Bagaimana jika muslimah pengabdi Wikipedia, pemuda kolektor Injil, si budhist pencari kedamaian, dan gadis introvert beragama Hindu, bertemu dalam hubungan persahabatan? Satu lagi, pemuda "gila" yang memiliki pemahaman berbeda tentang Tuhan. Setidaknya, mereka memiliki satu kesamaan, sama-sama tidak suka fanatisme. Perlintasan rasa mereka lewati dengan cara masing-masing, juga ... mungkin kerja sama. Meski pada akhirnya, salah satu benar-benar menyimpan rasa yang berbeda karena logika. Tak ada yang ditutupi, ini bukan romansa dengan tokoh yang cinta dalam diam. Ini hanya kisah persahabatan dalam beda, cinta tanpa sama, feminisme secara sederhana, filsafat yang semoga tidak menggila, sejarah seadanya, juga ... toleransi seutuh-utuhnya. _________________ Warning! Cerita ini penuh dengan pemikiran-pemikiran berat, diskusi mendalam, serta topik-topik sensitif terutama masalah Ketuhanan. Kaum fanatik harap jauh-jauh karena pengupasan masalah akan menitikberatkan pada pandangan filosofis, bukan agamis.

Sebagai Ahli Sejarah saya akan membantu agar tulisan kalian, baik itu fiksi sejarah abad pertengahan, maupun cerita fantasi yang berlatar abad pertengahan, lebih akurat dan masuk akal. Sebagai ahli sejarah saya sudah lelah dan prihatin dengan penulis-penulis yang tidak riset dulu sebelum memasukkan sejarahnya, baik itu menggabungkan teknologi dari dua era, politik dan peperangan yang tidak masuk akal, maupun menggunakan gelar atau istilah yang salah. Mereka seharusnya tahu kalau hanya yang ber IQ tinggi yang bisa membuat tulisan tentang medieval fantasi atau fiksi sejarah medieval. Oke-oke! Tentu saja yang di atas itu saya cuma bercanda. Saya bukan ahli sejarah dan saya sebenarnya tidak terlalu terganggu jika ada kekurangan riset. Lagi pula banyak karya fantasi dan sejarah yang terkenal pun kadang-kadang tidak historically accurate namun tetap saja tidak mengurangi popularitas karya tersebut. Kadang-kadang justru hal yang salah justru disengaja agar visual atau narasi lebih menarik, seperti penggunaan obor di dalam ruangan, panah api, dan pengiriman pesan dengan burung. Namun, tentu saja, dengan pengetahuan yang baik akan sejarah pada suatu karya akan membuat pembacanya bisa tenggelam dengan apa yang mereka lakukan saat itu. Ini juga menghindari hal-hal yang akan menimbulkan plothole dalam cerita. (Selain itu saya juga tidak akan mengomentari karya anda dengan plothole yang seharusnya bisa dihindari, hehehe) Karena itu mari bersama saya meneliti sejarah medieval sekaligus meluruskan beberapa miskonsepsi atau kesalahpahanan yang umum pada periode ini. Kalau tertarik, komentar dan vote di bawah agar saya akan melanjutkan hal ini.

Di sini aku akan berbagi pengalamanku menulis. Aku suka menulis sejak lama. Memulai karir menulis dari menulis cerpen dan dimuat diberbagai media nasional. Total ada 60 cerpenku yang dimuat di berbagai majalah dan surat kabar. Tahun 2011 aku mulai menulis lebih panjang berupa novel. Novel pertamaku terbit tahun 2012. Aku berbagi pengalaman menulis bukan untuk pamer. Tapi karena banyak yang inbox aku nanya sejak kapan aku menulis, dan bagaimana caranya bisa nerbitin novel, dll. Karena itu, di sini aku akan berbagi pengalaman dan tips menulis yang aku tahu. Menulis bukan cuma menyenangkan, tapi banyak juga cobaan yang harus dilalui. Bukan hanya senang tapi ada juga dukanya. Semoga dari apa yang aku bagi ini, ada pelajaran yang bisa dipetik dan menambah wawasan teman-teman yang mungkin ingin menjadi penulis juga.

Mari kita bernostalgia! *** Notes: Gue bukan sesepuh juga, sih, di Wattpad. Tapi gue melihat perbedaan antara Wattpad pas gue pertama masuk, 2014, dan Wattpad yang sekarang. Mungkin kalian juga ngerasain? Yuk, share di sini!

Hanya untuk kamu yang ingin selalu meningkatkan keterampilan menulis. Karena tulisanmu menunjukkan siapa dirimu, pastikan apa yang kamu bagikan kepada pembaca adalah yang terbaik dari hati dan kepalamu.

Karena berbagi adalah kebutuhan dasar manusia. Jangan berharap tulisan frontal, kritikan pedas, atau sindir menyindir. Shirei hanya ingin mendokumentasikan EYD trivia yang ada di Novel One Step yang tersebar di setiap bab nya [mulai chapter 5], dan menambahkan beberapa pengalaman Shirei selama di wattpad sejak 2015. Dari Abdullah bin Amr radhiyallahu ta'ala 'anhu, bahwa Nabi shallallaahu 'alaihi wa sallam bersabda, بَلِّغُوا عَنِّى وَلَوْ آيَةً "Sampaikanlah dariku walau hanya satu ayat" (HR. Bukhari) 'Tiada suatu kalimat pun yang diucapkan melainkan ada di dekatnya malaikat pengawas yang selalu hadir.' (QS. Qaf :18) Semoga bisa memberi manfaat. Highest Rank #1 Non Fiction #4 Random (5 des 17) ------ If you are reading this story on any other platform OTHER THAN WATTPAD, you are very likely to be at risk of a MALWARE attack. If you wish to read this story in it's original, safe, form, PLEASE GO TO : https://my.w.tt/s3KJ80q7rL . Thank you. @Shireishou

Semua tidak terjadi begitu saja, tanpa alasan. selalu ada sebab musabab, asal muasal. Begitu juga sebuah fiksi. Ada fondasi yang harus dibangun, logika yang harus dirangkai. Semua dilakukan agar cerita lebih menarik, mempunyai kedalaman, juga agar semua ada dalam batasan. Bagaimana, dan apa saja riset itu dibutuhkan? sedikit banyak, halaman, demi halaman buku ini bisa memberi sedikit penjelasan, bagaimana setting, karakter, dan alur dibangun. *** Persembahan dari DJ Prast, Penulis paling mungkin di dunia, dan akhirat, kelompok Fantastic 14 yang anggotanya tinggal 8, untuk RAWS. cover by : @triessyy sila berkunjung di work anggota kami lainnya. @triessy @catatansekar @salmaazma @SilverLight @FiKha17 @Maulidaagst_ @sherenal @wht_cat

[FOLLOW SEBELUM BACA] Buat kalian yang cari nama tokoh, disini aku merekomendasikan nama-nama tokoh untuk cerita Wattpad kalian. Bisa di cek + baca ya siapa tau ada yang cocok♥️ Rekomendasi: • Nama tokoh • Nama sekolah • Cover Mentahan • Cast • Materi kepenulisan • dll Note : Sebelum pake, izin dulu ke Author ya dan jangan lupa untuk meninggalkan jejak kalian dengan cara vote dan coment🌻

[UPDATE RABU & SABTU] Untuk menemukan sebuah benda, Lord Habriel menugaskan Tim 7 menangkap pencuri buku di Library Woods. Tugas yang seharusnya sederhana ini menjadi rumit saat hewan-hewan dari dalam buku justru melarikan diri. Ashlen Winter dan teman-temannya harus menemukan hewan-hewan itu dan mengembalikannya ke dalam kertas sebelum mereka musnah selamanya, sekaligus menghentikan siasat kaki tangan para Penjahat yang juga mengincar benda yang mereka cari.