Seorang gadis berbakat,,yang dipaksa oleh orang tuanya untuk menjadi seorang dokter,,tapi apa yg terjadi nnti??

Assalamualaikum Oppa. Sebuah cerita perjalanan seorang tour guide wanita asal Indonesia di Negri Gingseng, Korea Selatan. Cerita ini mengajak pembaca mengintip kehidupan islam di Korea, menjejaki wisata di sana, dan tentu kisah cinta tak terbayang sebelumnya. Kisah percintaan dan persahabatan antara wanita muslim dengan dua orang pria dari idol group terkenal di Korea Selatan. [ SPOILER DARI NOVEL TELAH DIPUBLISH : CERITA DI PRIVATE, JANGAN LUPA FOLLOW DULU! ] Completed; Jakarta, 08 Nov 2015. 💛

"Messs!" "stop, kasih jarak satu meter!" "Mes, kapan sih suka sama aku?" "Gak bakal. Ngimpi!" Samuel Cipta. seorang mahasiswa yang sedang jatuh cinta pada Tiara Anugrah. Tapi terhalang oleh Ziva Magnolya yang selalu mengganggunya. Ziva Magnolya. Bocah SMA yang sangat menyebalkan, bucin, penyuka oppa-oppa korea, dan jatuh cinta pada Samuel Cipta. Adik dari Raja Giannuca. Tiara Anugrah. sepupu Lyodra Ginting yang didamba-dambakan oleh Samuel. Sayangnya Tiara masih terjebak masa lalu dan enggan memiliki hubungan special dengan Samuel. Lyodra Ginting dan Raja Giannuca. Pasangan suami istri yang menikah muda karena dijodohkan oleh orangtuanya. Tidak hanya dijodohkan, Lyodra dan Nuca dititipi amanah untuk menjaga Ziva. Ainun Irsyani. Sepupu Samuel yang sudah memperkenalkan Samuel dengan Tiara. Sahabat dari Tiara Anugrah. Keisya Levronka. Teman sekaligus pengagum Samuel yang rela melakukan apapun demi mendapatkan hati sang pujaan. Musuh bubuyutan Ziva sejak SMP. Novia bachmid. Sahabat lengket Ziva yang sama menyebalkannya. Hobinya adalah menjahili Keisya. "Gak papa kalo Mes gak suka sama aku. Mes bebas pilih perempuan manapun yang Mes mau, tapi aku yakin Mes bakal pilih aku suatu saat nanti. Liat aja!" "Gimana gue mau suka sama lo kalo kelakuan lo kayak gini?" "Karma itu ada Mes, aku percaya. Kamu percaya gak? Kalo gak percaya tunggu aja, lagi dikirim lewat JNE." Akankah Ziva berhasil mendapatkan hati sang pujaan hati? "Ziva, gue mohon jangan pergi!" "Mes masih butuh aku?" Apakah justru sebaliknya? "Sampai ketemu lagi Bah, Mak. Makasih udah jadi Abah dan Mamak yang paling baik selama ini buat aku. Aku gak bakal lupa sama keluarga cemara!"