Diksi
Puisi tidak pernah selesai, sebab rasa tidak pernah usai. Percayalah, kelengkapan dari puisi ini ialah bagaimana kamu merasa bahwa kamu ada di dalamnya, maka kamu dan puisi ialah kelengkapan.
Puisi tidak pernah selesai, sebab rasa tidak pernah usai. Percayalah, kelengkapan dari puisi ini ialah bagaimana kamu merasa bahwa kamu ada di dalamnya, maka kamu dan puisi ialah kelengkapan.
[puisi] pe.dar /pêdar/ a getir a tengik (tentang rasa dan bau) a ki kesal hati: -- hati ©2017 sampul: @Hiyoki_
Mari singgah, pesan kopimu. Kami juga menyediakan papan pesan di pojok sana. Tuliskan rasamu disana,Sesudah kedai ini tutup, kami akan membacanya. Mari bertukar pesan!!