heksanifa
- Reads 52,514
- Votes 418
- Parts 3
Ting nong
Suara bel rumah Ivana berbunyi. Sedikit heran biasanya tukang paket berteriak tak memencet bel rumahnya, ditambah diluar sedang hujan besar, rajin sekali tukang paket berkeliling antar paket saat sedang hujan, bukannya mereka akan meneduh agar paket-paket tersebut tak kehujanan.
Di tambah dari tadi suara petir menyambar, Ivana cukup takut sendirian dirumah kalo keadaan sedang hujan besar seperti ini. Sedikit waswas juga kala gerak-gerik tukang paketnya aneh, karena Ivana Sedikit mengintip lewat jendela.
Bajunya kebasahan, karena kehujanan. Tak terlihat tukang paket itu membawa paket, mungkin paketnya kecil sehingga Ivana tak bisa melihat lewat celah jendela. Pintu dibuka perlahan oleh Ivana.
"Paket?" Tanyanya kepada tukang paket yang dari tadi berdiri memunggunginya.
Berbalik, Ivana terkejut karena tukang paketnya tampan.
"Mama!?"
"Hah!?"
"Ivana kan?" Tanyanya dan Ivana mengangguk.
"Mama, ini aku anak Mama!" serunya.
Langsung saja Ivana membanting pintu dan menguncinya. Kasihan ganteng-ganteng stres, mana mungkin Ivana yang baru minggu kemarin membuat KTP sudah punya anak.