moestopa
Tidak dapat kubayangkan lagi seberapa besar kasih yang ia curahkan hanya pada wanita dalam album itu. Meskipun dunia mereka tidaklagi sama, baginya tetap wanita itulah pasangan hidupnya selama-lamanya. Wanita itulah satu-satunya wanita yang pantas menerima cinta dan rindunya. Hatiku benar-benar kacau, dadaku bergemuruh, seperti ada kekuatan aneh yang mengunci mulutku. Aku tidakmampu duduk meskipun lututku kian gemetar dan lemas. Senyum sesejuk embun yang sejak awal kulihat dari bibirnya ternyata mengandung arti yang sangat dalam seolah takkan mampu kutemui dasarnya. Diusianya yang belum terlalu tua, mengapa ia tidakmemutuskan untuk membangun kehidupan baru dengan wanita lain? Mengapa ia memutuskan menjalani sisa-sisa waktunya didunia hanya untuk menunggu mereka dipersatukan kembali oleh Tuhan pada kehidupan yang selanjutnya? Inikah yang disebut cinta sejati? Jiwa raganya, kasihnya, rindunya hanya untuk Laras seorang.
Dalam suasana yang paling hikmat ini, ditengah pusara peristirahatan puluhan manusia ini, doa dan segenap rindunya memanjat sampai kelangit, dibawa terbang oleh para malaikat. Lidahku merasakan air asin yang sepertinya keluar dari sudut pelupuk mataku. Aku terhanyut oleh dahsyatnya kasih mereka berdua. Aku sangat beruntung dapat menyaksikan manusia berhati putih seperti kapuk. Aku semakin merasa tidak pantas berdiri disini, Batinku terbakar karena telah ikut campur romantisme yang sedang berkobar seperti api. Tidakada yang bisa kulakukan selain menyaksikan kesucian cinta mereka berdua, ketulusan rindu Bukhari kepada Laras.