pria dingin, arogan, cuek, kasar, dan juga hobi bermain wanita. Menjalani hubungan dengan Eunha merupakan keuntungan tersendiri bagi Jungkook. Karena Eunha akan dengan senang hati melakukan apapun demi dirinya. Dan Jungkook sangat menikmati itu. Menikmati ketika ia berbuat sesuka hatinya pada Eunha, menikmati ketika ia bisa dengan bebas menikmati tubuh gadis itu sesuka hatinya. Bodoh. Begitulah Jungkook menganggap Eunha. Cantik, seksi, pintar dan kaya. Tapi nol besar dalam hal percintaan. Menjadikan pria seperti Jungkook menjadi cinta pertamanya membuat Eunha benar-benar tampak seperti wanita dungu. Tapi Eunha tidak peduli, ia terlalu mencintai Jungkook. Apapun akan di lakukannya demi Jungkook. Sekalipun harus mengorbankan tubuh serta nyawanya akan Eunha lakukan. Sekalipun Jungkook tidak pernah menganggapnya Eunha tidak peduli. Eunha juga tidak peduli jika Jungkook berkali-kali bermain dengan wanita lain baik di belakang maupun di depannya. Selagi Jungkook bersedia untuk tetap bertahan menjadi kekasihnya, itu tidak masalah untuk Eunha. Tapi sampai kapan gadis itu akan bertahan dengan keadaan seperti itu? Bukankah kesabaran seseorang ada batasnya? -000-