Second story of Bidadari Dibalik Niqab. Wanita bagaikan bunga. Adakalanya ia mekar lalu layu dan akhirnya mati. Jika kau menikahi wanita karena parasnya, kecantikan itu takkan abadi. Namun jika kau menikahinya karena agamanya niscaya akan abadi sepanjang waktu.

Berawal dari Citra seorang murid baru yang di paksa mengikuti mos, tapi karena bosan ia melakukan aksi jahil nya yaitu menutupi gerbang sekolah dan si ketos yang memaksa masuk sekolah namun tak di gubris Citra Awas lo, adek kelas aja belagu, gak tau ya gue Boy Antariksa Delton seorang pemilik sekolah + ketos di sini -Boy Antariksa Delton Kakak kelas bego mau aja di bodohin, nyuruh-nyuruh gue lagi , gak tau ya kalau gue pemilik sekolah -Reynata Citra Williams Citra yang baru masuk sebagai siswa di WelTon International High School dimana pemilik sekolah itu ada dua yaitu Keluarga Williams dan Delton Apakah Citra dan Boy tau jika mereka teman masa kecil ??? Dan mengingat kalau mereka berdua lah yang pas kecil sudah mendesain sekolah itu sendiri??? Berawal dari pertemuan gerbang sekolah , minum minuman di sedotan yang sama , taruhan antara menjadi babu 3 bulan atau mendapat 1 buah ciuman , menjadi nerd selama 1 bulan bersama , dan dijodohkan bersama Semenjak itu Boy yang selalu jaga image cool nya hancur ketika bersama Citra dan berubah menjadi cerewet dan selalu baper Dan Citra yang di ketahui seorang bad girl menjadi sering cengeng dan membuat Boy sering gemas sendiri Dan terpaksa harus LDR-an, apakah mereka berdua bisa bertahan ???Atau ada orang ke-3 di antara hubungan mereka ?? Maaf kalau kata-kata yang kasar atau pun kotor ✌

Sudah Difilmkan, 12 Juli 2018 💝 #1 Fiksi Remaja - 3 Januari 2016, 7 Februari 2016 "Raja marah?" meski seratus persen yakin dengan jawaban cowok itu, Raja, cewek itu tetap bertanya. Tetapi Raja tidak pernah menunjukkan amarahnya di depan cewek itu. Raja hanya mengulurkan tangannya dan berkata, "Ayo pulang, Ratu." Cewek itu, Ratu, menyambut uluran tangan Raja. © Hak Cipta Terlindungi, oleh wulanfadi, 2015

Warning ! ! ! Ada adegan + + + Bijaklah dalam membaca ✓ Menjadi cantik adalah dambaan setiap orang. Namun, tidak bagi diriku. Cantik ini menyiksaku. Andai dulu aku dilahirkan dengan wajah biasa, tidak jelek tidak cantik cukup rata-rata, mungkin hidupku akan sangat tenang. Pasalnya setiap hari ada saja yang melabrak diriku, menuduh diriku sebagai pelakor padahal tak ada yang aku lakukan. Hal ini membuatku muak. Ditambah bapak yang sedang sakit, membutuhkan banyak biaya, membuatku semakin pusing. Masalahku sangat kompleks! Berbekal Ijazah SMA, bermodal nekat, plus doa orang tua, aku pergi merantau ke kota besar seperti Jakarta dengan penampilan 180° berubah menjadi "JELEK" . Akankah aku berhasil menaklukkan kerasnya Jakarta, atau malah tertindas kerasnya Jakarta?? By: Raini Murni pemikiran sendiri! Jadi, jangan seenaknya mencopy! Dilarang juga meReport! Kamis, 13/9/2018