• EXO
4 stories
special by SparklingDeer
SparklingDeer
  • WpView
    Reads 185,651
  • WpVote
    Votes 35,922
  • WpPart
    Parts 19
"Katanya, dia suka kamu."
MY DADDY MY HERO by ceyeseu
ceyeseu
  • WpView
    Reads 117,472
  • WpVote
    Votes 9,102
  • WpPart
    Parts 33
"dad? sayang aku nggak?" "kok tanya? kalo enggak sayang, udah daddy oper kamu ke pasar" ↳ON-GOING ©ceyeseu
My Weird Boss  by Juliahsn
Juliahsn
  • WpView
    Reads 2,197,675
  • WpVote
    Votes 50,564
  • WpPart
    Parts 10
"Kenapa sih saya bisa sayang sama orang aneh kayak Bapak? Bapak pelet saya ya?" Menurut Kinera, Arvian itu definisi nyata dari aneh bin ajaib. Setiap hari, Kinera harus diuji kesabarannya dalam menghadapi tingkah laku Arvian dan keluarganya. Kinera dan Arvian itu jarang sekali akur. Arvian selalu mencari cara untuk mengusili Kinera. Menurut Arvian, mengganggu Kinera adalah salah satu kegiatan favoritnya. "Pak, saya ini bukan pembantu loh!" "Muka kamu mengingatkan saya dengan Mbok saya, gimana dong?" Setelah dibuat pusing dengan tingkah Arvian, Kinera juga kerap kali dibanding-bandingkan dengan mantan pacar Arvian yang bernama Silvia karena memiliki paras yang mirip. Hal ini tambah membuat Kinera merasa tidak yakin dengan Arvian, ia takut hanya dijadikan sebagai pengganti semata. --- Cerita telah tamat. --- Kalau lagi mumet, mau baca cerita yang ringan-ringan aja tapi menghibur, maka cerita ini cocok untuk menemani kalian. Kisah Kinera dan Pak Arvian yang konyol pastinya akan membuat kalian geleng-geleng kepala karena gemas😂 Mampir yuk ke ceritanya, selamat membaca💜💜💜 Cerita pindah ke Dreame dengan judul yang sama. Terima kasih --- #1 Acak [ 11 | Juni | 2020 ] #1 Komedi [ 13 | Juni | 2020 ] #3 Humor [ 23 | Juni | 2020 ] #1 Fiksi Umum [ 12 | Agustus | 2020 ] #2 Aneh [ 18 | Oktober | 2020 ] #2 Baper [ 24 | Desember | 2020 ] #1 Boss [ 2 | Januari | 2021 ] #4 Chicklit [ 21 | Januari | 2021 ]
at: 12am by nambyull
nambyull
  • WpView
    Reads 4,267,197
  • WpVote
    Votes 374,342
  • WpPart
    Parts 80
Dia menolak ku. Satu-satunya pria yang pernah menolakku, satu-satunya pria yang berani mendorongku menjauh.. satu-satunya pria yang sangat ku inginkan. Aku akan memilikinya. Sekeras apapun dia mendorong pinggangku untuk memisahkan ciuman ini, sekeras itu pula aku memeluk tengkuknya dan memperdalam ciuman ini. Rasa frustasi telah membutakanku, membuatku nyaris tidak waras dengan rasa cemburu yang memenuhi seluruh tubuh. Mulutnya mengetat, berusaha menolak saat tanganku merambat mengusap bahu dan dadanya yang masih terbungkus kemeja. Mengerang, setelah sebuah kecupan akhir, aku menurunkan ciumanku menuju telinganya. Menghembuskan nafas pelan dan berbisik. "Ada apa? Bukankah kita sudah pernah melakukan ini?" Di pangkuannya, aku menggigit telinganya pelan, sedikit melengguh sebelum kembali menurunkan ciumanku kembali menuju lehernya yang selalu berhasil membuat imajinasiku menggila. Tangannya meremas pinggangku semakin keras, "Lepaskan aku." Dia menggeram, membuatku justru menyeringai dengan sangat senang. "Bagaimana bisa kau menolak keinginan istrimu hum?" Aku berbisik, mengangkat wajahku menatapnya. Bahunya melemah, wajahnya terkejut, diantara alkohol yang mengambil alih kesadarannya aku bisa merasakan sisa kemarahan yang selalu dia tunjukan padaku kembali membara. "Jangan merepotkan dirimu sendiri sayang, kau tau itu akan sia-sia." Aku mengerakan salah satu jariku mengusap wajahnya. Pencahayaan minim dari lampu kamar hotel membuat wajahnya yang selalu menjadi kesukaanku itu semakin terlihat menakjubkan. Dia menatapku marah, rahangnya bergemeretak. "Wanita licik." Aku tertawa, "Memang," Kembali mendekati wajahnya dan menatap bibir tipis menggairahkan miliknya dengan atensi penuh. Tanpa sadar menggigit bibirku sendiri, gemas. "Jika untuk mendapatkanmu, tidak akan ada wanita yang tidak bersikap licik." Aku harus membuatnya jatuh cinta padaku. Hanya padaku. Sean Aldarict