Hanya sebuah koleksi puisi ciptaan sendiri

Penantian yang tiada habisnya, menunggu yang tiada hentinya, sudah menjadi hadiah diantara kisah kita membuahkan rindu dan meninggalkan luka. Sulit untuk diungkapkan namun sakit saat dirasakan. Itu lah yang dirasakan olehku saat jarak yang terbentang singgah diantara kita. Entah apa yang dirasa dalam dada, sepertinya hanya sesak saja dan aku tak pernah menyangka bahwa waktu ternyata menemukan kita jumpa. Aku canggung kamu canggung kita benar benar seperti baru kenal dan aku tahu kamu yang memulai semua seperti ini, pergi datang seperti menarik ulur rasaku. Hingga akhirnya aku sampai dititik jenuh, akan bertahan atau pergi meninggalkan.

[Kumpulan Kisah Pendek] "Karena hati selalu memiliki kisahnya masing-masing." Selamat membaca kumpulan kisah para hati, yang mungkin sulit tersuarakan, yang mungkin takut terpatahkan.

"Rimaku tak pernah usai menceritakan tentangmu. Meski rasaku tak sampai tetapi kalimatku tak pernah selesai. Tak mengapa jika kita tak pernah searah, tapi bagaimana aku menjatuhkan rasaku padamu akan menuliskan sejarah." Arunika adalah matahari terbit dan Fajar merupakan cahaya kemerahan di langit menjelang matahari terbit. Dan Subuh tak akan lengkap apabila tak ada mereka. Namun apa jadinya apabila Arunika tak dicintai oleh sang Fajar. Apakah Subuh akan menjadi indah? Tentu saja tidak.