👄
4 stories
Selalu Kamu by cessy_w
cessy_w
  • WpView
    Reads 100,747
  • WpVote
    Votes 4,661
  • WpPart
    Parts 31
No. 73 Friend rank May '18 No. 67 LGBT rank May '21 Kamu sungguh berbeda... Bahkan cenderung aneh... Namun entah mengapa hatiku justru jatuh pada pesonamu... Kamulah cintaku... Kamu juga patah hatiku... Hanya kamu, dan selalu kamu... Semoga suka..
Staring at You (Completed) by mymoondust_
mymoondust_
  • WpView
    Reads 449,304
  • WpVote
    Votes 31,576
  • WpPart
    Parts 32
Ketika rasa penasaran lebih mendominasi dari pada ego sendiri, itulah yang menuntun Dira mengenal sosok Marsya. Seorang yang datang ke kehidupannya membawa warna paling berarti. Ketika itu pula Dira tertarik dengan segala rahasia di kehidupan Marsya, sehingga menarik dirinya lebih dalam melihat kehidupan malam yang keras di Kota Jakarta. Sampai akhirnya, ada hal yang menuntun Dira ingin selalu melindungi sosok Marsya yang terlihat kuat di luar tapi rapuh di dalam. Rasa cinta yang tumbuh dalam hati Dira, apakah akan terjawab oleh Marsya? Hope you'll enjoy to read my second story. Happy reading :))
Jacqueline. by blavkflannel_
blavkflannel_
  • WpView
    Reads 125,066
  • WpVote
    Votes 10,962
  • WpPart
    Parts 24
Bagaimana rasanya ketika tekad move on sudah bulat tetapi harus hancur begitu saja ketika takdir mempertemukannya dengan sang mantan? Iya, kadang takdir itu suka bercanda. "Empat tahun itu bukan waktu yang singkat." -Erika. . . . Copyright @2018 blavkflannel_ Hak Cipta Terlindungi Status: Completed. Gxg Content.
My Little Monster - Completed by octrouble_mg
octrouble_mg
  • WpView
    Reads 510,903
  • WpVote
    Votes 36,796
  • WpPart
    Parts 39
Mata itu tiba-tiba terbuka dan menatapku. Langsung ke manik mataku. Aduh, copot deh ini jantung. Tali mana tali, buat ikat jantungku biar nggak jatuh. Hiks tolong.... "Kamu jangan pergi, temani aku disini," ucapnya pelan lalu memejamkan matanya lagi. "Hah? Mm... iya," gumamku sambil mengangguk pelan, meski ia tak melihatnya. "Kakak kenapa mabuk?" tanyaku memastikan apa ia bisa di ajak berbicara dengan normal. Lagi pula orang mabuk biasanya akan berkata jujur. Ku pikir dia ada masalah, meski jahat sih jika mendengar curhatan orang yang sedang mabuk, sedangkan aslinya ketika sadar ia akan memusuhiku lagi. Ilsya hanya tersenyum dalam tidurnya. Lantas tak lama bibirnya tiba-tiba melengkung kebawah, terlihat cemberut. Aku nyaris tersedak liur menahan tawa melihat ekspresi wajahnya yang dapat berubah-ubah dengan sendirinya. "Aku nggak suka liat kamu dengan orang lain." Jawabnya dengan raut wajah yang masih sedih. WHAATT?!! Ng-nggak suka, aku dengan yang lain? Sialan Monster ini, meski dalam keadaan mabukpun dia masih bisa membuatku grogi. "Maksud kakak apa?" tanyaku penasaran. "Aku suka kamu, bodoh!" jawabnya lantang, terdengar jelas di telingaku. Jedaaaaaaar...... Siapa yang sangka jika cinta bisa hadir dari rasa benci, dari caci, dari maki. Hinggi bersemi dalam hati tanpa bisa dipungkiri. Cinta ya cinta, tak memandang status, tak mmandang harta, derajat, ras, agama, dan jenis kelamin. Jika cinta telah menancapkan panahnya, siapapun takkan mampu menampiknya.