ndiaApr12
Hidup Anindya runtuh perlahan oleh luka masa lalu, oleh kehilangan yang belum sempat ia terima. Kepergian sang ayah meninggalkan ruang kosong yang tak bisa diisi siapa pun, membuatnya terjebak dalam rasa rindu yang diam-diam membunuh. Di tengah segala kehancuran, ia tak berharap apa pun... hingga seorang laki-laki hadir, mengetuk hatinya yang nyaris beku.
Arka Nara Tavendra tak datang membawa janji, hanya membawa pertanyaan mengenai kebahagian seperti apa yang Anindya harapkan, tentang perasaan yang belum sempat tumbuh. Anindya pun terjebak di antara kenangan yang belum selesai dan kemungkinan baru yang menakutkan.
Bisakah seseorang yang hancur mempercayai cinta lagi? Ataukah luka lama terlalu dalam untuk disembuhkan?