Select All
  • INHALER
    925K 104K 38

    Inhaler. Sebuah benda kecil yang dapat menolong nyawa seseorang. Termasuk nyawa seorang gadis manis berambut panjang dan berponi. Selalu tidak mempunyai gairah hidup adalah suatu ciri khasnya. Bagaimana tidak? Rumah sakit, kasur, obat, dan inhaler adalah teman setianya. Terkadang ia membenci dirinya sendiri, mengapa...

    Completed  
  • Fireflies [Sudah Terbit]
    19.3M 897K 73

    SUDAH TERSEDIA DI SHOPEE @natasyayulia dan @Reneturosgroup SEBAGIAN CHAPTER TELAH DI-UNPUBLISH UNTUK KEPENTINGAN PENERBITAN Ini kisah Rea. Seorang gadis yang baru beranjak SMA. Semua kisah tentang persahabatan, hati, bahkan persoalan keluarga beradu menjadi satu dalam kisah ini. Rea itu seperti kunang-kunang tanpa say...

    Completed  
  • Miserable [Telah Terbit]
    4.5M 344K 34

    [FOLLOW SEBELUM MEMBACA] [PLAGIAT DILARANG MENDEKAT] "Lo nganggep gue ini apa?" "Pacar," "Yang nggak pernah gue anggap." --- Di mata semua orang, Bella adalah sosok yang 'jahat'. Tidak ada yang mau menjadi temannya. Dia selalu sendiri. Mungkin ada, dan dia adalah Shae, sosok Adik yang tak pernah dia anggap. Dan di si...

    Completed  
  • Make It Right (Telah Terbit)
    3.9M 142K 37

    Bagaimana jika berada di posisinya? Ada namun, tidak dianggap. Berstatus, tapi diabaikan. Ya, itu nasibnya. Dia, Archa yg mencintai Arga. Arga Yang mencintai dunianya dan tentu saja bukan Archa dunianya, melainkan wanita lain. Dia, Arga. Makhluk ciptaan Tuhan yg tampan, egois, dingin dan tidak tersentuh. Dia, Arg...

    Completed  
  • RATU (TAMAT)
    657K 59.1K 50

    Ratu Kenarya terkenal karena berhasil membuat sebagian anak cowok meneguk ludah. Bukan oleh wajahnya yang cantik dan bibirnya yang merah alami. Melainkan sikap pongahnya begitu tengah menolak anak-anak cowok yang menembaknya terdengar cukup menyakitkan. Terlahir dengan nama terpandang juga kekayaannya. Membuat Ratu me...

  • RAZELLA
    20.6M 1.3M 59

    Laki-laki itu menyeringai, "Kerjakan atau ...." "Atau apa?" tanya Zella berani. Laki-laki itu melirik sekilas bibir Zella, "Gue cium." Zella tersenyum remeh, ia berani bertaruh bahwa laki-laki ini hanya mengancamnya. Dengan berani ia berjalan ke depan mengikis jarak antaranya dengan laki-laki itu. "Boleh, gue pengen...