Fantasi
5 stories
Negeri Mentari | Seri 2 Turnamen Mentari by Karasmara
Karasmara
  • WpView
    Reads 203,751
  • WpVote
    Votes 48,203
  • WpPart
    Parts 52
Seri 2 dari Turnamen Mentari Selesai menyelamatkan para penonton Turnamen Mentari, Ree hanya ingin pergi menjauh dari takdir yang semakin mencekiknya. Namun ia mendapati bahwa lebih banyak orang justru bertumpu harapan padanya. Di atas itu semua, kekuatan magis yang seharusnya ia miliki... hilang begitu saja. Antara menghadapi takdir yang ia benci atau berlari kembali, keduanya akan membuatnya kehilangan. Apa pilihannya?
Turnamen Mentari | Seri 1 | END by Karasmara
Karasmara
  • WpView
    Reads 732,984
  • WpVote
    Votes 151,389
  • WpPart
    Parts 68
Di dunia di mana kekuatan magis hanya didapatkan bila melakukan kontrak dengan para dewa, kedatangan Pemagis Murni, seorang yang memiliki magis tanpa kontrak sudah diramalkan. Karena kemampuannya sebagai Pemagis Murni, adik Ree diculik dan dipaksa mengikuti Turnamen Mentari. Ree pun mengejar Andreas hingga ke Turnamen Mentari. Tetapi kedatangannya di turnamen kuno itu justru mengupas masa lalu Ree perlahan-lahan. Ini bukanlah cerita mengenai Pemagis Murni yang diramalkan. Ini adalah cerita Ree berusaha untuk melawan ramalan itu dan takdirnya sendiri. "Jangan biarkan siapapun menjadi dalang akan hidupmu. Kau harus menjadi dalang utama." "Berlari dari takdir, maka kau akan dikejar. Berlari dari dirimu sendiri, maka kau akan kehilangan. Berlari dari keduanya, kau tidak akan bertahan." ___________________________________________ I OWN THE COVER Copyright @Karasmara est. 20 Mei 2020
Oceanus: The Breathing Island by BYBcool
BYBcool
  • WpView
    Reads 298,304
  • WpVote
    Votes 42,329
  • WpPart
    Parts 39
collaboration with @queenrexx Pemenang Wattys 2020 Kategori Fantasi ** Penduduk dunia menyebut entitas hidup yang bernapas itu sebagai Oceanus. Ialah daratan berwujud kura-kura raksasa di mana semua bangsa berpijak, tinggal, dan membangun kehidupan di atas cangkangnya yang mahaluas. Selama ribuan tahun, orang-orang percaya bahwa enam puluh Oceanus yang tersebar di sepenjuru lautan akan hidup abadi. Namun, sebuah tragedi berdarah yang menimpa salah satu Oceanus membuktikan tidak demikian adanya. Berbekal kobaran api amarah dan sekantung anak panah penuh nyali, dua pemuda berlainan latar belakang secara sukarela menyatukan ambisi mereka untuk menghadapi ancaman demi ancaman yang menghantui para Oceanus. Campuran kerja sama dan adu mulut yang tiada habisnya perlahan membentuk pertemanan ... dan di saat bersamaan, sesuatu yang lain mungkin juga timbul ke permukaan, merekah semerah hati. Copyright © BYBcool and queenrexx 2018
The Heritage of Throne ✓ by SkiaLingga
SkiaLingga
  • WpView
    Reads 2,671,236
  • WpVote
    Votes 279,786
  • WpPart
    Parts 99
Lavender baru saja mengetahui identitasnya sebagai keturunan penyihir dan harus melanjutkan bersekolah di Akademi Castrattope, akademi khusus untuk penyihir di Naverdamus. Namun, saat semua informasi itu sudah sulit untuk dicerna, Lavender mendapati bahwa petualangan berbahaya sudah menunggunya. *** Dari semua kejadian aneh dan menyusahkan yang terjadi di hidupnya, kedatangan pria tampan yang menyampaikan bahwa dia adalah keturunan penyihir tidak pernah terpikirkan sekali pun oleh Lavender. Meski awalnya kebingungan, dengan konfirmasi dari sang ibu, Lavender menerima statusnya sebagai manusia yang berada di dunia yang salah selama ini. Setelah itu diputuskan bahwa Lavender harus memasuki Akademi Castrattrope, sekolah untuk para penyihir di Naverdamus. Lavender salah besar saat berpikir bahwa kesehariannya hanya akan menjalani latihan dan kelas untuk mempelajari berbagai ilmu sihir; mulai dari mendapatkan teman baru, berbincang pertama kali dengan pamannya, terjebak satu tim dengan kakak tingkat angkuh, dan pertemuan tak disangka dengan pangeran tukang onar. Lavender lambat menyadari perannya sebagai anggota Klan Utara dan seleksi angrái, untuk menjadi pendamping calon raja Naverdamus, yang sudah di depan mata mungkin akan mengubah hidup Lavender ke arah tak terduga. #Fantasy-Adventure-Minor Romance ___________________ Dilarang untuk MENGCOPY/MENIRU atau MENGAMBIL SEBAGIAN maupun SELURUH dari isi cerita ini. Copyright©2017 SKIA LINGGA
Kingsley & Queenza by The_Queenza
The_Queenza
  • WpView
    Reads 17,446,087
  • WpVote
    Votes 2,018,305
  • WpPart
    Parts 163
WARNING : Cerita ini memiliki efek ketagihan. Sekali baca gak akan bisa berhenti sampai berharap gak pernah tamat. Gak percaya, buktiin aja. ------------------------ Manis. Darahnya sungguh lezat. Itu adalah hal pertama yang dipikirkan Kingsley begitu terjaga dari tidur panjangnya. Perlahan kegelapan yang sebelumnya menyelimuti pandangannya memudar, digantikan cahaya lembut sang rembulan yang menyinari tempatnya berbaring. Sial! Ternyata bukan sekedar tempat berbaring. Tempat ini adalah kuburannya. Dan-lihat dirinya sekarang. Tangannya yang terangkat di depan wajah hanya berupa tulang belulang. Terlihat begitu menjijikkan. Memangnya berapa lama dirinya tertidur? Sepuluh tahun? Lima puluh tahun? Atau sudah lebih dari seratus tahun? Kingsley bangkit dari posisi berbaringnya seraya memperhatikan seluruh tubuh. Apanya yang tubuh? Seluruh bagian dirinya hanya tersisa tulang. Pasti para cacing dan binatang pemakan bangkai di sini berpesta pora menikmati tubuhnya. Gerakan kecil itu menarik perhatian Kingsley. Dia menoleh, mendapati seorang wanita duduk meringkuk di sisi terjauh darinya, diselimuti kegelapan yang tak tersentuh cahaya bulan. Mata wanita itu membelalak ngeri, sementara kedua tangan membekap mulut, seolah meredam jeritan. Seketika, mulut Kingsley yang hanya berupa kerangka tulang bergerak seolah sedang tersenyum. Wanita itu yang telah membangunkannya menggunakan darahnya. Dan dengan darahnya juga bisa membuat tubuh Kingsley kembali utuh. Tapi sayang, dengan menghisap darahnya, kekuatan Kingsley akan diserap oleh si wanita. Hanya satu hal yang bisa membuat kekuatannya kembali. Dengan bercinta. Seperti dulu... ---------------- Dipublikasikan pertama kali : 20 September 2018 Selesai : Masih berlanjut Copyright © 2018 by Aya Emily