Ditinggal mati ayahnya, Haruno Sakura sama sekali tidak berkabung. Sebaliknya, gadis 25 tahun itu kegirangan bukan main, mengetahui bahwa 75% saham Akasuna Realty yang dikelola oleh sang ayah akan segera jatuh ke tangannya. Dilandasi dendam pribadi, Sakura akan menjual seluruh saham perusahaan, lantas hidup tenang bertabur kemewahan tanpa perlu menggantungkan diri pada sesosok makhluk bernama suami. Ha ha ha. Akan tetapi, rencananya tinggal angan-angan... Testamen sial yang ditinggalkan oleh ayahnya sukses menjungkir-balikkan skema kehidupan jangka panjang yang sudah Sakura susun sejak lama. Alih-alih untuknya, seluruh saham berikut jabatan eksekutif tertinggi Akasuna Realty justru dialihkan kepada sang wali-Uchiha Sasuke, tunangannya yang seksi tetapi sama sekali tidak ia cintai, pun tidak mencintainya. Yang benar saja! Sakura memang sering menonton opera sabun dengan tema super klise-pernikahan tanpa cinta. Tapi siapa sangka, takdir semenggelikan itulah yang kini harus ia jalani dengan sukarela. Naruto © Masashi Kishimoto Story and Cover © Flavescens