Seri 2 dari Turnamen Mentari Selesai menyelamatkan para penonton Turnamen Mentari, Ree hanya ingin pergi menjauh dari takdir yang semakin mencekiknya. Namun ia mendapati bahwa lebih banyak orang justru bertumpu harapan padanya. Di atas itu semua, kekuatan magis yang seharusnya ia miliki... hilang begitu saja. Antara menghadapi takdir yang ia benci atau berlari kembali, keduanya akan membuatnya kehilangan. Apa pilihannya?

Soul mark akan muncul di pergelangan tanganmu saat kau menginjak usia 10 tahun. 15 tahun kemudian, kau harus mencari siapa orang yang ditakdirkan untuk menjadi pelengkapmu. Jika dalam waktu 15 tahun dia masih belum menemukan orang yang memiliki soul mark yang sama, soulmate-nya, dia akan hidup dalam kekosongan, penderitaan, kehampaan selamanya. "Kenapa kau tidak mau menemukan soulmate-mu? Dia mungkin hancur sekarang karena tidak bisa menemukanmu. Usiamu sebentar lagi 25 tahun. Kau harus cepat." Niki merasakan tangan David tepat berada di atas wristband-nya, berusaha untuk mengintip soul mark milik gadis itu. Niki tidak pernah semarah itu pada siapa pun, itu membuat David mengatupkan mulut rapat. "APA KAU MELIHATNYA?!" *** (sam)BungKar(ya) adalah event pertama dari Tjakrawalabooks yang dimana, 15-16 penulis berbakat akan membuat sebuah cerita tanpa berdiskusi tentang outline, konflik, dan klimaks dari cerita. 15-16 penulis tersebut hanya sepakat dengan satu genre yang sama. Diawali oleh seorang penulis beruntung yang mendapat undian nomor 1 untuk menulis Bab pertama, penulis lain akan bergantian merangkai nasib karakter sampai cerita berakhir. Kali ini, tidak hanya pembaca yang akan penasaran dengan akhir dari cerita, tapi juga para penulis tersebut. "Soul Mark: Stigma" oleh kelompok Batch 5 dari BungKar vol.1: Vanadiors. Nama-nama akun penulis masing-masing bab akan dicantumkan di bagian atas cerita. Para pembaca dimohon untuk mendukung mereka semua dengan memberikan vote, serta komentar membangun pada setiap Bab. Apabila berkenan, pembaca juga dapat mengunjungi halaman wattpad masing-masing penulis dan memberikan mereka dukungan di sana. Selamat membaca. -Tjakrawalabooks