nurayyputri's Reading List
2 stories
GAMA by Cintaprita
Cintaprita
  • WpView
    Reads 7,371,541
  • WpVote
    Votes 749,230
  • WpPart
    Parts 49
[FOLLOW SEBELUM BACA] #01 on Badboy [02 juli 2020] #07 on Fiksi Remaja [17 juli 2020] #01 on Baper [19 juli 2020] "Peraturan yang wajib lo ingat kalo mau aman sekolah di sini. Jangan pernah cari tahu siapa itu Gama Mahardika, jangan pernah cari gara-gara sama dia dan jangan pernah buat diri lo mencolok di antara yang lain," tutur Elsa. "Kenapa?" "Karena dia ACE." "ACE?" beo Gadis. Elsa memutar mata jengah. "Orang-orang berbahaya yang punya kuasa lebih di sekolah." "Kalo gue bikin gara-gara?" "Lo lihat itu!" Elsa menunjuk papan mading. "Orang yang ada di foto itu adalah target ACE tiga minggu terakhir. Dan di minggu ke-empat dia cabut karena gak tahan di ganggu sama mereka." Gadis menelan ludahnya. "Seberbahaya itu?" "Yaps!" ______________________ Pagi itu SMA TRITON di hebohkan dengan kabar menggemparkan yang tertempel di mading. "WOY SI MURID BARU JADI TARGET ACE SELANJUTNYA!" Dan tugas Gadis setelah itu adalah bersembunyi! ⚠️YANG PLAGIAT KUBURANNYA TRAPESIUM⚠️
Laskar dan Jingga (SUDAH TERBIT) by rereytr
rereytr
  • WpView
    Reads 2,821,745
  • WpVote
    Votes 885
  • WpPart
    Parts 1
-Karena setiap langkahmu adalah rinduku- Ini adalah kisah tentang Laskar dan Jingga. Bertemu dengan Jingga adalah salah satu momen paling manis yang Laskar ukir dalam hidupnya. Setiap detik yang Laskar lewati menjadi begitu berharga ketika gadis itu berada di sampingnya. Begitu juga dengan Jingga. Hari-hari kelam yang selama ini Jingga lalui, perlahan mulai memudar ketika semesta dengan baiknya mempertemukan mereka berdua tanpa sengaja. Namun, kebahagiaan itu tidak bertahan lama. Kini jemari itu tidak lagi saling menggenggam. Langkah keduanya pun tidak lagi tertuju ke arah yang sama. Membuat hidup keduanya dipenuhi dengan rasa kalut dan rindu yang menjadi satu. Lalu, mampukah Laskar dan Jingga melalui itu semua? Beberapa part mengandung adegan kekerasan, mohon para pembaca agar lebih bijak menyikapinya.