Chocolavs
Dia yang selalu berkata mencintaimu, belum tentu hatinya juga berkata demikian. Dia yang terlihat peduli padamu, belum tentu sebenarnya peduli.
Namun, dia yang terlihat tidak peduli, justru dia lah yang selalu ada untukmu disaat kesepian melanda. Dan dia juga yang telah menyusun kembali kepingan puzzle yang telah dihancurkan seseorang yang kau anggap penting dulu.
Hingga Samara mulai membuka hatinya untuk dia, cowok yang telah berhasil membuat hati Samara berdebar setiap bersamanya. Namun sikap cowok itu yang selalu saja membuat Samara kembali ragu akan cintanya. Berulang kali mematahkan harapannya, hingga seorang perempuan yang ditunggunya selama ini kembali. Akhirnya Samara lah yang harus mengalah. Mengubur dalam perasaannya pada cowok itu. Cinta memang serumit itu.
-Samara Christine
PS: Maaf, typo dimana-mana